Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita NasionalJokowi Lakukan Kunjungan ke Cina dan Arab Saudi, Bahas Isu Perdagangan Hingga...

Jokowi Lakukan Kunjungan ke Cina dan Arab Saudi, Bahas Isu Perdagangan Hingga Investasi

harapanrakyat.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan kunjungan ke China dan Arab Saudi. Dalam kunjungannya itu, presiden akan membahas sejumlah isu prioritas.

Di China, Presiden Jokowi dijadwalkan akan bertemu dengan Perdana Menteri China Li Qiang dan Ketua Parlemen China, Zhao Leji. Pertemuan tersebut untuk membahas sejumlah isu prioritas di antaranya terkait dengan perdagangan hingga investasi.

Pertemuan tersebut akan terjadi di sela-sela kunjungan Jokowi ke China menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ke-3 Belt and Road Forum for International Cooperation.

Baca Juga : Kunjungan Indonesia ke Norwegia, Percepat Realisasi Kerjasama Investasi 250 Juta Dolar

“Sejumlah isu prioritas akan kita bahas antara lain peningkatan ekspor Indonesia, peningkatan investasi, dan pembangunan ketahanan pangan,” kata Jokowi dalam keterangan resminya, Senin (16/10/2023).

Sebelumnya, Presiden Jokowi bersama dengan Ibu Negara Iriana Jokowi terlebih dulu akan bertemu dengan Presiden Xi Jin Ping pada 17 Oktober 2023. Kemudian Jokowi akan menghadiri acara KTT ke-3 keesokan harinya.

“Dua acara besar di Beijing ini yaitu melakukan kunjungan bilateral dan bertemu dengan Presiden Xi Jin Ping. Kemudian menghadiri Belt and Road Forum for International Cooperation yang ketiga,” tutur Presiden.

Seusai menghadiri pertemuan Belt and Road Forum for International Cooperation, Presiden Jokowi akan melanjutkan perjalanan ke Arab Saudi. Hal tersebut untuk bertemu dengan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi yakni Mohammed bin Salman.

Dalam kunjungannya ke Arab Saudi, Presiden Jokowi juga akan membahas sejumlah isu prioritas di antaranya terkait dengan masalah ekonomi dan investasi.

Baca Juga : Projo Resmi Dukung Prabowo, Demi Lanjutkan Pembangunan yang Dirintis Jokowi

“Sejumlah kerja sama yang akan kami bahas antara lain peningkatan kerja sama ekonomi dan investasi. Kemudian penjaminan produk halal, energi, dan pembentukan dewan koordinasi tertinggi,” ujarnya.

Seusai kunjungan bilateralnya, Presiden Jokowi dijadwalkan akan kembali ke Indonesia pada 21 Oktober 2023. Namun sebelum itu, Presiden Jokowi akan memimpin KTT ke-1 ASEAN-GCC (Gulf Cooperation Council) terlebih dahulu. (Revi/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...
Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan Tuai Kritikan Netizen

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan (Kementerian Pertahanan) ternyata menuai kritik dari banyak pihak. Prosesi pelantikannya berlangsung pada Selasa (11/2/2025). Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, menjadi...