Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa aturan promosi dan degradasi Liga 1 2023/24 akan tetap sama. Artinya, tiga tim terbawah di klasemen akhir Liga 1 akan terdegradasi.
Baru-baru ini beredar rumor di media sosial tentang perubahan aturan, yang menyatakan bahwa degradasi menjadi hanya satu tim pada musim depan.
Erick kemudian menegaskan, bahwa untuk tim promosi dari Liga 2, tetap akan ada tiga tim yang naik ke Liga 1.
Rumor ini muncul dalam media sosial X (Twitter) akun bernama @AlionelMessi_ yang menyebutkan hanya 1 tim saja yang terkena degradasi dan promosi di Liga 1.
Selain itu, akun @AlionelMessi_ juga menyebut, bahwa ada agenda terselubung di balik kemungkinan perubahan aturan tersebut.
“Kalau ini bener terjadi, gampang ditebak agendanya apa hehe.”
“Kita tunggu kebenarannya,” cuit akun Twitter @AlionelMessi_ pada Minggu, (29/10/2024).
Bantahan Promosi dan Degradasi Liga 1 hanya 1 Tim
Di sisi lain, akun Instagram @pengamatsepakbola telah mengkonfirmasi kebenaran terkait isu liar tersebut. Dalam keterangan unggahan akun itu, tertulis tanggapan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Ia dengan tegas membantah rumor tersebut. Ia menegaskan, bahwa regulasi mengenai promosi dan degradasi Liga 1 adalah ketentuan yang telah ditetapkan sesuai dengan keputusan kongres.
“PSSI berpegang teguh pada ketentuan yang berlaku bahwa promosi dan degradasi tetap tiga tim. Tak ada untuk perubahan!” tulis akun tersebut, dikutip pada Senin, (30/10/2024).
Erick Thohir juga menegaskan, bahwa PSSI menjunjung tinggi prinsip fair play sejak awal liga. Selain itu, tidak akan mentoleransi pelanggaran terhadap regulasi yang telah ditetapkan.
“Tidak akan ada perubahan aturan di tengah jalan. PSSI menolak isu tersebut dengan tegas karena itu tidak sesuai dengan semangat fair play,” tegas Erick.
Erick Thohir yakin bahwa kompetisi Liga 1 musim ini akan berjalan lancar. Dan berdampak positif pada perkembangan klub sepak bola, baik di tingkat nasional maupun internasional.
PSSI juga berkomitmen untuk menjaga konsistensi dalam sistem kompetisi yang telah disepakati dalam kongres.
Hal ini diharapkan akan meningkatkan citra sepak bola Indonesia di tingkat global.
“Konsistensi dalam menjaga aturan ini adalah hal yang penting,” katanya.
Menurut Erick, bahwa mengubah-ubah aturan seperti promosi dan degradasi Liga 1 yang hanya 1 tim, hanya akan merusak citra dan stabilitas kompetisi. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)