harapanrakyat.com,- Warga terdampak pembangunan Jembatan Parungsari Kota Banjar, Jawa Barat, akhirnya mendapat bantuan uang kadeudeuh. Sebelumnya warga terdampak pembangunan jembatan meminta agar pemerintah kota memikirkan nasib mereka.
Koordinator warga, Asep Halim, mengatakan, saat ini warga dan pelaku usaha terdampak sudah menerima adanya realisasi bantuan berupa uang kadeudeuh dari pemerintah kota melalui Baznas.
Menurutnya, bantuan tersebut sangat berarti untuk meringankan beban ekonomi warga. Terutama bagi warga yang omzet jualannya menurun drastis akibat pembangunan jembatan tersebut.
Warga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kota yang sudah memberi atensi lebih peduli kepada warga Parungsari yang terdampak langsung meskipun saat ini APBD Kota Banjar tengah defisit.
“Yang menerima bantuan sebanyak 12 orang. Warga mengucapkan terima kasih atas realisasi bantuan ini. Membantu masyarakat terdampak dengan memberikan uang kadeudeuh,” kata Asep Halim melalui keterangannya, Rabu (12/9/2023.
Baca Juga: Warga Terdampak Pembangunan Jembatan Parungsari Ingatkan Wali Kota Banjar Soal Bantuan
“Istilahnya mah bisa buat nambah nafas saat jualan sepi efek dari Pembangunan Jembatan,” katanya menambahkan.
Sementara itu, salah seorang warga, Itoh mengatakan, warga bersyukur atas bantuan yang telah diberikan kepada warga terdampak pembangunan jembatan tersebut.
Menurutnya, berapa pun nilai bantuan yang diberikan tersebut sangat berarti dan yang terpenting dari pemerintah kota sudah mengusahakan untuk membantu warga.
“Saya mah dari bersyukur saja. Terima kasih segitu juga Alhamdulillah. Setidaknya sudah diusahakan ada bantuan buat kami,” singkatnya.
Diketahui, warga Parungsari terdampak pembangunan jembatan sebelumnya meminta pemerintah kota memberikan kompensasi karena omzet jualan mereka sepi akibat adanya pembangunan jembatan.
Warga sempat melakukan audiensi ke Kelurahan Karangpanimbal terkait bantuan atau kompensasi namun baru terealisasi sekarang ini. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)