Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita JabarMenilik Produksi Gamelan Sunda di Kota Bandung

Menilik Produksi Gamelan Sunda di Kota Bandung

harapanrakyat.com – Bagi masyarakat Jawa Barat atau suku Sunda, tentunya kita sering mendengar kata gamelan. Gamelan, merupakan alat musik ansambel tradisional yang memiliki tangga nada pentatonis. Gamelan ini biasanya menjadi alat pengiring upacara adat tertentu atau pertunjukan seni lainnya.

Di Kota Bandung, Jawa Barat, terdapat salah satu galeri yang hingga saat ini terus melestarikan pembuatan gamelan Sunda. Bahkan, perajin gamelan ini telah bertahan sejak 1960 yang berlokasi di RT 09 RW 01 Kelurahan Cipamokolan Kecamatan Rancasari bernama Purbalaras. Bahkan, produk Gamelan Purbalaras ini diekspor hingga mancanegara.

Pemilik Purbalaras, Dedi Rahmat menceritakan perjalanan galeri gamelannya itu. Ia bercerita, awalnya sang ayahnya merintis usaha pembuatan gamelan sejak tahun 1960 di daerah Cicadas Kota Bandung. Lalu berpindah ke daerah Lengkong pada tahun 1990 dan pindah ke Rancasari pada tahun 2017.

Baca Juga : Jawa Barat Miliki 156 Warisan Budaya Takbenda

“Awalnya dari bapak saya. Sebetulnya dulu membuat gamelan itu hanya sampingan, dulu bapak bikin gamelan Sunda dari tahun 1960-an terus berkembang sampai tahun 1990. Saya mendirikan sendiri sampai sekarang sampai sekarang,” katanya.

Gamelan yang ia produksi di antaranya gamelan Sunda degung, salendro. Dedi bercerita, gamelan buatan Purbalaras ini telah sampai ke pasar internasional. Beberapa negara pemesan gamelan ini mulai dari Amerika, Perancis, Belanda, Inggris, Malaysia, Singapura, Jepang, Korea hingga berbagai negara lainnya.

“Gamelan Sunda di Giri Harja semuanya produk Purbalaras,” ujarnya.

Produksi tak Hanya Gamelan Sunda

Selain dari gamelan Sunda, Purbalaras juga membuat alat musik khas daerah lain seperti halnya gamelan Betawi (gambang kromong), gamelan Indramayu, Cirebon, Jawa, Bali, Minahasa, Aceh, Lombok, dan lainnya.

Selain gamelan, Purbalaras juga membuat alat musik tradisional lainnya, seperti marawis hadroh rebana.

Dedi mengatakan, fokus Purbalaras yaitu memproduksi alat-alat tradisional khususnya alat tradisional Sunda. Sedangkan umumnya yaitu alat-alat tradisional seluruh indonesia. 

Baca Juga : Pemerintah Harus Amankan Warisan Budaya Indonesia dari Plagiarisme

Dalam membuat gamelan, ia dibantu 20 orang karyawannya. Satu set gamelan itu, ia bandrol mulai dari Rp 9,5 juta hingga milyaran rupiah tergantung bahan baku. 

“Tergantung bahan baku mulai dari Rp 9,5 juta untuk yang dari bahan besi hingga ada yang miliaran dari bahan perunggu. Biasanya pemesannya dari luar negeri,” katanya.

“Sekarang sudah banyak anak muda yang tertarik dengan gamelan, saya ingin seni tradisional Sunda semakin maju,” Dedi menambahkan. (Ecep/R13/HR Online)

Gagal ke Semifinal Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto Minta Maaf

Gagal ke Semifinal Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto Minta Maaf

Langkah timnas Indonesia untuk melaju ke babak semifinal Piala Asia U-17 2025 harus terhenti. Pasalnya, tim asuhan Nova Arianto ini kalah telak 0-6 dari...
Selama Libur Lebaran 2025, Kunjungan Wisatawan ke Sumedang Meningkat 58 Persen

Selama Libur Lebaran 2025, Kunjungan Wisatawan ke Sumedang Meningkat 58 Persen

harapanrakyat.com,- Selama libur panjang lebaran 2025, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengalami lonjakan signifikan. Kenaikan tersebut jika membandingkannya dengan tahun sebelumnya.  Baca Juga:...
Petugas gabungan bakal amankan PSU Pilkada Tasikmalaya

Amankan PSU Pilkada Tasikmalaya, 3000 Petugas Gabungan se-Priangan Timur Diterjunkan

harapanrakyat.com,- Sebanyak 3.000 petugas gabungan dari Priangan Timur diterjunkan untuk mengamankan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang akan digelar 19...
Kemenkes Periksa Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien Ibu Hamil di Garut

Kemenkes Periksa Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien Ibu Hamil di Garut

harapanrakyat.com,- Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mendatangi Polres Garut, Jawa Barat, Rabu (16/4/2025). Kedatangan tersebut untuk klarifikasi dan pemeriksaan terhadap...
Persib Diakui Sebagai Klub Paling Profesional di Indonesia dari FIFA

Selamat! Persib Diakui Sebagai Klub Paling Profesional di Indonesia dari FIFA

Klub sepak bola lokal Indonesia, Persib Bandung, baru saja mendapat prestasi yang membanggakan. Persib mendapat pengakuan sebagai klub dengan pengelolaan paling profesional di Indonesia.  Baca...
Petani di Kutawaringin Ciamis Bingung, Sulitnya Cari Buruh Tani untuk Panen

Petani di Kutawaringin Ciamis Bingung, Sulitnya Cari Buruh Tani untuk Panen

harapanrakyat.com,- Sulitnya mencari buruh tani menjadi kendala para petani di Dusun Buniasih, Desa Kutawaringin, Kecamatan Purwadadi, Ciamis, Jawa Barat. Padahal saat ini di daerah...