Jumat, Februari 14, 2025
BerandaBerita TerbaruHukum Memelihara Khodam Menurut Islam, Boleh atau Tidak?

Hukum Memelihara Khodam Menurut Islam, Boleh atau Tidak?

Hukum memelihara khodam menurut Islam menjadi perbincangan menarik bagi mereka yang mendalami aspek spiritual. Khodam merupakan pendamping gaib yang selalu mengikuti tuannya, bersedia melakukan perintah, dan memiliki kekhususan tugasnya masing-masing.

Namun, perlu dipahami bahwa khodam dalam Islam memiliki perbedaan mendasar dengan setan meskipun keduanya bersifat gaib.

Dalam bahasa Arab, khodam memiliki makna sebagai pembantu, penjaga, atau pengawal. Berdasarkan buku “Ilmu Hikmah Antara Hikmah dan Kedok Perdukunan” oleh Perdana Akhmad, S.Psi, khodam adalah jin Muslim yang menjadi sahabat seseorang. 

Sementara dalam tradisi Jawa, khodam disebut sebagai perewangan, yaitu makhluk yang membantu manusia dalam urusan tertentu. Perlu adanya ritual khusus untuk mendapatkan khodam.

Berikut Hukum Memelihara Khodam Menurut Islam

Khodam memiliki peran khusus dalam menjaga tuannya dari berbagai hal negatif, seperti sihir, santet, atau guna-guna. Ada juga anggapan yang menyatakan bahwa khodam memiliki kedekatan dengan pemiliknya. Sehingga mereka bisa mengetahui segala hal tentang tuannya, bahkan menirukan wujud dan suaranya. 

Namun, hanya orang-orang tertentu yang bisa memiliki dan memelihara khodam untuk tujuan baik maupun buruk.

Baca Juga: Ciri-Ciri Khodam Jahat, Apakah Anda Memilikinya?

Syarat Memelihara Khodam dan Larangan

Mengenai hukum memelihara khodam menurut Islam, tentunya pemilik boleh saja melakukan hal tersebut. Syaratnya disiplin terhadap syariat agama dan tidak menimbulkan kerugian bagi diri sendiri serta orang lain. 

Larangan memelihara khodam muncul jika pelakunya tidak mematuhi syariat Islam, melakukan perbuatan yang merugikan, atau keluar dari ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya. Sebaiknya hindari hal ini karena dapat membawa dampak negatif bagi seorang Muslim.

Meskipun demikian, memiliki khodam tidak secara otomatis tergolong perbuatan syirik dalam Islam. Nabi Sulaiman sendiri pernah meminta bantuan jin untuk memindahkan sesuatu atas perintah Allah, sebagaimana terkisah dalam surat Al-Anbiya ayat 82. 

Namun, perlu Anda ingat bahwa menjauhi pemeliharaan khodam adalah tindakan bijak guna menghindari potensi hal-hal yang tidak baik dan memastikan keyakinan spiritual seseorang.

Kesimpulannya, hukum memelihara khodam menurut Islam dapat diterima selama berada dalam koridor syariat, tidak menimbulkan kerugian, dan penuh ketaatan kepada ajaran agama.

Baca Juga: Ciri Orang yang Punya Khodam Harimau, Bisa Dilihat dari Fisiknya

Penting bagi umat Islam untuk memahami konteks, tata cara, dan konsekuensi dari praktik spiritual semacam ini untuk menjaga kesucian dan kebenaran keyakinan agamanya.

Terdapat tiga poin utama terkait hukum memelihara khodam menurut Islam:

1. Definisi dan Makna Khodam dalam Islam

Khodam merupakan pendamping gaib yang selalu mengikuti tuannya, bersedia melakukan perintah, dan memiliki kekhususan tugasnya masing-masing. Meskipun bersifat gaib, khodam dalam Islam memiliki perbedaan mendasar dengan setan. 

Kemudian, khodam berperan sebagai pembantu, penjaga, atau pengawal dalam bahasa Arab. Dalam tradisi Jawa, khodam identik dengan perewangan, yaitu makhluk yang membantu manusia dalam urusan tertentu.

2. Spesialisasi dan Ritual Mendapatkan Khodam 

Masing-masing khodam memiliki spesialisasi tugas yang berbeda, seperti menjaga dari sihir, santet, atau guna-guna. Ritual khusus dilakukan untuk mendapatkan khodam, dan diyakini bahwa setiap surat, ayat, dan huruf Alquran memiliki khodamnya masing-masing. 

Selain itu, terdapat berbagai keyakinan terkait dengan khodam. Termasuk kemampuannya untuk mengetahui segala hal tentang tuannya dan membantu dalam berbagai urusan.

Baca Juga: Ciri Orang Memiliki Khodam Leluhur, Mungkinkah Bawa Kebaikan?

3. Hukum dan Perspektif Islam terhadap Pemeliharaan Khodam 

Hukum memelihara khodam menurut Islam diizinkan selama pemiliknya disiplin syariat Islam dan tidak menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun orang lain. Namun, larangan memelihara khodam muncul jika pelakunya tidak mematuhi syariat Islam atau melakukan perbuatan yang merugikan. 

Meskipun memiliki khodam tidak termasuk perbuatan syirik, perlu kita hindari untuk mencegah terjerumus pada hal-hal yang tidak baik.

Dalam Islam, memiliki khodam, entitas gaib dengan tugas khusus, adalah topik menarik. Khodam dapat membantu atau merugikan, tergantung pada pemeliharaannya. 

Meskipun diizinkan dalam Islam jika dilakukan dengan disiplin syariat dan tanpa merugikan orang lain, pemahaman yang mendalam sangat penting untuk menjaga kesucian keyakinan spiritual. 

Selain itu, hukum memelihara khodam menurut Islam bukanlah tindakan syirik. Akan tetapi, Islam tidak menganjurkan praktik ini, karena ada potensi risiko moral dan spiritual yang terkait. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Tertipu Investasi Bodong di Tasikmalaya

Puluhan Ibu Muda Tertipu Investasi Bodong di Tasikmalaya, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

harapanrakyat.com,- Tertipu investasi bodong, sejumlah ibu muda mendatangi Mapolsek Indihiang, Polres Tasikmalaya Kota, Polda Jabar, Kamis (13/2/2025). Mereka melaporkan penipuan berkedok investasi bodong yang...
Juara Umum Porkot

Juara Umum Porkot Banjar Menanti Bonus Rp 25 Juta yang Tak Kunjung Cair

harapanrakyat.com,- Juara umum Porkot (Pekan Olahraga Kota) ke-1 Kota Banjar, Jawa Barat, yakni Kontingen Kecamatan Pataruman, masih menantikan bonus hadiah sebesar Rp 25 juta...
Mode Lambat Telegram

Mode Lambat Telegram, Cara Mengaktifkan dan Menonaktifkan

Mode lambat Telegram (Slow Mode) merupakan fitur anti spam untuk grup. Cara kerjanya dengan menahan pesan yang akan dikirim oleh pengguna dalam waktu tertentu....
Adik Bacok Kakak Kandung

Adik Bacok Kakak Kandung di Tasikmalaya hingga Alami Luka Parah

harapanrakyat.com,- Seorang adik membacok kakak kandung hingga luka parah dan dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa pembacokan itu terjadi di Kampung Burujul, Kelurahan Setiaratu, Kecamatan...
Cara Mengatasi Oppo Launcher yang Telah Berhenti

Cara Mengatasi Oppo Launcher yang Telah Berhenti

Cara mengatasi Oppo Launcher yang tiba-tiba berhenti tanpa diduga-duga pada dasarnya hanyalah sederhana. Launcher merupakan perangkat Android yang menjadi bagian sangat penting untuk bisa...
Sinopsis Tak Kenal Maka Taaruf, Pergaulan Remaja yang Sehat

Sinopsis Tak Kenal Maka Taaruf, Pergaulan Remaja yang Sehat

Pada tahun 2025 ini banyak film terbaru yang akan tayang menghiasi layar bioskop. Salah satunya yaitu film berjudul Tak Kenal Maka Taaruf yang akan...