harapanrakyat.com,- Puluhan Hektar sawah dan kolam ikan milik warga di Dusun Cihideung, RT 21 dan RT 22, RW 08, Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat terendam banjir dari luapan air sungai Cibalungbang pada Jumat (7/7/2023).
Agus Nurul Syam, salah satu tokoh masyarakat Dusun Cihideung mengatakan, bencana banjir tersebut akibat intensitas hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Ciamis. Akibatnya sungai Cibalungbang meluap dan merendam hektaran sawah maupun kolam masyarakat di dusun Cihideung.
“Luapan sungai Cibalungbang mengakibatkan hektaran sawah masyarakat dan kolam milik warga terendam hari ini,” katanya.
Baca Juga: Hujan Deras, Rumah Warga Maleber Ciamis Jebol Tertimpa TPT Ambruk
Menurutnya, banjir akibat luapan sungai Cibalungbang di Desa Utama Ciamis ini baru pertama kali terjadi. Padahal saat ini sawah yang terendam sudah memasuki masa panen. Warga pun mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
“Ada padi yang memang sudah dipanen oleh para petani kemarin dan rencananya akan di ambil hari ini, tapi padinya hanyut bersamaan dengan air sungai,” kata Agus.
Agus menambahkan,selain berdampak kepada kolam maupun padi, ada dua rumah warga Dusun Cihideung yang terendam.
“Alhamdulilahnya tidak ada korban jiwa dari luapan air sungai Cibalungbang. Tahun kemarin ada pembuatan gorong-gorong selokan. Tadinya gorong-gorong di dusun Solokan ada dua dan besar. Namun setelah direnovasi gorong-gorong tersebut menjadi kecil sehingga tidak kuat untuk menampung air yang datang dari hilir,” terangnya.
Agus berharap, Pemerintah Daerah meninjau lokasi bencana untuk membantu para petani padi dan ikan di dusun Cihideung yang rugi puluhan juta rupiah.
“Semoga ada perhatian dari pemerintah dan juga merenovasi kembali gorong-gorong selokan di dusun Cihideung,” harapnya.
Sementara itu, Karya salah seorang petani di dusun Cihideung, Desa Utama mengatakan, sawah miliknya ikut terendam banjir akibat luapan sungai Cibalungbang.
“Padi saya kebetulan kemarin sudah dipanen. Baru hari ini mau dibawa dari sawah, tapi sekarang padinya hanyut terbawa air sungai Cibalungbang,” pungkasnya. (Fahmi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
