harapanrakyat.com,- Seorang pencuri sepeda yang berhasil warga tangkap babak belur. Warga Desa Sukajadi, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menangkap pelaku saat melakukan aksinya pada Selasa (4/7/2023).
Beruntung aparat desa setempat berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda dari hajaran warga, dengan membawanya ke kantor desa.
Kepala Desa Sukajadi, Dede Sarto menuturkan, kejadian tersebut bermula ketika anak- anak tengah bermain, dan menyimpan sepeda ontelnya di lokasi di Dusun Sukajadi, RT 01/01.
“Ketika anak-anak lengah, pelaku langsung mengembat sepeda. Namun aksinya ada yang melihat, sehingga diteriaki maling. Pengejaran pun terjadi ketika itu,” tuturnya Selasa (4/7/2023).
Baca Juga: Kasus Pencurian Ikan di Tasikmalaya Berakhir Damai
Lanjut Dede Sarto, massa yang mengejar berhasil menangkap pelaku sekitar 600 meter dari lokasi ia mengambil sepeda.
“Tertangkapnya pas di depan rumah saya. Sehingga saat itu saya yang mendapat kabar langsung keluar dari kantor, dan langsung menuju lokasi. Kejadiannya sekitar pukul 09.30 WIB,” terangnya.
Identitas Pelaku Pencuri Sepeda yang Babak Belur Dihajar Warga Sukajadi Ciamis
Saat dirinya tiba di lokasi, aksi massa tengah terjadi. Pencuri sepeda tersebut sampai babak belur, terlihat bagian wajahnya penuh dengan benjolan.
Karena massa semakin banyak dan pelaku sudah dalam kondisi babak belur, Dede pun langsung mengurai massa dan mengamankan pelaku ke kantor desa.
“Kami pun langsung menghubungi polisi,” ucapnya.
Sedangkan dari hasil pemeriksaan di kantor desa, pelaku bernama M (47), warga Desa Cibadak, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis.
Baca Juga: Diparkir di Tengah Sawah, Traktor Milik Warga Lakbok Ciamis Digondol Maling
Sementara itu, Perangkat Desa Cibadak, Taopik Hidayat, mengakui, bahwa pelaku pencuri sepeda yang babak belur tersebut adalah warganya.
“Untuk pelaku memang secara administrasi (KTP) masih berdomisili di Desa Cibadak, ikut dengan istrinya,” jelas.
“Namun pelaku sudah bercerai dengan istrinya. Sehingga ia sudah lama meninggalkan Desa Cibadak. Sejak Covid-19, juga pelaku tidak pernah terlihat ada di desa kami,” imbuhnya.
Saat petugas melakukan pemeriksaan, pelaku mengaku baru kali ini melakukan aksi pencurian sepeda.
Namun berbeda dengan keterangan warga, jika pelaku sudah terlihat mondar-mandir di wilayah Desa Sukajadi sekitar tiga hari yang lalu. Hingga akhirnya tertangkap saat melakukan aksi pencurian.
Sebelum terjadi penangkapan pencuri sepeda, warga Desa Sukajadi mengaku sering kehilangan sepeda ontel.
Sehingga warga merasa geram dan aksi massa pun tak terbendung, ketika pelaku pencurian sepeda tertangkap basah. (Suherman/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)