harapanrakyat.com,- Sebuah pabrik penggergajian kayu di Cimaragas, tepatnya di Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kebakaran, Rabu (26/7/2023), sekitar pukul 05.00 WIB.
Beruntung, dalam kejadian kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja pemilik pabrik penggergajian kayu mengalami kerugian material sekitar Rp 100 juta.
Komandan Regu UPT Damkar Ciamis Irvan Supiani mengatakan, pada saat itu petugas mendapatkan laporan sekitar pukul 05.20 WIB. Tiba di lokasi pukul 05.47 WIB, petugas langsung melakukan pemadaman terhadap objek yang terbakar.
Irvan menjelaskan kronologis kebakaran tersebut, yakni sekitar pukul 05.00 WIB pemilik pabrik bernama Tatang sedang berada di rumahnya.
Seketika lampu listrik rumahnya itu padam, lalu mendengar suara pletek-pletek. Namun, Tatang mengira suara itu berasal dari tukang tenda yang lewat.
Baca Juga: Lupa Matikan Kompor, Rumah Warga Lakbok Ciamis Nyaris Kebakaran
“Ternyata setelah dilihat dari jendela kamar, suara itu berasal dari pabrik penggergajian kayu miliknya. Terlihat di depan rumah api di pabrik sudah besar. Selanjutnya pemilik pabrik berteriak dan meminta bantuan,” jelas Irvan, Rabu (26/7/2023).
Kemudian, lanjutnya, warga yang juga melihat kebakaran itu mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.
Namun, karena kobaran api semakin besar warga pun inisiatif melapor kejadian kebakaran pabrik kayu di Cimaragas itu ke UPT Damkar Ciamis.
“Fakta di lapangan bahwa saat terjadi kebakaran, api sudah meluluh lantahkan seluruh bangunan pabrik. Kemudian berdasarkan keterangan pemiliknya, sumber api diduga berasal dari korsleting listrik. Karena sebelum pabrik terbakar, listrik di sekitar lokasi padam,” terangnya.
Irvan menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran pabrik penggergajian kayu di Cimaragas itu. Hanya saja pemilik pabrik mengalami kerugian material kurang lebih sekitar Rp 100 juta. (Feri/R3/HR-Online/Editor: Eva)