Rabu, April 9, 2025
BerandaBerita JabarKPAI Soroti Pemberlakuan Jam Malam bagi Pelajar, Perlu Sentuhan Semua Pihak

KPAI Soroti Pemberlakuan Jam Malam bagi Pelajar, Perlu Sentuhan Semua Pihak

harapanrakyat.com,- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) soroti kebijakan pemberlakuan jam malam bagi pelajar sekolah oleh Polres Garut

Ketua Forum KPAI Jawa Barat Ato Rinanto mengatakan, ia menganggap kejahatan atau kenakalan anak memerlukan sentuhan ahli sekaligus memerlukan seluruh unsur. 

Apalagi, di era serba digital saat ini pihaknya menilai kejahatan pada anak lebih berbahaya di dunia maya daripada di dunia nyata.

“Pemberlakuan jam malam itu baru menyentuh permukaan saja. Sementara itu, akarnya belum tersentuh. Ada variabel lain, bagaimana akar persoalan, misalnya kenakalan remaja dan anak tidak bisa kita sentuh. Maka metode ini akan menimbulkan persoalan baru,” kata Ato, Minggu (30/7/23). 

Baca juga: Polres Garut Berlakukan Jam Malam Bagi Pelajar, yang Keluyuran Siap-siap Diciduk

Menurutnya, persoalan remaja maupun anak sekolah merupakan tugas bersama. Sehingga polisi perlu adanya ahli lain untuk bisa menyentuh persoalan anak.

“Jadi bukan hanya polisi saja, tapi harus ada unsur semua pihak, seperti Pemda, KPAI dan lainnya untuk menangani kenakalan remaja ini,” imbuhnya. 

Selain itu, pihaknya menilai kejahatan digital pada anak lebih berbahaya daripada kejahatan nyata. Apalagi kejahatan tersebut bisa membuat pola berpikir anak rusak dan bisa membuat anak menjadi korban grooming.

“Anak sekarang banyak jadi korban grooming, si pelaku membuat akun palsu yang mengelabui anak. Kemudian melakukan berhubungan badan lewat video call kemudian videonya disebar, diperjualbelikan,” ungkapnya. 

Meski begitu, pihaknya mengapresiasi langkah Polres Garut dalam meminimalisir kejahatan remaja sekolah yang meresahkan masyarakat.

“Sekali lagi, persoalan anak memerlukan sentuhan dari semua pihak, bukan polisi saja,” pungkasnya. (Pikpik/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)

Asteroid 2024 YR4, dari Ancaman Bumi Menuju Potensi Tabrakan dengan Bulan

Asteroid 2024 YR4, dari Ancaman Bumi Menuju Potensi Tabrakan dengan Bulan

Pada akhir tahun 2024 silam, dunia sains sempat diguncang oleh temuan benda langit yang disebut asteroid 2024 YR4. Objek luar angkasa ini sempat dinilai...
keterlambatan pengambilan sampah

Pengelola TPS Kamisama Kota Banjar Buka Suara Soal Keterlambatan Pengambilan Sampah Warga 

harapanrakyat.com,- Pihak pengelola sampah Mandiri (TPS) Kamisama menanggapi perihal keterlambatan pengangkutan sampah yang dikeluhkan warga lingkungan Siluman Kelurahan/Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat. Pengelola TPS...
Jalan tanjakan bohong

Drama di Tanjakan Bohong Tasikmalaya, Jalan Curam yang Bikin Pemudik Panik

harapanrakyat.com,- Tanjakan Bohong Jalan Alternatif Singaparna-Garut di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, merupakan salah satu titik rawan kecelakaan. Puluhan pemudik yang melintasi Tanjakan...
Bocah SD petasan

Tangan Bocah SD di Kota Banjar Alami Luka Berat Usai Terkena Ledakan Petasan

harapanrakyat.com,- Nasib malang menimpa salah satu bocah berinisial RR (10), di Dusun Sindangmulya, Desa Kujangsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat. Dua jari tangan...
pemutihan pajak kendaraan

Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Ribuan Warga Padati Samsat Ciamis 

harapanrakyat.com,- Manfaatkan program pemutihan pajak di hari pertama buka setelah libur Lebaran, kantor Samsat Ciamis dipadati masyarakat yang ingin membayar pajak kendaraan bermotor (PKB),...
Film Pabrik Gula

Jumlah Penonton Film Pabrik Gula Tembus 2 Juta Lebih Selama Libur Lebaran

Sejak hari pertama penayangan film Pabrik Gula pada Idulfitri 2025, hingga kini jumlah penonton film horor terbaru garapan MD Pictures itu sudah mencapai 2...