Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita TasikmalayaPembangunan IGD RSUD SMC Tasikmalaya jadi Temuan BPK, Iman: Sudah Dikembalikan ke...

Pembangunan IGD RSUD SMC Tasikmalaya jadi Temuan BPK, Iman: Sudah Dikembalikan ke Kas Negara

harapanrakyat.com,- Pembangunan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singaparna Medika Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, memang sudah selesai.

Namun meski sudah rampung hampir dua tahun lalu, tetap saja mendapat sorotan terutama dari para mahasiswa. Sebab, ternyata pembangunan tersebut jadi temuan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Menurut informasi yang harapanrakyat.com terima, BPK menemukan kekurangan volume senilai Rp 434.135.747 pada pekerjaan pembangunan Gedung IGD RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: RSUD SMC Tasikmalaya Bantah Pecat Sepihak 21 Nakes

Sehingga dengan adanya temuan kelebihan bayar tersebut, maka harus mengembalikan ke kas negara. 

Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya, Iman Firmansyah, tidak menampik adanya temuan BPK tahun 2021.

“Memang benar ada temuan BPK tahun 2021. Tetapi itu kepada pelaksana, dan sudah dikembalikan semua ke kas negara,” katanya saat harapanrakyat.com temui di kantornya, Selasa (27/6/2023).

Lanjut Iman, bahwa nilai kerugian akibat kekurangan volume pembangunan IGD RSUD SMC adalah sebesar Rp 434.135.747.

“Sudah dikembalikan seluruhnya sebagaimana yang menjadi rekomendasi BPK,” imbuhnya.

Baca Juga: Miris! 60 Pekerja Proyek RSUD di Tasikmalaya Belum Dibayar Pemborong

Sebagai bukti pengembalian ke kas negara, Iman pun menunjukan empat tanda bukti fotocopy kwitansi pengembalian kelebihan volume.

Bukti tersebut masing-masing senilai Rp 200 juta, Rp 200 juta dan 34 juta, berikut bukti pembayaran denda keterlambatannya.

“Sehingga segala kewajiban pengembalian ke kas negara sudah dilakukan,” ucapnya.

Ketika ditanya terkait keamanan konstruksi bangunan yang dikhawatirkan menurun akibat kurangnya volume pekerjaan pembangunan IGD RSUD SMC, ia menegaskan tidak perlu khawatir.

Sebab menurutnya, kekurangan volume pekerjaan tersebut bukan pada bagian konstruksi ataupun bagian fatal dalam keamanan gedung.

“Melainkan hanya kekurangan pada bagian ornamen dan penghias ruangan saja,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Motorola Moto Book 60, Laptop Tipis dan Bertenaga

Motorola Moto Book 60, Laptop Tipis dan Bertenaga

Saat dunia teknologi bergerak makin cepat, kebutuhan akan perangkat ringkas tapi bertenaga juga meningkat. Laptop bukan lagi sekadar alat kerja, tapi juga teman produktivitas...
Air Sungai Ciputrahaji Meluap, Ratusan Rumah di Dusun Pongporang Ciamis Terendam Banjir

Air Sungai Ciputrahaji Meluap, Ratusan Rumah di Dusun Pongporang Ciamis Terendam Banjir

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Ciamis selatan membuat air Sungai Ciputrahaji meluap. Akibatnya, ratusan rumah warga Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten...
Soal Target PAD Parkir di Pangandaran Tahun 2024, Ini Saran DPRD

Soal Target PAD Parkir di Pangandaran Tahun 2024, Ini Saran DPRD

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pertanyakan target PAD parkir yang tidak tercapai pada tahun 2024 lalu. Sebagaimana diketahui, retribusi...
Lima Fakta Kemenangan Persib Bandung Vs Bali United

Lima Fakta Kemenangan Persib Bandung Vs Bali United

Sejumlah fakta menarik tercatat kala Persib Bandung meraih kemenangan atas Bali United dengan skor 2-1. Laga pekan ke-29 Liga 1 tersebut, tersaji pada Jumat...
Jadi Ketua MUI Kota Banjar 2025-2030, Muin Abdurrohim Dukung Apa Saja yang Pemkot Programkan

Jadi Ketua MUI Kota Banjar 2025-2030, Muin Abdurrohim: Siap Dukung Program Pemkot

harapanrakyat.com,- KH Muin Abdurrohim terpilih menjadi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjar, Jawa Barat, periode 2025-2030 secara aklamasi. Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Huda...
Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan Raya Pamarican Ciamis

Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan Raya Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Jalan Raya Pamarican-Banjar tepatnya di Gunung Putri, Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sempat tertutup akibat pohon tumbang. Perisitwa itu terjadi...