Fakta cacing martil bisa menambah wawasan Anda mengenai makhluk hidup. Cacing martil memang memiliki fakta tersendiri yang membedakannya dengan jenis hewan lainnya. Pada umumnya, cacing dengan kepala martil ini juga terkenal dengan sebutan hammerhead worm.
Fakta Cacing Martil yang Beracun
Karena termasuk hammerhead worm, tak sedikit yang bertanya-tanya sebenarnya hewan apa itu. Dalam hal ini, hammerhead worm termasuk jenis hewan invertebrata dengan semua jenis kelamin (hermafrodit).
Baca Juga: Semut Paling Berbahaya di Dunia, Punya Gigitan Mematikan
Hewan ini sangatlah unik sebab kepalanya berbentuk mirip palu. Sedangkan untuk jenisnya, cacing martil masih satu kerabat dengan planaria.
Kemudian untuk asalnya, hewan berbentuk pipih ini biasanya berasal dari Asia. Walau demikian, cacing ini juga bisa dengan mudah Anda temukan di Amerika Utara.
Ada fakta menarik lainnya tentang cacing martil yang jangan sampai Anda lewatkan. Hal tersebut tak lain adalah racunnya.
Berbeda dengan jenis cacing biasanya, cacing martil memang beracun. Lebih jelasnya, simak saja fakta cacing martil selengkapnya berikut ini.
Memiliki Racun
Sebagaimana yang sudah kita singgung tadi bahwa Bipalium sp ini memiliki racun. Racun cacing pipih ini berupa racun syaraf yang begitu kuat, yaitu tetrodotoxin.
Dengan racun tersebut, cacing martil bisa mencegah predator sehingga tak bisa memangsanya. Selain itu, cacing martil juga menggunakan racunnya untuk menaklukkan mangsa.
Tak hanya pada cacing martil, toksin yang sama juga ada di ikan buntal. Bahkan ada pula di gurita cincin biru dan kandal dengan kulit hitam.
Tidak Bisa Mati
Selain memiliki racun, fakta lainnya dari cacing martil yakni tak bisa mati. Hal ini membuatnya mendapatkan julukan sebagai hewan immortal atau abadi.
Bukan tanpa alasan. Daripada sistem reproduksi secara seksual, cacing martil bereproduksi dengan aseksual melalui fragmentasi. Hal ini memungkinkan tubuh cacing martil tumbuh dengan sendirinya.
Cacing martil tak akan mati meski sudah terpotong-potong dari beberapa bagian. Justru hal tersebut akan membuat jumlahnya berlipat ganda sebab melakukan regenerasi jadi organisme lagi.
Uniknya lagi, hanya butuh waktu singkat bagi cacing martil untuk kembali utuh jadi organisme sempurna. Saat ada jaringan yang mengalami kerusakan atau terluka pun, cacing ini bisa beregenerasi.
Tampilan Fisik
Fakta menarik dari cacing martil juga terlihat dalam tampilan fisiknya. Cacing martil memiliki tubuh rata dan panjang.
Baca Juga: Spesies Baru Hiu Iblis, Hewan Langka dengan Iris Putih Mengkilap
Bahkan bawah cacing ini juga memiliki sol merambat berukuran besar. Bagian ini berfungsi sebagai alat pergerakan.
Sementara untuk ukurannya, biasanya panjangnya bisa 5-8 cm. Hal tersebut bisa jadi pembeda antara cacing martil dengan jenis cacing pipih lainnya.
Makanan Cacing Martil
Cacing martil termasuk karnivora karena makan beragam jenis invertebrata dengan ukuran kecil. Mulai dari cacing tanah, siput, krustasea, sampai dengan serangga. Selain fakta sebagai predator, cacing martil ini juga termasuk hewan yang invasif.
Lebih dari itu, cacing martil juga jadi hewan kanibal. Hal ini lantaran cacing martil bisa memakan sesama jenisnya apabila ukurannya lebih kecil.
Efek Racun Cacing Martil Bagi Manusia
Tak bisa kita pungkiri, cacing martil memiliki racun yang berbahaya. Namun harus Anda pahami bahwa efek bahayanya tak terasa bagi manusia.
Sesuai dengan penjelasan Animal How Stuff Works, cacing martil mengeluarkan racunnya dalam jumlah yang kecil. Karena hal tersebut, racun cacing martil tak terlalu membahayakan manusia.
Cara Membunuh Cacing Hammerhead
Memiliki fakta sebagai hewan immortal, bukan berarti cacing martil tak bisa mati sama sekali. Hal ini karena ada cara ampuh yang bisa Anda lakukan saat ingin membasmi cacing hammerhead dengan alasan tertentu.
Menurut zoologist sekaligus content creator di TikTok, @lindsaynicole, membunuh cacing martil bisa Anda mulai dengan menjebaknya di dalam wadah yang tertutup terlebih dulu. Lalu taburi garam atau cuka ke dalamnya.
Baca Juga: Binatang Berkaki Tiga Sebenarnya Tidak Ada, Berikut Alasannya
Jika sudah, tinggal memasukkannya ke freezer. Biarkan selama 48 jam hingga larut. Dengan cara ini, maka cacing martil tak akan bisa beregenerasi lagi.
Nyatanya fakta cacing martil sangatlah beragam. Tak hanya fakta saja, Anda juga bisa tahu jenis makanan, tingkat bahaya racunnya, hingga cara membunuh hewan abadi ini. Terlihat jelas bahwa cacing martil termasuk hewan unik. (R10/HR-Online)