Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita TasikmalayaDugaan Tindak Pidana Pemukulan Satpam RSIA Tasikmalaya, Pelaku Keluarga Pasien

Dugaan Tindak Pidana Pemukulan Satpam RSIA Tasikmalaya, Pelaku Keluarga Pasien

harapanrakyat.com,- Manajemen Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Respati Tasikmalaya melalui Humas Marketing, Putri mengungkapkan adanya dugaan tindak pidana penganiayaan dalam kasus pemukulan satpam di rumah sakit tersebut.

“Benar, dalam peristiwa tersebut diduga terjadi suatu tindak pidana terhadap karyawan rumah sakit, yakni Security yang sedang bertugas,” ungkap Putri melalui keterangan resminya, Jumat (23/6/2023).

Ia melanjutkan, saat ini pihaknya telah memproses dugaan tindak pidana penganiayaan tersebut di Polres Tasikmalaya, serta menyerahkan sejumlah alat bukti.

“Untuk penyelesaian masalahnya, RSIA Respati menyerahkan sepenuhnya ke kepolisian sesuai prosedur hukum yang berlaku,” lanjutnya.

Baca Juga : Polisi Amankan Pelaku Pemukulan Satpam RSIA Tasikmalaya

Namun, terkait informasi lebih lanjut tentang dugaan pidana pemukulan satpam di RSIA tersebut, Putri mengatakan, tidak bisa menyampaikan secara detail karena sedang dalam proses penyelidikan oleh polisi.

“Kami berharap dengan adanya klarifikasi ini, tidak terjadi lagi informasi yang simpang siur serta penafsiran terkait kasus ini,” katanya.

Terduga Pelaku Tindak Pidana Pemukulan Satpam RSIA Keluarga Pasien

Lebih lanjut Putri menuturkan, pihak RSIA Respati berkomitmen menciptakan keamanan dan kenyamanan untuk seluruh pasien dan stakeholder RSIA Respati Tasikmalaya.

Sementara, ketika ditanya terkait apakah pelaku pemukulan keluarga pasien, pihak rumah sakit menjawab ‘benar’. Tapi informasi lebih lanjutnya bisa bertanya langsung ke pihak berwajib,” ujarnya.

Baca Juga : Aksi Pemukulan Terhadap Satpam RSIA Swasta Tasikmalaya Terekam CCTV, Polisi Turun Tangan

Dalam berita harapanrakyat.com sebelumnya, pelaku berinisial APS melakukan aksi pemukulan terhadap satpam di RSIA Respati Tasikmalaya pada Rabu (21/6/2023), peristiwa tersebut terekam CCTV. 

Kepada polisi, APS mengaku khilaf memukul satpam yang sedang menjalankan tugasnya itu karena kelelahan.

“Saya kan sedang capek yah pak, jam 12 malam baru tiba. Saya kangen anak, saya bawa main dulu ke daerah Tasik Kota,” katanya saat memberikan keterangan kepada petugas.

Baca Juga : Pengakuan Pelaku Pukul Satpam Rumah Sakit Respati di Tasikmalaya

Selain itu, ASP juga mengaku kesal karena tidak boleh membawa anaknya ke ruang perawatan istrinya. Sementara, Ia harus mengurus administrasi kepulangan istrinya yang baru melahirkan.

“Nah pas lagi jalan-jalan itu, istri saya menghubungi, katanya sudah boleh pulang. Saya ke RS bawa anak, tapi gak boleh.” Pungkasnya. (Apip/R12/HR-Online/Editor: Rizki)

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...
Resmi Go Public, Nino Fernandez Unggah Video Bareng Steffi Zamora, Netizen A day in My Life Isinya Steffi Semua

Resmi Go Public, Nino Fernandez Unggah Video Bareng Steffi Zamora, Netizen: “A day in My Life Isinya Steffi Semua”

Setelah ramai isu berpacaran, Nino Fernandez akhirnya mengunggah video kebersamaan dengan Steffi Zamora. Kabar kedekatan dua sejoli ini, sebenarnya sudah tercium sejak terciduk menghadiri...
Cara Mengaktifkan Cookie di iPhone dan Segudang Manfaatnya

Cara Mengaktifkan Cookie di iPhone dan Segudang Manfaatnya

Cara mengaktifkan cookie di iPhone bisa dipraktikkan untuk merasakan sendiri manfaatnya. Namun sebelum melakukan tutorial HP untuk mengaktifkannya, pahami dulu sebenarnya apa itu cookies....
BKPSDM Ciamis Pastikan Seleksi PPPK Tahap Kedua Berjalan Sesuai Prosedur

BKPSDM Ciamis Pastikan Seleksi PPPK Tahap Kedua Berjalan Sesuai Prosedur

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis, Jawa Barat, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) memastikan proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap...
Libur Waisak 2025

Cegah Aksi Premanisme, Polres Sumedang Patroli ke Tempat Keramaian Saat Libur Waisak 2025

harapanrakyat.com,- Mengantisipasi aksi premanisme selama libur Waisak 2025, petugas kepolisian dari Polres Sumedang berpatroli ke sejumlah titik keramaian, termasuk tempat wisata, Senin (12/5/2025). Kegiatan patroli...
Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa

Dari 13 Jenazah Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut, 9 Berhasil Teridentifikasi

harapanrakyat.com,- Hingga Senin (12/5/2025) malam, petugas medis RSUD Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, baru bisa mengidentifikasi 9 jenazah korban ledakan amunisi kadaluarsa. Saat ini masih...