harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mencatat satu orang warga Ciamis meninggal dunia karena positif terkena Demam Berdarah Dengue (DBD), pada bulan Mei 2023.
“Memang benar ada satu warga dengan usia 73 tahun meninggal setelah positif Demam Berdarah Dengue. Itu hasil diagnosa pada saat dirawat di RSUD Ciamis,” ungkap Kepala Bidang P2P Dinkes Ciamis, Edis Herdis, Senin (29/5/2023).
Edis melanjutkan, dengan kejadian tersebut, pihak Puskesmas Sadananya langsung melakukan fogging di lokasi endemik di Dusun Depok, Desa Sukajadi. Fogging tersebut guna menghilangkan nyamuk dewasa penyebab DBD.
Baca Juga: Dinkes Ciamis Catat 88 Kasus DBD Selama 4 Bulan di 2023
Bahkan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan dengan mencari jentik dengan radius 100 meter dari rumah warga yang terkena positif DBD.
Adapun dari hasil pemeriksaan, pihaknya menemukan jentik nyamuk penyebab DBD bersarang dalam barang bekas yang dapat menampung air. Yaitu, tutup toples dan tersimpan di depan rumah.
Karena menurutnya, jentik nyamuk DBD menyukai air yang diam dan bersih. Sementara jika di kolam tidak bisa, karena ada pemangsa yaitu ikan.
Baca Juga: Tahun 2022: 688 Warga Ciamis Terjangkit DBD, 8 Orang Meninggal
Sehingga, katanya, ketika ada barang bekas yang ada airnya, segera mungkin untuk menumpahkan air dan mengubur barang bekas tersebut.
“Daerah tersebut merupakan padat penduduk. Sehingga sebaran nyamuk DBD pasti ada. Maka kebersihan lingkungan harus ditingkatkan setiap hari oleh warga sekitar,” ucapnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada warga supaya melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3 M plus secara rutin setiap hari.
“Sehingga dengan begitu, kita bisa menekan penyebaran kasus warga yang positif DBD di wilayah padat penduduk di kabupaten Ciamis,” pungkasnya. (Es/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
