Perbedaan planet dalam dan planet luar seringkali masih membingungkan sebagian orang. Di Tata Surya memang ada kelompok planet dalam dan planet luar dengan perbedaan masing-masing. Pastikan Anda tahu apa saja perbedaan planet tersebut dalam mengenalnya secara lebih dekat.
Perbedaan Planet Dalam dan Planet Luar di Tata Surya
Sistem Tata Surya adalah tempat Bumi berada. Di Tata Surya, matahari sebagai bintang jadi pusatnya. Sebagai titik pusat, semua planet di Tata Surya mengelilinginya. Tak terkecuali planet dalam dan planet luar.
Planet dalam dan planet luar memang sama-sama mengitari matahari. Pada umumnya, planet dalam dan planet luar terpisah karena adanya sabuk asteroid.
Baca Juga: Planet yang Tidak Punya Satelit di Tata Surya dan Alasannya
Planet dalam ialah deretan planet yang letaknya ada di dalam lintasan asteroid. Sementara untuk planet luar yakni jajaran planet yang posisinya terletak di luar lintasan asteroidnya.
Sabuk asteroid yang jumlahnya tak terhitung tampak mengelilingi celah antara Mars dan Jupiter. Oleh karena itu, planet dalam berisikan Mars, Bumi, Venus, dan Merkurius.
Kemudian untuk Jupiter, Neptunus, Uranus, dan Saturnus masuk ke dalam kelompok planet luar. Berkaitan dengan hal tersebut, sebenarnya masih ada banyak perbedaan lainnya soal planet dalam dan planet luar. Simak selengkapnya di bawah ini.
Cincin
Salah satu hal yang membedakannya yaitu cincin planet. Perlu untuk Anda ketahui bahwa semua planet luar mempunyai cincin. Berbeda dengan planet dalam yang sama sekali tak memiliki cincin.
Berbicara mengenai cincin, Saturnus memiliki cincin yang bisa terlihat jelas meski mengamatinya dari Bumi sekalipun. Hal ini karena cincin di planet Saturnus lebih padat daripada cincin planet luar lainnya.
Cincin di kelompok planet luar ini sendiri sebenarnya berupa satelit. Akan tetapi, satelit tersebut hancur karena terpengaruh gaya gravitasi. Objek ini lantas mengelilingi planetnya hingga terbentuk cincin.
Ukuran
Pembeda antara planet dalam dan planet luar juga bisa Anda tahu dari ukurannya. Planet luar memiliki ukuran lebih besar daripada planet dalam.
Dalam hal ini, kita bisa ambil contoh dari planet Merkurius dan Jupiter. Merkurius memiliki diameter 3.031 mil. Sedangkan Jupiter, diameternya bisa mencapai 88.846 mil.
Tak kalah penting untuk Anda ketahui pula bahwa ukuran jumbo pada planet luar berdampak pada Tata Surya. Pasalnya, planet luar memberi pengaruh gravitasi yang sangat besar.
Baca Juga: Fakta Ilmiah Saturnus, Memiliki Angin yang Sangat Kencang
Adapun salah satu manfaat dari pengaruh gravitasi planet luar ini ialah bisa mencegah risiko komet maupun meteorit bertabrakan dengan planet dalam. Gaya gravitasi bisa melontarkan ancaman-ancaman tersebut keluar Tata Surya.
Selain itu, ancaman-ancaman ini juga bisa tertarik sendiri ke arah planet luar tanpa membahayakannya. Dengan begitu, semua planet yang ada di Tata Surya bisa aman.
Perbedaan Planet Dalam dan Planet Luar Berdasarkan Kala Rotasinya
Planet dalam dan planet luar juga memiliki pembeda terkait rotasi planet. Apabila kita bandingkan dengan planet luar, putaran planet dalam pada sumbunya relatif lebih lambat, khususnya Venus.
Planet ini memerlukan waktu selama 243 hari untuk sekali putaran. Lain halnya dengan planet luar yang memiliki rotasi cepat. Tak mengherankan karena ukurannya memang raksasa.
Hal tersebut bisa terlihat dari rotasi Uranus. Di antara planet-planet luar lainnya, rotasi Uranus dinilai paling lambat. Kendati demikian, Uranus bisa berputar secara penuh hanya dalam kurun waktu 17 jam lebih 15 menit.
Suhu Permukaan
Suhu jadi salah satu pembeda antara planet dalam dan luar. Karena jarak yang berbeda dengan matahari, membuat suhu permukaan di tiap planet jadi tak sama.
Planet dalam yang memang letaknya dekat dengan matahari jelas memiliki suhu lebih tinggi daripada planet luar. Butuh waktu lebih lama bagi matahari untuk memancarkan sinarnya ke planet luar sehingga suhunya dingin.
Baca Juga: Contoh Planet Pengembara, Terdeteksi Kamera Sensitif Teleskop
Contohnya bisa kita tahu dari Merkurius dan Neptunus. Merkurius memiliki suhu rata-rata 333⁰ Fahrenheit. Sementara itu, suhu permukaan pada planet Neptunus rata-rata sampai -350⁰ Fahrenheit.
Perbedaan planet dalam dan planet luar di Tata Surya bisa Anda pelajari kembali. Nyatanya pembedanya bukan hanya berkaitan dengan sabuk asteroid saja, namun masih ada banyak lainnya. Dengan memahaminya, maka akan memberikan kemudahan bagi Anda untuk mengenali sekaligus membedakan planet-planet yang ada di Tata Surya. (R10/HR-Online)