Kisah Nabi Uzair bisa diteladani oleh umat manusia. Nabi Uzair memiliki kisah yang termaktub dalam kitab suci Al-Quran. Salah satu dari 124 nabi yang memperoleh wahyu dari Allah SWT.
Nabi Uzair adalah nabi hidup pada zaman antara Nabi Saleh dan Nabi Ibrahim. Seseorang yang dipercaya kalangan orang Yahudi sebagai ‘Putra Allah’.
Seseorang yang sebelumnya pernah mati dan hidup kembali oleh Allah. Meski telah mencapai 100 tahun bersama keledainya.
Kisah Nabi Uzair yang Hidup Kembali Atas Kuasa Allah SWT
Allah menunjukkan kekuasaan-Nya untuk Nabi Uzair, namun bukan tanpa alasan. Hal tersebut yang berawal dari keraguan akan kekuasaan Allah. Saat Nabi Uzair melintasi sebuah desa yang terlihat hancur.
Baca Juga: Kisah Abu Dujanah dan Pohon Kurma Membuat Rasulullah Menangis
Awal kisahnya dari Uzair yang senang merantau. Baik dari satu ke tempat yang lainnya serta memikirkan tentang hidup. Saat menyaksikan puing bekas bangunan dan juga tulang bekas penduduk yang berserakan.
Lantas Uzair tidak meragukan bahwa Allah Swt bisa menghidupkan kembali tempat tersebut. Sebab, merasa takjub akan kekuasaan Allah Swt. Selanjutnya Allah Swt mengutus malaikat agar mencabut nyawanya.
Kemudian menidurkannya selama seratus tahun. Selama seratus tahun tersebut, maka ada banyak hal yang terjadi serta perubahan dengan negeri tersebut.
Atas kuasa Allah swt kembali menghidupkan Uzair. Saat menghidupkannya kembali yang pertama yakni akal pikiran, lalu matanya. Kisah Nabi Uzair yang bisa berpikir kembali serta menyaksikan kejadian selanjutnya.
Menyaksikan dengan mata kepala sendiri saat Allah menghidupkannya kembali. Hingga akhirnya nyawanya masuk dalam tubuh dan bisa kembali bergerak.
Sebelumnya hanya mengira tertidur selama setengah atau satu hari saja. Sebab, melihat roti, buah, maupun perbekalan lainnya masih tampak utuh. Padahal kenyataan yang Uzair alami tidak demikian.
Kemudian Allah mengatakan pada Nabi Uzair bahwa telah berada pada tempat tersebut selama 100 tahun.
Keledai Milik Nabi Uzair Juga Hidup Kembali
Allah juga memperlihatkan bahwa keledai milik Nabi Uzair yang telah mati. Bahkan hanya tersisa bagian tulang belulangnya.
Baca Juga: Kisah Burung Hud Hud, Pembawa Kabar Berita yang Benar
Selanjutnya Allah menunjukkan kekuasaan-Nya kembali. Keledai Uzair hidup kembali meski telah terlihat tulang belulang yang berserakan.
Allah mengirim angin agar mengumpulkan kembali tulang belulang tersebut. Kemudian menyusunnya agar menjadi rangka dari keledai.
Kisah Nabi Uzair berikutnya, Allah membungkus kerangka tersebut bersama dengan daging, urat, pembuluh darah, hingga kulit.
Bahkan mengutus malaikat agar meniupkan roh dari kedua lubang hidung keledai tersebut. Tak berselang lama keledai tersebut kembali bersuara.
Nabi Uzair Kembali Menuju Rumahnya
Setelah keledai Nabi Uzair hidup kembali. Uzair menyaksikan negeri yang dahulu hancur, namun berubah sebagai sebuah peradaban baru.
Setelah menyaksikan kekuasaan Allah, Uzair memutuskan kembali menuju rumahnya dengan menaiki keledai tersebut. Tiba di kampung halamannya yang telah penuh penduduk.
Namun tak ada satu orangpun yang masih mengenalinya. Saat pulang ke rumahnya dan melihat seorang wanita buta usianya mencapai 120 tahun.
Menurut kisah Ibnu Katsir, saat Uzair meninggalkan kaumnya, wanita tersebut usianya 20 tahun. Sebelumnya Uzair juga telah mengenal dengan baik.
Kemudian menanyakan rumah Uzair dan wanita tersebut membenarkannya dengan menangis. Sebab, telah mencapai 100 tahun tak ada orang yang menyebutkan nama tersebut.
Uzair juga memperkenalkan dirinya, lalu menceritakan mengenai kematiannya selama 100 tahun. Meski wanita tersebut tak mempercayainya begitu saja.
Beberapa Bukti Kekuasaan Allah SWT
Menurut tafsir Kemenag, dari kisah nabi Uzair ada beberapa bukti akan kekuasaan Allah yang diperlihatkan untuk umat-Nya. Mulai dari Nabi Uzair yang hidup kembali, meski telah tidur selama 100 tahun lamanya.
Baca Juga: Sejarah Bani Jurhum, Suku Pertama yang Menghuni Makkah
Buktinya terlihat dari keledai yang telah menjadi tulang-belulang. Selanjutnya, sisa-sisa makanan serta minuman yang Nabi Uzair bawa. Namun masih utuh meski 100 tahun berada pada tempat tersebut.
Ada pula keledai yang telah mati dan bisa hidup kembali. Bahkan Nabi Uzair juga menyaksikannya sendiri.
Beberapa bukti kekuasaan Allah membuat keraguan yang terdapat dalam hati Nabi Uzair menghilang. Pada akhirnya Nabi Uzair yakin bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatunya.
Kisah Nabi Uzair yang tidur atau Allah SWT wafatkan selama 100 tahun lamanya. Sebuah kisah mengenai penciptaan dari Allah serta keajaibannya yang begitu nyata. (R10/HR-Online)