Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita NasionalKemenag RI Pastikan Program Kemandirian Pesantren Bebas Pungli

Kemenag RI Pastikan Program Kemandirian Pesantren Bebas Pungli

Kemenag RI pastikan program kemandirian pesantren yang mana berupa bantuan inkubasi di tahun 2023 ini penyalurannya bebas potongan. 

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pontren Kemenag RI Waryono Abdul Ghofur menegaskan, pihaknya mengingatkan kepada penerima untuk tidak menanggapi dari oknum manapun yang mengaku-ngaku dari Kemenag dan melakukan pungli.

Baca juga: 11 Jemaah Haji Kota Banjar Gagal Berangkat Tahun Ini, Kenapa?

“Kalau ada yang merasa sebagai perantara dan berjasa terhadap pesantren yang kami undang ini dan meminta imbalan, jangan diladeni,” tegas Waryono, Jumat (19/5/23). 

Dalam Bimtek program kemandirian pesantren Kemenag Gelombang III yang berlangsung di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat tersebut, kata Waryono, menjadi kesempatan untuk menjalin kebersamaan, terlebih dari sisi ekonomi, peningkatan kapasitas bisnis serta cara berpikir entrepreneurship di pesantren.

“Apalagi ini ada 262 perwakilan ponpes. Sementara total penerima program ini ada 1.500 pesantren dari seluruh penjuru di Indonesia,” ujarnya. 

Yaqut, Program Kemandirian Pesantren Prioritas Kemenag

Asisten Staf Khusus Presiden Romzi Ahmad juga mengatakan hal senada. Ia juga ingin memastikan program tersebut bebas pungli maupun potongan saat pencairan.

“Jika ada yang melakukan itu (pungli, red), laporkan saja ke kami biar nanti kita tindaklanjuti,” tegasnya.

Apabila terindikasi adanya pungli, ia menyebut sebuah pengkhianatan terhadap visi, misi, harkat serta martabat pesantren.  

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, salah satu prioritas pihaknya bagaimana mewujudkan pesantren dengan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan, salah satunya dengan program tersebut.

Hal itu, kata Yaqut, sesuai dengan amanat UU No 18 tahun 2019 tentang Pesantren.

“Pesantren tidak hanya perlu UU saja, tapi bagaimana UU itu bisa kita eksekusi dan manfaatnya bisa untuk pesantren,” katanya. 

Masalah penguatan ekonomi di pesantren, tambah Yaqut, sangat penting. Sebab, tantangannya begitu besar alias tidak sederhana. Sehingga, sudah semestinya pemerintah untuk membantu agar pesantren bisa naik harkat martabat ekonominya. (Muhafid/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)

Cafe Perang Candu Tasikmalaya

Ngopi Unik di Cafe Perang Candu Tasikmalaya, Gelasnya Bisa Langsung Dimakan!

harapanrakyat.com,- Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada sebuah inovasi menarik yang membuat momen ngopi jadi lebih seru dan berbeda dari biasanya. Inovasi ini bisa Anda...
Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya untuk selalu berbicara dengan baik. Jika mereka tidak mampu, lebih baik untuk diam yang berarti menjaga lisan. Nasihat...
Reaktivasi Jalur Kereta Bandung-Pangandaran

Dedi Mulyadi Prioritaskan Reaktivasi Jalur Kereta Bandung-Pangandaran Demi Dorong Pariwisata

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan komitmennya untuk menghidupkan kembali (reaktivasi) sejumlah jalur kereta api lama di wilayah Jawa Barat, dengan rute Bandung-Pangandaran...
Tretan Muslim Beri Klarifikasi Terkait Curhatan King Abdi di Podcast

Tretan Muslim Beri Klarifikasi Terkait Curhatan King Abdi di Podcast

Dunia kuliner dan hiburan kembali ramai netizen bicarakan. Kali ini bukan soal rasa makanan, tapi mengenai rasa kecewa. Nama King Abdi dan Tretan Muslim...
mobil wisata desa

SMPN 1 Sukamantri Ciamis Gunakan Mobil Wisata Desa untuk Antar Jemput Siswa, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- SMPN 1 Sukamantri Ciamis gunakan angkutan wisata desa untuk antar jemput siswa. Hal itu seiring adanya larangan siswa menggunakan kendaraan bermotor dari Pemkab...
Cara Menghilangkan Nama Aplikasi di HP Android dan iPhone

Cara Menghilangkan Nama Aplikasi di HP Android dan iPhone

Cara menghilangkan nama aplikasi di HP bisa diterapkan untuk menjaga privasi. Sebagaimana yang kita tahu, saat mengoperasikan ponsel dan membuka aplikasi tertentu, pasti ada...