harapanrakyat.com,- Satu karung berisi kaporit di Toko Bangunan Panen 2 yang beralamat di Jalan Pegadaian kawasan Pasar Banjar, Jawa Barat, meledak saat aktivitas tengah berlangsung pada Jumat (12/5/23) siang sekitar pukul 13.00 WIB.
Akibatnya, dua orang karyawan dilarikan ke rumah sakit guna perawatan lebih lanjut. Sementara satu orang tukang parkir mendapat bantuan oksigen dari Palang Merah Indonesia (PMI).
Salah seorang karyawan Engkus, mengatakan, saat itu sebelum kejadian para karyawan tengah melakukan aktivitas di depan toko bangunan. Tiba-tiba terdengar suara seperti ledakan tetapi tidak begitu besar.
Setelah itu, muncul kepulan putih seperti asap dari dalam toko. Karyawan yang ada di dalam langsung keluar, karena tidak tahan menghirup udara bercampur asap yang berasal dari ledakan kaporit tersebut.
“Kena mata langsung perih sama batuk-batuk. Karyawan yang di dalam ada 7 orang langsung lari keluar,” kata Engkus kepada wartawan saat di lokasi kejadian.
Baca juga: PJU Mati, Warga Keluhkan Jalan Purwanegara Kota Banjar Gelap Gulita
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Banjar, Kusnadi, menduga, kepulan asap ledakan di toko bangunan tersebut, terjadi karena adanya percampuran antara kaporit kering dengan kaporit basah.
Dari informasi, kejadian bermula dari adanya pegawai di belakang toko yang sedang membungkus kaporit. Tiba-tiba kaporit yang dibungkus meledak serta mengeluarkan asap.
“Ada dua orang karyawan langsung dibawa ke rumah sakit karena gangguan nafas dan iritasi. Satu orang tukang parkir juga mendapat bantuan oksigen,” kata Kusnadi.
Lanjutnya menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya tiga orang yang mengalami gangguan nafas dan batuk-batuk. Itu juga sudah dilakukan penanganan.
Saat ini, kata Kusnadi, pihaknya juga telah melakukan sterilisasi di toko bangunan tempat terjadinya ledakan kaporit. Karyawan yang ada juga sudah dievakuasi dan situasi sudah kondusif. (Muhlisin/R8/HR Online/Editor Jujang)
