Sabtu, April 19, 2025
BerandaBerita BisnisInstrumen Investasi Berbasis Dolar AS Pantas Dilirik, Ini Jenisnya

Instrumen Investasi Berbasis Dolar AS Pantas Dilirik, Ini Jenisnya

Instrumen investasi berbasis dolar AS menarik untuk dipantau. Investasi berbasis dolar AS menjadi instrumen yang patut untuk dilirik. Hal ini terjadi mengingat adanya kenaikan suku bunga yang dilakukan Federal Reserve (The Fed).

Baca Juga: Investasi untuk AI, 4 Raksasa Perusahaan Teknologi Optimis

The Fed membuat selisih antara Fed Funds Rate dengan suku bunga Bank Indonesia (BI) semakin tipis. Saat kondisi inilah investasi berbasis dolar AS ini menjadi salah satu investasi yang patut untuk dilirik.

Instrumen Investasi Berbasis Dolar AS Kembali Jadi Incaran

Saat ini ada banyak hal yang bisa mempengaruhi kondisi sebuah instrumen investasi. The Fed menaikkan tingkat suku bunganya hingga 25 bps menuju level 5%-5,25% saat pertemuan FOMC Mei 2023.

Sedangkan untuk Bank Indonesia 7-day Reverse Repo Rate yang tertahan pada level 5,75%. Hal ini menandakan jika keduanya memiliki selisih sebesar 50 bps. Sehingga selisih ini menjadi paling tipis hingga saat ini.

Instrumen investasi ini selalu menarik untuk dicermati. Fakta ini juga dibenarkan oleh Presiden dan CEO PT Pinnacle Investama Guntur Putra. Bahkan saat instrumen berada di sisi kurs dolar AS yang melemah secara menyeluruh.

Faktor tersebut diakibatkan ekspektasi investor dan pasar terkait perlambatan perekonomian AS. Dengan selisih yang semakin tipis membuat investasi berbasis obligasi justru dianggap menarik hingga saat ini. Kemungkinan besar suku bunga The Fed kedepannya akan terjadi dengan pergerakan melandai.

Terjadi Akibat Tingkat Inflasi AS

Salah satu faktor instrumen investasi berbasis dolar Amerika Serikat akibat terjadinya inflasi di negara itu sendiri. Jika negara AS masih sulit memerangi kondisi inflasi, maka suku bunga The Fed akan naik kembali.

Baca Juga: Investasi Emas Syariah Mudah Pastikan Tahu Bagaimana Caranya

Selisihnya dengan BI juga menunggu hasil rapat bulan ini. BI atau Bank Indonesia akan terus melakukan evaluasi dan pertimvangan untuk menasikkan suku bunga atau justru bertahan pada level 5,75%.

Dimana tidak menaikkan tingkat suku bunga. Para investor hendaknya tetap berinvestasi sesuai dengan tujuan mereka masing-masing. Cara untuk mengurangi risiko yaitu mendiversifikasikan aset pada berbagai instrumen. Salah satunya yaitu dengan memilih investasi berbasis dolar.

Jenis Instrumen Investasi Berbasis Dolar AS

Mengingat kondisi yang telah terjadi ada banyak hal yang mengakibatkan kondisi investasi harus dapat investor pilih secara tepat. Sebaiknya memilih investasi berbasis dolar AS.

Adapun jenis investasi tersebut yaitu mulai dari obligasi dan surat berharga. Obligasi pemerintah AS cukup menarik ketika selisih suku bunga semakin kecil. Adanya kebijakan dari The Fed memuncak, maka obligasi akan cenderung turun. Sehingga akan menaikkan nilai obligasi.

Baca Juga: Pengertian Balanced Investment Strategy Investor Wajib Tahu

Surat Berharga Negara (SBN) memiliki portofolio yang cukup menarik. SBN akan naik akibat imbal hasil obligasi masih turun. Rupiah akan bergerak menguat terhadap dolar AS.

Kondisi seperti inilah investor bisa memanfaatkan momentum selisih nilai tukar untuk meraih keuntungan dari instrumen investasi berbasis dolar AS. Kurs rupiah mengalami kenaikan yang cukup signifikan akibat dukungan surplus perdagangan berkelanjutan. (R10/HR-Online)

Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Bela Timnas Indonesia

Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Membela Timnas Indonesia

PSSI hingga kini masih menunjukkan keseriusan dalam memperkuat Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi. Kali ini PSSI kabarnya tengah menggandeng para pemain keturunan Indonesia, tapi...
Anak Sungai

Banjir Luapan Anak Sungai Citalahab Rendam Puluhan Rumah di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Curah hujan dengan intensitas tinggi membuat anak Sungai Citalahab meluap. Akibatnya beberapa titik tanggul jebol hingga air masuk dan merendam pemukiman warga di...
Pohon Petai Tumbang Timpa

Pohon Petai Tumbang Timpa Rumah dan Motor di Tasikmalaya, Kerugian Capai Puluhan Juta

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang membuat sebuah pohon petai tumbang timpa rumah milik Jajang di Kampung Kiarabongkok, Desa Puspamukti, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya,...
Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Salah satu pemain keturunan Indonesia asal Belanda, Feike Muller Latupeirissa, siap memperkuat Timnas U-17 pada ajang Piala Dunia 2025 mendatang. Tentunya, Nova Arianto menyambut...
Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran.

Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran 

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kota Banjar, Jawa Barat, menyambut positif wacana reaktivasi jalur kereta api Banjar-Pangandaran yang digulirkan oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Wacana...
Kecelakaan Maut Truk Wing

Kecelakaan Maut Truk Wing Box Hantam Truk Tronton di Sumedang, Satu Meninggal

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut truk wing box bermuatan makanan ringan menabrak truk tronton pengangkut semen dan pohon terjadi di kawasan Kampung Warungbuah, Desa Padanaan, Kecamatan...