Jumat, April 11, 2025
BerandaBerita TasikmalayaHalal Bihalal Pemkab dan Pemkot Tasikmalaya, Pimpinan Ponpes: Halal Biharam!

Halal Bihalal Pemkab dan Pemkot Tasikmalaya, Pimpinan Ponpes: Halal Biharam!

harapanrakyat.com,- Acara Halal Bihalal Pemkot dan Pemkab Tasikmalaya menyisakan cerita. Selain sempat didemo mahasiswa, acara tersebut ternyata juga mengganggu pembangunan Pondok Pesantren Al Mujahidin.

Pembangunan pesantren Al Mujahidin berada di depan Stadion Wiradadaha Kota Tasikmalaya yang menjadi tempat Halal Bihalal para pejabat di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya juga para pejabat lainnya, Rabu (3/5/2023).

KH Yusuf Romdoni Ketua Forum Pondok Pesantren (FPP) Priangan timur, sekaligus pemilik Pondok Pesantren Al Mujahidin mengatakan, akibat kendaraan yang membawa bahan bangunan tersendat tidak bisa masuk.

“Saya sama sekali tidak tahu dan tidak diundang acara halal bihalal tersebut. Padahal pesantren saya sedang dicor jadi terhambat. Lantaran ada kendaraan yang diparkir di sekitaran menuju lapang olahraga Dadaha karena hari ini tidak tahu ada acara ini,” kata KH H Yusuf Romdoni, Rabu (3/5/2023).

“Saya juga sebagai tim tata nilai di Pemkot Tasik, ini kota santri kota religi, seharusnya bertata krama, sowan. Apalagi ini judulnya halal bihalal, apa-apaan bukan halal bihalal kalau begini halal biharam kalau begini,” tuturnya.

Baca Juga: Kepung Acara Halal Bihalal Bupati dan Pj Walikota Tasikmalaya, Ini Tuntutan PMII

KH Yusuf Romdoni Tak Tahu Ada Acara Halal Bihalal Pemkab dan Pemkot Tasikmalaya

Ia mengaku tidak tahu sama sekali acara halal bihalal tersebut. Ia baru mengetahui saat pulang ke pesantren dari Kemenag ternyata ada acara tersebut.

“Tadi saya lihat mobil yang membawa bahan bangunan dan mobilnya gak bisa masuk, karena terhalangi oleh kendaraan pejabat yang terparkir,” katanya.

“Jadi artinya kegiatan halal bihalal ini menghalangi proses pembangunan Pesantren yang sedang dikerjakan persis di depan Stadion Wiradadaha ini. Karena memang tidak tahu. Kalau tahu, mobil yang bawa barang bangunan tidak akan dibawa ke sini, pokoknya ini tidak ada informasi sama sekali,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, masalah pembangunan bukan semata masalah fisik. Tetapi juga masalah moral.

“Mohon maaf buat semuanya, kedepannya ini harus lebih baik lagi, tapi bukan hanya pembangunan fisik. Tetapi pembangunan moral juga harus dibangun, mental dan akhlak, akhlak dengan sesama gimana dengan orang jauh dan dekat, itu harus tahu,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Cara Menambah 2 Akun Telegram dalam Satu Perangkat dengan Mudah

Cara Menambah 2 Akun Telegram dalam Satu Perangkat dengan Mudah

Cara menambah 2 akun Telegram dalam satu perangkat ternyata bisa dilakukan dengan mudah. Pengguna Telegram tak perlu mengoperasikan dua buah ponsel dalam waktu bersamaan....
ADVAN 360 Stylus Pro, Laptop Convertible yang Serbaguna

ADVAN 360 Stylus Pro, Laptop Convertible yang Serbaguna

Dalam dunia kerja modern yang menuntut fleksibilitas dan mobilitas tinggi, perangkat kerja seperti laptop harus mampu mengikuti gaya kerja penggunanya. Menjawab kebutuhan ini, ADVAN,...
Jukir Liar Minimarket

Dishub Kota Banjar Bakal Tertibkan Jukir Ilegal yang Narik di Minimarket 

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, akan menertibkan juru parkir atau jukir ilegal yang biasa menarik biaya parkir di toko modern minimarket. Hal...
BRT Kota Bandung

Halte di Tujuan Wisata, Pemkot Bandung Terus Matangkan Infrastruktur BRT

harapanrakyat.com - Pemkot Bandung terus melakukan pemetaan terkait dampak penerapan transportasi Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Bandung, Jawa Barat. Termasuk mematangkan persiapan infrastruktur...
angka kunjungan wisatawan

Mengalami Penurunan, Angka Kunjungan Wisatawan ke Kota Bandung pada Libur Lebaran 2025

harapanrakyat.com - Pada musim libur Lebaran 2025, angka kunjungan wisatawan ke Kota Bandung, Jawa Barat, hanya sekitar 300 ribu pengunjung. Jumlah tersebut masih jauh...
Sungai Cikaengan

Asik Main di Pinggir Sungai Cikaengan, Seorang Anak di Garut Hilang Terseret Arus

harapanrakyat,com,- Asik bermain di pinggir sungai, seorang bocah di Garut, Jawa Barat, hanyut terseret arus Sungai Cikaengan, Kamis (10/4/2025). Petugas kepolisian dibantu TNI dan...