Selasa, Februari 11, 2025
BerandaBerita TerbaruFungsi Anus dalam Sistem Pencernaan dan Anatominya

Fungsi Anus dalam Sistem Pencernaan dan Anatominya

Fungsi anus dalam sistem pencernaan perlu Anda pahami. Dalam sistem pencernaan, anus memiliki fungsi yang sangat besar. Bagian ini berada urutan paling akhir dalam sistem pencernaan.

Bagian tubuh manusia memang selalu bermanfaat. Setiap bagian yang ada umumnya saling terkait dan memiliki fungsinya sendiri dalam menunjang kesehatan.

Baca Juga: Fungsi Usus 12 Jari dalam Sistem Pencernaan, Simak Penjelasannya!

Di dalam sistem pencernaan tubuh, ada anus yang memiliki peran cukup besar. Anus merupakan sebuah saluran pencernaan yang ada di dalam tubuh manusia.

Fungsi Anus dalam Sistem Pencernaan Manusia

Anus adalah salah satu saluran yang ada pada tubuh. Di dalam sistem pencernaan, anus berada di urutan paling akhir.

Sebenarnya anus merupakan saluran pembuangan. Sebagai lubang akhir dalam saluran pencernaan, anus mendekati bagian luar tubuh.

Panjang dari lubang anus adalah sekitar 5 cm dan berada di bawah rektum. Di bagian inilah proses pencernaan berakhir.

Anatomi Anus

Sebelum itu, Anda perlu mengenal apa itu anus terlebih dahulu. Anus adalah lubang yang merupakan tempat saluran pencernaan berakhir.

Organ anus terletak tepat di bawah rektus. Letak anus sendiri tepatnya berada di bagian terakhir dari usus besar. Terdapat garis anorektal yang menjadi pemisah antara anus dan rektum.

Jika berbicara mengenai fungsi anus, maka tentu saja tidak lepas dari anatominya. Anus sendiri terdiri dari otot-otot dasar panggul dan juga dua sfingter anal (internal dan eksternal).

Otot dasar panggul membuat sudut yang ada di antara rektum dan anus sehingga mencegah keluarnya feses di saat yang tidak seharusnya.

Sementara itu, otot sfingter anal memiliki fungsi untuk mengontrol keluarnya feses dari anus. Bagian sfingter internal akan selalu ketat, kecuali ketika feses mulai memasuki rektum.

Fungsi dari otot ini adalah membantu mencegah buang air besar tanpa sengaja (encopresis), misalnya ketika tidur.

Sementara itu fungsi anus dalam sistem pencernaan juga terdapat sfingter eksternal. Ini merupakan otot melingkar dan membentuk dinding anus untuk menahannya agar tetap tertutup.

Baca Juga: Sistem Peredaran Darah pada Manusia, Organ dan Fungsinya!

Otot ini dikendalikan dan kontraksi ketika tubuh butuhkan. Terdapat kelenjar yang menghasilkan cairan ke dalam anus untuk menjaga kelembabannya di dalamnya.

Fungsi dari Anus dalam Sistem Pencernaan

Dari penjelasan sebelumnya, Anda mungkin sudah memahami apa itu fungsi dari anus. Ketika rektum penuh dan tubuh merasa ingin buang air besar, maka anus berfungsi untuk mengeluarkannya.

Sfingter anal internal akan berelaksasi dan mendorong tinja untuk buang air besar. Ketika sfingter anal eksternal telah rileks, maka tinja akan bergerak keluar dari tubuh melalui anus.

Namun, fungsi anus dalam sistem pencernaan sebenarnya tidak hanya itu. Di dalam saluran anus juga terdapat selaput lendir yang berupa lapisan tipis jaringan lembab.

Selaput lendir tersebut terdiri dari sel kelenjar yang dapat menciptakan lendir untuk membantu feses bergerak dengan mudah.

Perbedaan Anus dan Rektum

Anda mungkin sering terkecoh mengira anus dan rektum adalah bagian yang sama. Akan tetapi, sebenarnya dua organ ini memiliki letak dan fungsi yang berbeda.

Rektum sebenarnya berada di bagian lebih dalam, tepatnya di bagian atas anus. Rektum berfungsi sebagai penghubung antara usus besar dan juga anus.

Dalam memisahkan rektum dan anus, maka ada sebuah garis anorektal. Rektum juga hanya berfungsi sebagai tempat singgah feses.

Sementara itu, fungsi anus dalam sistem pencernaan adalah untuk membuang feses tersebut dari dalam tubuh. Jadi, rektum akan mengerikan feses yang berasal dari usus besar, kemudian memberikan sinyal untuk mengeluarkannya melalui anus.

Penyakit yang Dapat Menyerang Anus

Anus merupakan bagian dari tubuh. Jika tidak menjaganya dengan baik, maka anus juga bisa mengalami gangguan kesehatan.

Baca Juga: Pengertian Tulang Kompak, Fungsi dan Letaknya di Dalam Tubuh

Beberapa penyakit yang dapat menyerang anus adalah sebagai berikut:

  • Wasir internal dan wasir eksternal
  • Kanker anus
  • Herpes anal
  • Kutil anus
  • Fistula ani
  • Fisura ani
  • Abses anal
  • Anus gatal
  • Proctalgia furax
  • Sembelit.

Ketika anus bermasalah, maka tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Oleh karena itu, kita perlu menjaga kesehatannya.

Beberapa cara menjaga kesehatan sehingga fungsi anus dalam sistem pencernaan tetap normal adalah dengan minum air putih yang cukup, memakan makanan berserat tinggi, dan makanan kaya probiotik. Kemudian makan dengan perlahan dan olahraga teratur. (R10/HR-Online)

Sinopsis Culture Shock, Serial Drama Remaja Terbaru

Sinopsis Culture Shock, Serial Drama Remaja Terbaru

Selain banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop, saat ini juga ada berbagai serial yang akan hadir di berbagai platform streaming. Salah satu...
Sejarah Teater di Indonesia dari Dulu Hingga Sekarang

Sejarah Teater di Indonesia dari Dulu Hingga Sekarang

Teater adalah salah satu seni pertunjukan tertua di dunia yang telah ada di Indonesia jauh sebelum peristiwa kemerdekaan. Seiring dengan pengaruh berbagai budaya, agama,...
Riyuka Bunga dan Heri Sepakat Cerai, Mediasi Berhasil Sebagian

Riyuka Bunga dan Heri Sepakat Cerai, Mediasi Berhasil Sebagian

Riyuka Bunga dan Heri Horeh sepakat cerai setelah menjalani mediasi di Pengadilan Agama Depok kemarin. Pada acara persidangan yang beragendakan mediasi tersebut hanya berhasil...
Jalan Simpang Empat Yudanegara Tasikmalaya

Happy Ending Polemik Simpang Jalan Yudanegara Tasikmalaya

harapanrakyat,- Polemik Jalan Simpang Empat Yudanegara, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat berakhir bahagia (happy ending). Kini ahli waris merelakan jalan tersebut dijadikan jalan umum. Sebelumnya...
Hasil Asia Mixed Team 2025, Indonesia Bantai Hong Kong

Hasil Asia Mixed Team 2025, Indonesia Bantai Hong Kong 5-0

Hasil tim badminton Indonesia di ajang Asia Mixed Team 2025 hari pertama sangat memuaskan. Mereka berhasil menyapu bersih saat melawan Hong Kong, di Qingdao...
HP ZTE Blade V70 Max, Hadir dengan Baterai Besar 6000 mAh

HP ZTE Blade V70 Max, Hadir dengan Baterai Besar 6000 mAh

Pada tahun 2025, ZTE kembali meluncurkan smartphone yang sangat dinanti-nanti oleh para penggemar teknologi, yaitu ZTE Blade V70 Max. HP ZTE ini membawa spesifikasi...