Fakta lava pijar tentu saja berkaitan dengan gunung berapi. Saat gunung api meletus akan mengeluarkan lava pijar yang ternyata memiliki berbagai fakta menarik. Anda tentu penasaran dengan apa saja fakta tersebut bukan?
Fakta Lava Pijar Gunung Berapi
Di bawah ini adalah beberapa fakta menarik dari lava pijar yang penting untuk Anda ketahui. Pastikan tak ada secuil pembahasan pun yang Anda lewatkan.
Definisi
Salah satu faktanya berkaitan dengan definisi lava pijar. Tak sedikit orang yang kesulitan membedakan lava pijar, magma, dan lahar.
Baca Juga: Material yang Dikeluarkan Gunung Api Padat, Cair, dan Gas
Ketiganya memang sama-sama bersinggungan erat dengan gunung berapi, namun jauh berbeda dan memiliki makna masing-masing. Untuk lahar sendiri berupa lava yang sudah bercampur dengan air, batuan, maupun material lainnya.
Lalu untuk magma ialah batuan meleleh yang ada di dalam kerak Bumi. Sementara untuk lava pijar, termasuk salah satu material yang keluar saat erupsi gunung berapi. Setelah mengetahui definisinya, Anda tentu akan lebih mudah dalam membedakan ketiganya bukan?
Proses Pembentukan
Fakta lainnya yakni proses pembentukan lava pijar. Melansir dari The Geological Society, proses pembentukan lava bermula saat magma gunung berapi mengalami erupsi.
Kondisi tersebut menyebabkan pelepasan tekanan sehingga gas menjadi larut. Gas tersebut juga keluar dari magma hingga pada akhirnya komposisi lava berubah.
Letak
Berbicara mengenai lava pijar, pastikan Anda tak melewatkan fakta seputar letaknya. Perlu untuk Anda ketahui bahwa lava tak hanya ada di dalam gunung berapi saja, melainkan juga bisa ada di lautan.
Baca Juga: Perbedaan Kabut dan Awan, Mirip Tetapi Sangat Berbeda
Pada dasarnya, lava yang ada di dalam lautan dipicu oleh erupsi gunung api bawah laut. Meski letaknya di dalam air pun, lava tetap bisa menyala saat keluar.
Namun Anda harus berhati-hati karena suhu air laut jadi panas akibat adanya lava tersebut. Hal ini karena lava memang memiliki suhu yang luar biasa tingginya.
Suhu
Saat lava keluar, panasnya bisa mempengaruhi suhu air laut sebagaimana yang sudah kita singgung tadi. Lantas berapa suhu lava hingga mampu meningkatkan suhu air laut?
Pada dasarnya, suhu lava pijar bisa mencapai 800 hingga 1200 derajat Celcius. Dengan suhu tersebut, kulit manusia bisa seketika meleleh ketika terkena lava pijar.
Karena hal tersebut, tak heran apabila erupsi gunung berapi harus kita waspadai. Terlebih lagi bagi warga yang bertempat tinggal di sekitar kawasan gunung berapi tersebut.
Baca Juga: Perbedaan Gempa Darat dan Laut, Mana yang Lebih Berbahaya?
Selain berbahaya bagi manusia, lava pijar juga menjadi ancaman untuk lingkungan maupun makhluk hidup lainnya. Kawasan yang dilalui lava pijar bisa mati dalam rentang waktu tertentu.
Tak bisa kita pungkiri bahwa fakta lava pijar yang terlihat saat erupsi gunung berapi sangatlah beragam. Setelah melihat fakta tersebut, jangan heran apabila banyak pihak yang tertarik untuk menelitinya secara lebih lanjut. (R10/HR-Online)