harapanrakyat.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan memaparkan inovasi Jawa Barat terkait pemanfaatan RupaBumi dalam mitigasi bencana di Markas PBB, New York. Salah satu pemaparan RupaBumi dalam mitigasi bencana itu yakni kejadian gempa di Kabupaten Cianjur.
Sebagai informasi, Ridwan Kamil akan menjadi salah satu pembicara pada forum Third Session of the United Nations Group of Experts on Geographical Names (UNGEGN). Dengan kata lain, pertemuan itu yakni Forum Pertemuan Ilmiah RupaBumi Dunia.
Pertemuan itu akan berlangsung di Markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) New York pada 2 Mei 2023.
Pemprov Jabar berkesempatan memanfaatkan forum itu untuk menjalin kerja sama pemanfaatan RupaBumi di Jawa Barat.
Baca Juga : Bencana Alam Sergap 6 Kecamatan di Kabupaten Bandung
Ridwan Kamil menjelaskan, pihaknya akan memaparkan inovasi Pemprov Jabar terkait pemanfaatan RupaBumi dalam mitigasi kebencanaan gempa di Kabupaten Cianjur. Dokumen ilmiah ini bertajuk “Toponym Usage in Response to the Earthquake Disaster in Cianjur Regency”.
Dokumen ilmiah hasil penyusunan Pemprov Jabar itu, mendapat perhatian panitia forum UNGEGN di New York untuk dibahas pada forum ilmiah tersebut.
“Sedikitnya 100 negara akan hadir dalam forum itu,” kata Ridwan Kamil di Bandung, Minggu (30/4/2023).
Selain Pemprov Jabar, delegasi Indonesia dalam Konferensi UNGEGN tahun ini adalah Ditjen Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri. Kemudian, Bupati Banggai, Taliabu , Pushidrosal AL dan Badan Informasi Geospasial (BIG) sebagai Ketua Delegasi.
Dalam dokumen ilmiah tersebut, kata Ridwan Kamil, berisi pembahasan mengenai inovasi berupa aplikasi Pusat Informasi dan Koordinasi Data Gempa Cianjur (Pisodapur).
“Kami akan memaparkan inovasi Jabar terkait pemanfaatan RupaBumi dalam mitigasi kebencanaan gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat,” katanya. (Ecep/R13/HR Online)
