Ban motor panas tidak bisa Anda anggap sepele. Ban bisa saja mengalami masalah seperti overheat atau panas. Jika Anda mengalami ban motor panas, maka perlu cari cara mengatasinya agar tidak mengganggu kenyamanan saat berkendara.
Ban termasuk salah satu komponen penting pada kendaraan. Tanpa ban, kendaraan yang Anda tumpangi menjadi tidak bisa bergerak.
Baca Juga: Cara Mengatasi Ban Tubeless Bocor Besar dengan Menambalnya
Fungsi komponen tersebut cukup penting, pastikan kondisinya selalu Anda perhatikan. Bahkan saat ban motor mengalami overheat atau panas perlu segera mengatasinya. Sebab, masalah tersebut akan berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara.
Ban Motor Panas, Ketahui Cara Mengatasinya
Kondisi ban yang panas bisa menjadi salah satu masalah yang mengganggu. Tak hanya akan mempengaruhi performa kendaraan, namun ban yang panas bisa memperpendek umur ban.
Kemungkinan terburuk bisa menyebabkan kecelakaan jika tidak segera Anda atasi. Adapun beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi ban yang panas, sebagai berikut.
Perhatikan Tekanan Udara Ban
Jika mengalami ban pas, akan lebih baik memperhatikan tekanan udara ban. Tekanan udara yang kurang atau berlebih bisa mempengaruhi suhu ban.
Sebaiknya Anda memeriksa tekanan udara ban sesuai dengan rekomendasi pabrik. Hal ini penting agar ban tetap dingin saat digunakan.
Ban dengan tekanan udara terlalu tinggi justru akan menyebabkan kehilangan daya serap. Sehingga terasa sulit bagi Anda untuk melakukan pengereman.
Sebab, permukaan ban yang menempel di jalan hanya pada bagian tengahnya. Sementara ban motor yang terlalu lembek justru membuat mesin bekerja sangat keras saat kondisi panas.
Tidak Berkendara dengan Muatan Berlebih
Biasanya pihak produsen motor sudah memberikan informasi mengenai beban maksimal pada kendaraan. Penting bagi Anda untuk memperhatikan beban muatan maksimal saat ban panas.
Terlebih jika motor seringkali Anda gunakan untuk bonceng tiga atau lebih. Bukan hanya merusak permukaan ban, namun juga bisa mempengaruhi kondisi komponen motor yang lainnya. Baik itu pada komponen shockbreaker atau peredam kejut bisa bermasalah.
Hindari Berkendara Terlalu Lama
Saat motor Anda bekerja terus-menerus, maka komponen juga akan menghasilkan panas yang lebih banyak. Sebab, adanya gesekan antara ban dan juga kenaikan suhu pada jalan.
Baca Juga: Penyebab Ban Belakang Motor Selip, Awas Hati-Hati!
Saat permukaan jalan terlalu panas, maka suhu pada komponen ban bisa menjadi sangat tinggi. Hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada ban motor.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memperhatikan lamanya waktu berkendara. Sebaiknya Anda mencoba memberikan jeda istirahat. Sehingga ban motor tidak mengalami overheating serta kerusakan pada ban tersebut.
Perhatikan Kecepatan Saat Berkendara
Perlu Anda ketahui bahwa kecepatan saat berkendara juga bisa mempengaruhi suhu ban. Untuk itu, perlu hindari berkendara dengan kecepatan yang terlalu tinggi. Pastikan suhu ban kendaraan Anda tidak mengalami kenaikan terlalu tinggi.
Jangan Parkir Saat Matahari Terik untuk Menghindari Ban Motor Panas
Mungkin Anda termasuk orang yang sering bepergian ke luar rumah dengan motor. Sehingga sering menggunakan lapak parkir terbuka saat cuaca panas. Padahal, hal tersebut juga bisa memicu timbulnya masalah ban kendaraan panas.
Oleh karena itu, akan lebih baik tidak terlalu sering memarkirkan kendaraan di tempat yang terbuka. Bahkan kendaraan tersebut terkena sinar matahari langsung.
Pilih tempat parkir yang ada di bawah pohon atau tertutup oleh bangunan tinggi. Tujuannya panas matahari tidak langsung mengenai kendaraan Anda.
Cara Mengurangi Suhu Panas pada Ban
Akibat penggunaan dan suhu panas yang bergesekan dengan jalanan, biasanya tekanan ban motor juga akan meningkat. Akibat mengalami kenaikan suku, tekanan ban yang sudah sesuai anjuran pabrik, bisa saja akan menuai.
Baca Juga: Penyebab Ban Motor Habis Sebelah, Jangan Abaikan!
Efek yang mungkin terjadi bisa menyebabkan kerusakan pada ban motor. Jika kekencangan, juga akan terasa tidak nyaman. Dengan kondisi ban demikian, akan lebih baik pengguna untuk menambahkan air ke dalam ban.
Cara ini yang akan menetralisir suhu panas akibat dari putaran rodanya. Sebenarnya, beberapa pabrikan menawarkan solusi mengenai penggunaan nitrogen.
Tingkat pemuaian akan menjadi lebih rendah daripada udara biasa. Sehingga tekanan ban motor lebih stabil, meski Anda gunakan saat kondisi ekstrim.
Terdapat beberapa cara mudah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi ban motor panas. Dengan mengikuti tips tersebut, harapannya ban motor Anda akan tetap dingin. Performa motor menjadi tetap optimal dan umur ban bisa bertahan lebih lama. (R10/HR-Online)