Struktur membran plasma hampir sama pada semua sel. Membran plasma atau membran sel ini memiliki struktur yang unik. Ini merupakan materi biologi yang cukup penting.
Di dalam pelajaran biologi, Anda tidak hanya akan membicarakan mengenai kehidupan makhluk hidup. Anda juga akan mempelajari bagaimana struktur pembangun mereka.
Pada tubuh manusia sendiri, salah satu struktur yang cukup penting adalah membran sel. Bagian membran sel memiliki fungsi yang sangat penting.
Pada tubuh manusia, lapisan terluar tubuh yaitu kulit dan di dalam sel lapisan terluarnya merupakan membran sel.
Baca Juga: Fungsi Membran Sel pada Bakteri, Berikut Ini Penjelasannya!
Bagian dan Struktur Membran Plasma
Sebelum membahas struktur dari membran sel atau membran plasma, Anda harus terlebih dahulu memahami apa definisi dari bagian tersebut.
Membran sel merupakan bagian yang ada pada tubuh sel. Keberadaan dari membran plasma adalah untuk membatasi sel dengan lingkungan luar.
Bentuk membran ini mirip seperti plasma, sehingga namanya menjadi membran plasma. Bagian membran plasma ini bersiar semipermeabel dengan struktur yang sangat fluida dan dinamis.
Selain itu, membran plasma juga sangat tipis. Bagian sel ini hanya dapat terlihat menggunakan mikroskop elektron.
Susunan dari bagian tubuh ini adalah sel berlapis dengan pola beraturan yang terdiri dari lipid dan juga protein. Membran sel ini juga ada di tubuh manusia dan berperan sangat penting.
Fungsi dari membran sel di dalam tubuh manusia berhubungan dengan berbagai jenis kinerja yang ada di dalam tubuh.
Secara struktural, membran plasma terdiri dari fosfolipid bilayer yang merupakan dua lapisan lemak yang berikatan dengan fosfat.
Pada dasarnya fosfolipid merupakan struktur membran plasma berupa sebuah molekul yang serupa dengan kepala maupun ekor. Kepala fosfolipid bernama molekul fosfat, sedangkan ekornya adalah lemak.
Fosfolipid bilayer adalah pembentuk dari struktur membran sel yang paling utama. Terdapat beberapa di antara fosfolipid yang memberikan kesempurnaan kerja membran plasma. Berikut bagian-bagiannya.
Baca Juga: Sifat Membran Sel, Pengertian dan Fungsinya pada Tubuh Manusia
Protein Membran
Bagian protein membran merupakan protein yang ada pada membran plasma. Meski penyusun membran adalah fosfolipid, tetapi protein juga berperan cukup besar.
Protein yang ada di dalam fosfolipid bisa mencapai 50 persen dari berat membran tersebut. Hal tersebut karena struktur protein yang lebih besar dan kompleks daripada lemak.
Glikoprotein serta Glikolipid
Glikolipid merupakan struktur membran plasma karbohidrat yang menempel pada lemak. Sementara itu, glikoprotein merupakan molekul karbo yang menempel pada molekul lainnya.
Bagian glikolipid dan glikoprotein mempunyai fungsi yang sama, yaitu sebagai tanda identitas suatu sel. Setiap orang memiliki jenis glikolipid dan glikoprotein yang berbeda.
Antibodi tubuh bisa mengetahui bahwa sel tersebut adalah sel asing dengan cara mendeteksi struktur glikolipid dan juga glikoprotein. Meski demikian, glikolipid hanya ada pada sel hewan saja.
Kolesterol
Berikutnya ada kolesterol yang merupakan struktur membran plasma di antara gugus hidroksil polar dan juga molekul fosfolipid. Letak dari kolesterol ini berada di dekat kepala fosfolipid.
Fungsi dari kolesterol di dalam membran plasma sangat penting, terutama ketika kondisi sekitar lingkungan panas. Ketika lingkungan sedang panas, kolesterol akan menghambat pergerakan fosfolipid, dengan begitu bakal mencegah fosfolipid dalam bentuk cair.
Selain itu, kolesterol juga berfungsi ketika lingkungan dalam keadaan dingin. Bila pada lingkungan dingin, kolesterol akan menjaga membran sel dari pembekuan serta mempertahankan struktur membran plasma agar cukup cair.
Kolesterol ada di membran sel hewan, sementara itu penggantinya di sel tumbuhan adalah sterol.
Baca Juga: Peristiwa Mutasi pada Makhluk Hidup, Pengertian Hingga Efeknya!
Sitoskeleton
Bagian struktur ini juga sering dijuluki sebagai tulangnya sel. Fungsi dari sitoskeleton adalah untuk mempertahankan bentuk sel dan posisi organelnya.
Sitoskeleton tersusun atas dua macam, yaitu mikrotubulus dan juga mikrofilamen. Sitoskeleton bukan langsung ada di dalam membran plasma, tetapi akan berkaitan dengan bagian dasar dari protein integral.
Ia akan mengikat protein integral di sejumlah tempat agar mampu mempertahankan wujud sel. Alhasil, sel tidak akan berubah terlalu ekstrim.
Membran plasma sendiri berada di seluruh isi sel. Bagian ini memiliki fungsi yang sangat penting, terutama pada perlindungan mekanisme sel.
Peran besar dari struktur membran plasma tersebut terdapat di sel-sel hewan yang tertutup. Sedangkan di sel tumbuhan terdapat mekanisme perlindungan lain dengan bentuk dinding sel yang kuat dan keras. (R10/HR-Online)