Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita TerbaruMengapa Hoaks Daun Ciplukan Bisa Mengobati Stroke Terus Berulang?

Mengapa Hoaks Daun Ciplukan Bisa Mengobati Stroke Terus Berulang?

Hoaks daun ciplukan bisa mengobati stroke sudah tersebar luas di masyarakat Indonesia. Ini, lantaran informasi bohong atau hoaks mengenai khasiat daun ciplukan sebagai obat alternatif, untuk menyembuhkan penyakit stroke berseliweran di media sosial, seperti Facebook.

Bahkan, informasi ini juga muncul di media massa mainstream. Salah satunya artikel berjudul “5 Manfaat Daun Ciplukan untuk Stroke, Begini Cara Mengolahnya”. Kabar bohong ini berulang, dan masih saja banyak yang meyakini jika informasi ini benar. 

Baca juga: Waspada Penyebaran Hoaks Surat Suara Pemilu, Kenali Ciri-cirinya!

Padahal, hingga tulisan ini tayang, belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan khasiat daun ciplukan sebagai obat stroke.

Penelusuran harapanrakyat.com, postingan Facebook pada 11 Januari 2023 lalu, yang menyebarluaskan informasi palsu soal air rebusan dari daun ciplukan dapat menyembuhkan penyakit stroke dan lumpuh. Bahkan bisa langsung berjalan kembali, mendapatkan stempel hoaks dalam di situs Cek Fakta

Klaim Bombastis Hoaks Daun Ciplukan

Narasi hoaks mengklaim, “Lumpuh/Stroke bisa langsung jalan dengan satu bahan saja (daun ciplukan)”. Inipun, masih ada tambahan embel-embel ‘terbukti manjur’. 

Dokter Spesialis Akupuntur Aldrin Neilwan yang dikutip dalam situs Cek Fakta menyatakan, daun ciplukan tidak bisa menyembuhkan stroke sebagai pengobatan utama. Penyandang stroke tetap harus mengonsumsi obat yang sesuai dari dokter. 

Penelusuran harapanrakyat.com, postingan yang mengklaim bahwa tanaman ciplukan bisa mengobati stroke mulai menyebar melalui Facebook sejak 2014. 

Narasinya, bisa bermula dari klaim ciplukan sebagai ‘obat’ sakti lantaran disebut dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti contoh postingan akun @SukabumiXYZ ini.

Dibumbui Narasi Testimoni Kesembuhan

Kisah ciplukan yang dalam masyarakat Sunda dikenal sebagai cecendet, juga dibumbui narasi yang seolah testimoni kesembuhan.

Masyarakat didorong untuk percaya dengan cerita yang diklaim berbasis kisah nyata. Namun, siapa sosok yang diceritakan dalam tulisan, tidak jelas identitasnya sehingga tidak bisa diverifikasi, seperti narasi di bawah ini.

Hoaks daun ciplukan

Informasi yang sama, juga dibagikan akun Facebook Galeri LoveBeautyShop, dengan judul Ubat Sakit Stroke.

Narasi klaim Kesembuhan yang Sama, Terus Berulang

Penelusuran kami, kedua narasi di atas membagikan postingan Facebook Dewi Saraswati Sastrosaksono yang sebenarnya sudah beredar hampir setahun sebelumnya atau 8 September 2014. Akun yang hingga kini masih aktif, menyebutkan di bio merupakan ibu rumah tangga yang tinggal di Bandung.  

Akun Facebook lainnya @100 Hari Hamil juga mengunggah postingan ini dengan judul “Ini Kisah Pengalaman Nyata dari Pak Welas Isworo”.

Bila dibaca, postingan yang diunggah 18 November 2014, kisahnya sama dengan yang dibagikan Dewi Saraswati. Bedanya, kisah ini  dituliskan punya pemiliknya. Namun, siapa Welas Isworo tak jelas alias sumir dalam narasi.

Hoaks ini dibuka dengan penuturan: “Dua hari setelah ulang tahunku 11 Maret 2014, aku terkena penyakit stroke pada tangan kananku. Tanganku tidak berdaya, tidak dapat diangkat, apalagi mengangkat beban. Aku sedih dan menangis kala itu, pakai baju tidak bisa, apalagi memakai celana. Mandi tak bisa memegang sabun, hanya air shower yang mampu membasahi tubuhku. Allah masih menyayangi saya, seorang penjahit memberi pohon Ciplukan kepada saya. Saya cuci dari mulai daun, batang, akar, hingga buahnya sampai bersih…”

Bila ditelusuri, akun yang menyebarkan hoaks ini menyebutkan ciplukan tidak hanya mujarab untuk stroke, tapi yang paling sering disebutkan adalah klaim juga bisa menyembuhkan keputihan. 

Menjanjikan Kesembuhan Instan

Stroke merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Digolongkan sebagai penyakit katastropik karena berdampak luas secara ekonomi dan sosial.

Di Indonesia, penyakit stroke tempati urutan ketiga sebagai penyakit yang bisa menyebabkan kematian setelah kanker dan jantung. Dalam setiap tahunnya, ada sekitar 550 ribu warga Indonesia yang menderita stroke.

Sementara, yang menjadi kunci utama penyakit stroke dapat sembuh yaitu segera periksa ke rumah sakit. Ini penting guna mencegah banyak terjadi kerusakan pada otak.

Namun, dalam narasi hoaks daun ciplukan bisa menyembuhkan stroke, selalu mengklaim kesembuhan instan, seperti dalam narasi berikut. 

hoaks daun ciplukan

Pembaca Didorong untuk Membagikan Konten

Narasi hoaks daun ciplukan sembuhkan stroke, sama seperti hoaks pada umumnya, ditutup dengan dorongan pembaca untuk membagikan informasi. Ini, antara lain ditandai dengan kata share atau bagikan.  

Harga Ciplukan Ikut Melejit

Seiring populernya hoaks ciplukan mujarab sebagai obat alternatif, harganya ikut terdongkrak, hingga mencapai Rp100.000/kg. Ciplukan kini juga masuk ke supermarket dan marketplace.   

Ciplukan, merupakan tanaman liar bernama latin Physalis angulata L yang banyak

tumbuh di area persawahan dan kebun warga. Tanaman ciplukan yang tumbuh liar, mulanya tidak berharga. (Kusumaningsih, Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Service), vol 5 no 2 Tahun 2021)

Hati-hati dengan klaim pengobatan yang belum teruji klinis khasiatnya. Catatan Mafindo -Masyarakat Anti Fitnah Indonesia menyebutkan, hoaks kesehatan berbahaya lantaran dapat mengancam jiwa seseorang. 

Di Indonesia, satu dari empat orang punya risiko yang tinggi terkena stroke. Kenali gejalanya, dan tambah pengetahuan Anda soal stroke. Ini akan menghindarkan Anda dan orang terkasih termakan hoaks kesehatan, yang bisa menyebabkan penanganan terlambat bagi penyandang stroke. (Muhafid/R3/HR-Online)

Anak Sungai

Banjir Luapan Anak Sungai Citalahab Rendam Puluhan Rumah di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Curah hujan dengan intensitas tinggi membuat anak Sungai Citalahab meluap. Akibatnya beberapa titik tanggul jebol hingga air masuk dan merendam pemukiman warga di...
Pohon Petai Tumbang Timpa

Pohon Petai Tumbang Timpa Rumah dan Motor di Tasikmalaya, Kerugian Capai Puluhan Juta

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang membuat sebuah pohon petai tumbang timpa rumah milik Jajang di Kampung Kiarabongkok, Desa Puspamukti, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya,...
Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Salah satu pemain keturunan Indonesia asal Belanda, Feike Muller Latupeirissa, siap memperkuat Timnas U-17 pada ajang Piala Dunia 2025 mendatang. Tentunya, Nova Arianto menyambut...
Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran.

Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran 

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kota Banjar, Jawa Barat, menyambut positif wacana reaktivasi jalur kereta api Banjar-Pangandaran yang digulirkan oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Wacana...
Kecelakaan Maut Truk Wing

Kecelakaan Maut Truk Wing Box Hantam Truk Tronton di Sumedang, Satu Meninggal

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut truk wing box bermuatan makanan ringan menabrak truk tronton pengangkut semen dan pohon terjadi di kawasan Kampung Warungbuah, Desa Padanaan, Kecamatan...
Piala AFF U-23 2025 Digelar di Indonesia

Resmi! Piala AFF U-23 2025 Digelar di Indonesia

Indonesia kini resmi menjadi tuan rumah Piala AFF U-23 2025. Anggota Exco PSSI atau Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga mengkonfirmasi mengenai kabar tersebut. "Ya, benar,"...