harapanrakyat.com,- Sebanyak 25 Desa dan Kelurahan yang ada di wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, berstatus ODF (Open Defecation Free) atau terbebas dari buang air besar sembarangan.
Hal itu setelah Dinas Kesehatan Kota Banjar mengikuti verifikasi dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat secara virtual, Rabu (8/3/2023) kemarin.
“Semuanya 100 persen, 25 Desa dan Kelurahan yang ada di Kota Banjar sudah mendeklarasikan ODF dan sudah kita klarifikasi dokumennya. Nanti kita klasifikasi ke lapangan secara langsung,” kata Kadinkes Kota Banjar dr Andi Bastian.
Baca juga: Jajanan Anak Sekolah di Kota Banjar Diperiksa Loka POM, Hasilnya?
Menurutnya, setelah melakukan deklarasi dan penilaian administrasi secara virtual, langkah selanjutnya untuk mendapatkan predikat Swasti Saba Wistara adalah verifikasi lapangan.
“Setelah ini akan ada verifikasi lapangan. Jadi melihat secara langsung oleh tim dari provinsi,” terangnya.
Ia menjelaskan, hal tersebut merupakan salah satu program dalam sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) dengan lima pilar.
“Lima pilar itu di antaranya terbebas dari buang air besar sembarangan, mencuci tangan memakai sabun, mengolah air minum serta makanan yang benar maupun pengelolaan sampah dari rumah tangga, dan limbah cairan rumah tangga agar tidak mencemari lingkungan,” jelasnya.
Lanjut Andi, pihaknya optimis bisa mendapatkan nilai baik dan sempurna, serta mendapat predikat kota sehat.
“Saya optimis bersama ibu Walikota dan Forkopimda bisa masuk ke dalam penilaian ini dengan baik dan sempurna. Mudah-mudahan bisa mendapat predikat Swasti Saba Wistara,” pungkasnya. (Sandi/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)