Anatomi hati manusia sangat penting. Hati manusia memiliki anatomi yang cukup rumit. Organ hati ini tentu saja terdiri dari beberapa bagian dengan fungsinya masing-masing. Mengenal organ-organ yang ada di dalam tubuh menjadi suatu kewajiban. Sudah seharusnya Anda memahami anatomi atau bahkan fungsi organ tersebut.
Berbicara mengenai organ vital, hati menjadi salah satunya. Hati bahkan merupakan salah satu organ terbesar yang ada di dalam tubuh.
Baca Juga: Struktur dan Fungsi Pankreas pada Tubuh Manusia
Organ hati ini memiliki ukuran yang cukup besar. Lebih dari itu, organ hati memiliki struktur anatomi yang sangat lengkap.
Anatomi Hati Manusia yang Sangat Bermanfaat
Tahukah Anda bahwa hati di tubuh manusia itu berukuran besar? Ya, organ ini memiliki berat sekitar 1,5 kg.
Dengan berat tersebut, tentu saja hati dengan mudah termasuk ke dalam salah satu organ tubuh terbesar manusia.
Organ hati ini terletak di bagian kanan atas perut. Hati tentunya memiliki fungsi yang sangat penting untuk tubuh.
Lantaran ukuran hati yang besar, organ ini juga mengambil tampak memenuhi sebagian perut kiri atas atau tepatnya sebagian besar ruang di bawah tulang rusuk.
Salah satu fungsi dari hati adalah membentuk cairan empedu. Kantong tersebut akan menampung empedu sebelum menggunakannya dalam proses pencernaan. Berikut ini anatomi dari organ hati.
Lobus (Belahan)
Bagian anatomi hati manusia paling utama adalah lobus. Terdapat dua lobus pada hati, tetapi sebenarnya hati terbagi kembali menjadi beberapa bagian lebih kecil dari sisi sebaliknya.
Akan tetapi, secara garis besar ada beberapa lobus sebagai bagian dari anatomi tubuh manusia yang perlu Anda ketahui, yaitu sebagai berikut:
- Lobus kanan (right lobe of liver): Ini menjadi bagian terbesar di hati dengan ukuran 5-6 kali lebih besar dari lobus kiri.
- Bagian Lobus kiri (left lobe of liver): Bagian hati ini memiliki bentuk lebih runcing dan kecil dan terpisahkan dari lobus kanan oleh ligamen falciform.
- Lobus kaudatus: Ukurannya lebih kecil dari lobus kiri dan kanan dengan bentuk memanjang di sisi belakang lobus kanan. Bagian ini membungkus pembuluh darah balik yang utama.
- Bagian Lobus kuadrat: ini berada lebih rendah dari lobus kuadrat dan berada di sisi belakang Lobus kanan.
- Lobus kuadrat membungkus kantong empedu dan jarang sekali terlihat pada gambar anatomi tubuh karena letaknya yang berada di belakang dan tertutup.
Jaringan Ikat Pemisah (Ligamen)
Bagian selanjutnya adalah jaringan ikat bernama kapsul Glisson yang membungkus bagian. Jaringan ini berkembang menjadi ligamen beberapa jenis yang berfungsi sebagai pembatas lobus.
Baca Juga: Organ Sistem Pernapasan Manusia dan Cara Menjaganya
- Falciform ligament: Anatomi hati manusia berbentuk bulan sabit yang memisahkan lobus kiri dan kanan.
- Coronary ligament: Berbatasan dengan diafragma dan membentuk segitiga.
- Triangular ligament: Bagian kanan membelah lobus kanan dan ligamen kiri membelah lobus kiri.
- Lesser momentum: Berbatasan dengan lambung dan usus besar.
Saluran Empedu
Ini merupakan bagian yang menghubungkan hati dengan kantung empedu. Empedu sendiri adalah zat yang tubuh produksi untuk membantu dalam mencerna lemak.
Saluran empedu ini bertemu dengan saluran hepatik bagian kiri dan kanan yang lebih besar. Kedua saluran berfungsi untuk membawa empedu dari lobus hati bagian kiri dan kanan.
Kedua saluran hepatik kemudian bergabung sehingga membentuk saluran untuk dapat mengalirkan semua empedu menuju kantong empedu, sebelumnya dari hati.
Pembuluh darah
Anatomi hati manusia memiliki suplai darah dari sistem vena portal hepatik. Hati menyimpan sekitar 473 ml darah setiap waktu atau setara dengan 13% darah di dalam tubuh.
Terdapat dua sumber darah pada hati, yaitu pembuluh arteri dengan darah kaya oksigen dan juga yang kaya akan zat gizi dari pembuluh vena hati.
Selain itu, darah yang berasal dari organ limpa, pankreas, kantong empedu, dan juga usus akan berkumpul di vena portal hepatik. Bagian tersebut menjadi salah satu tempat berkumpulkan darah dari hati.
Lobulus
Struktur internal hati tersusun atas sekitar 100.000 sel. Sel hati sendiri menjadi bagian hati yang berbentuk heksagonal dan terkenal dengan nama lobulus.
Baca Juga: Bagian Jantung dan Fungsinya dalam Sistem Peredaran Darah
Setiap lobulus hati terdiri atas pembuluh darah pusat dengan enam pembuluh darah vena hepatik dan enak arteri hepatik.
Kemudian pembuluh darah ini terhubung oleh banyak saluran pembuluh darah kecil yang berliku bernama sinusoid. Terdapat dua sel utama di setiap sinusoid hati, yaitu sel kupffer dan sel hepatosit.
Nah, itulah berbagai anatomi hati manusia yang sangat luar biasa. Dengan bagian tersebut, maka hati dapat berfungsi dengan normal dalam tubuh sebagai sistem pencernaan, metabolisme, penyimpanan zat gizi, dan kekebalan tubuh. (R10/HR-Online)