Efek samping buah matoa sebaiknya Anda waspadai. Selain efek samping, buah matoa memang memiliki beberapa manfaat baik untuk tubuh. Buah ini bisa memicu masalah kesehatan apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Buah matoa sendiri cukup populer di Indonesia, tepatnya berasal dari tanah Papua. Jenis buah ini masih satu keluarga dengan rambutan. Tak heran jika rasanya hampir mirip, yang membedakan hanya bentuk kulitnya saja.
Baca Juga: Manfaat Buah Ceri, Ampuh sebagai Obat Asam Urat hingga Kanker
Efek Samping Buah Matoa beserta Manfaatnya
Matoa merupakan buah yang banyak tumbuh di daerah iklim tropis, dengan intensitas hujan relatif tinggi. Beberapa masyarakat pun mengenalnya sebagai fiji longan. Mengingat matoa masih termasuk golongan Sapindaceae dan satu saudara dengan rambutan, longan, serta leci.
Menariknya, tinggi pohon matoa bisa mencapai 12 sampai 50 meter. Biasanya akan serempak berbunga di bulan Juli dan Oktober. Sementara untuk pematangan buahnya sendiri bisa memakan waktu hingga 4 bulan.
Menurut penelitian, 100 gram buah matoa mengandung gizi lengkap layaknya air 70 sampai 80.5%. Tingkat karbohidratnya setara 15 hingga 23%, kandungan protein protein 0.9-1.1% serta vitamin C 17-31 mg. Selain itu, matoa juga mengandung lemak rendah sekitar 0.49 -0.8% saja.
Beberapa kandungan lain yang tidak kalah penting meliputi flavonoid, polifenol, saponin, tanin, dan steroid. Tak heran jika buah matoa memiliki sejumlah khasiat yang baik untuk tubuh seperti berikut ini.
1. Melawan HIV dan AIDS
Beberapa penelitian menunjukkan ekstrak etanol yang terkandung dalam buah dan daun matoa memiliki zat proantosianidin.
Senyawa ini sangat efektif menghambat perkembangan sel virus HIV-1 IN serta IC50 mencapai 8.8 mg/mL. Sehingga bisa menjadi antivirus dan mengurangi sintesis RNA dari virus HIV itu sendiri.
2. Sebagai Antioksidan
Kandungan vitamin C di dalam buah matoa berperan baik sebagai antioksidan. Tugasnya yakni melawan radikal bebas yang bisa memicu penyakit kanker.
Kandungan lain seperti polifenol, flavonoid, dan steroid juga akan menunjukkan aktivitas anti kanker secara positif.
Baca Juga: Manfaat Buah Kawista, Ampuh Mengusir Demam hingga Diare
3. Mencegah Timbulnya Penyakit Kronis
Buah matoa memiliki banyak kandungan yang cukup ampuh melawan risiko penyakit kronis. Sebut saja jantung koroner, disentri, hiperkolesterol, dan hipertensi. Bahkan, buah ini juga turut meningkatkan fertilitas diuretic, berperan sebagai anti-jamur, anti-mikroba, serta analgesic.
Efek Samping Buah Matoa Jika Berlebihan Mengonsumsinya
Meski memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan tubuh. Anda perlu memahami jika efek samping buah matoa bisa menjadi boomerang.
Pasalnya, mengonsumsi buah matoa dalam jumlah berlebihan dan tidak terkontrol justru sangat berbahaya. Supaya semakin jelas, silahkan simak beberapa efek samping buah matoa berikut ini.
1. Menyebabkan Diabetes
Pada dasarnya, senyawa flavonoid di dalam matoa bisa memperlambat aktivitas pembentukan glukosa. Baik selama proses metabolisme, hidrolisis, maupun absorpsi. Selain itu, zat tanin juga berfungsi meningkatkan glikogenesis.
Sehingga tumpukan glukosa di dalam darah bisa terkontrol dan aktivitas insulin berjalan normal. Namun apabila Anda mengonsumsinya dalam jumlah berlebih, justru bisa memperparah penyakit diabetes. Sebab, buah matoa mengandung kadar gula yang cukup tinggi.
Karena itu, upayakan untuk mengonsumsinya secara teratur guna menghindari efek samping buah matoa ini. Misalnya seminggu sekali dalam jumlah yang wajar. Selain menambah stamina dan imun, khasiatnya juga akan bekerja baik untuk membantu menjaga kesehatan.
2. Memicu Mual dan Sakit Kepala
Rasa buah matoa yang manis dan segar, membuat banyak orang begitu menyukainya. Bahkan seringkali lupa sudah makan cukup banyak karena selalu ketagihan. Hal semacam ini sebaiknya Anda hindari.
Meski memiliki cita rasa enak dan unik, buah matoa juga bisa membuat mual hingga pusing. Terlebih jika mengonsumsinya secara terus-menerus dalam jumlah yang tidak terkontrol.
Efek samping buah matoa ini tentu membuat kondisi tubuh menjadi drop. Aktivitas sehari-hari pun akan semakin terhambat.
Baca Juga: Manfaat Buah Ciplukan untuk Kesehatan, Bantu Cegah Kerusakan Sel!
3. Membuat Tubuh Seperti Mabuk
Rasa pusing dan mual yang terjadi setelah makan matoa berlebihan bisa membuat tubuh seperti mabuk. Jika tidak ditangani dengan tepat, bisa semakin lemas dan tidak sadarkan diri selama beberapa saat. Pasalnya, buah matoa mengandung glukosa jenuh yang relatif tinggi.
Sehingga untuk menghindari hal-hal yang tidak baik dari efek samping buah matoa ini. Sebaiknya Anda mengonsumsi dalam jumlah wajar. (R10/HR-Online)
