Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita BanjarRambutan si Batulawang Khas Kota Banjar Diburu Pembeli, Rasanya Full Manis Tak...

Rambutan si Batulawang Khas Kota Banjar Diburu Pembeli, Rasanya Full Manis Tak Bikin Sakit Perut

harapanrakyat.com,- Rambutan si Batulawang buah khas dari Kota Banjar, Jawa Barat, menjadi buruan saat musim panen tiba.

Tak hanya diburu pembeli, buah khas asal Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, ini juga memiliki rasa yang manis, dan konon tak bikin sakit perut.

Seperti diungkapkan salah seorang penjual rambutan Batulawang yang biasa berjualan di Jalan Raya Banjar-Pangandaran, tepatnya Desa Sukamukti, Hendro.

Ia mengatakan, saat musim panen banyak pengendara yang mampir untuk membeli oleh-oleh rambutan di lapak jualannya, yang berada di tepi jalan raya.

Baca Juga: Rambutan Asmara, Ikon Buah Unggulan Desa Jayaraksa Ciamis

Namun, dari beberapa jenis buah rambutan yang ia jual, untuk si Batulawang menjadi salah satu yang paling banyak para pembeli cari.

“Saya jual ada jenis rambutan Binjai, Rapiah Subang. Cuma yang paling banyak peminatnya itu si Batulawang,” kata Hendro kepada wartawan, Sabtu (28/1/23).

Harga dan Ciri Khas Rambutan si Batulawang Kota Banjar

Lanjutnya menyebutkan, banyaknya pembeli yang mencari si Batulawang membuat jualannya laris manis. Bahkan dalam satu minggu, ia mengaku bisa menghabiskan sekitar dua kuintal.

Adapun harga si Batulawang, kata Hendro, yaitu Rp 20 ribu per kilogram. Sedangkan untuk jenis rambutan yang lain, harganya di bawah Rp 20 ribu per kilogram. Hal tersebut tergantung jenis rambutannya.

Menurutnya, yang menjadi ciri khas dan keunggulan rambutan si Batulawang sehingga banyak diminati pembeli, karena isinya mudah mengelupas. Selain itu juga dagingnya tebal, rasanya manis, dan tidak bikin sakit.

Baca Juga: Ini Sejarah Rambutan ‘Si Batulawang’ Banjar yang Dimakan Tak Bikin Sakit Perut 

Hal tersebut tentunya berbeda dengan jenis rambutan yang lain. Karena menurutnya, untuk rambutan jenis lainnya kadang ada yang manis dan masam.

“Kalau si Batulawang itu full manis, makan banyak juga ngga bikin sakit perut,” ujar Hendro yang sudah 15 tahun berjualan rambutan.

Sementara itu, salah seorang pembeli asal Tasikmalaya, Yogi Sulistya mengatakan, sengaja membeli si Batulawang untuk oleh-oleh. Terlebih, saat musim panen rambutan.

Menurutnya, rambutan si Batulawang memiliki ciri khas tersendiri. Selain rasanya yang manis dan krispi, isinya juga mudah mengelupas.

“Rasanya beda dengan jenis yang lain. manis ada semacam krispi-krisi gitu, ada ciri khasnya. Bijinya kadang nggak nempel sama kulitnya,” singkat Yogi. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Memiliki umur yang panjang dan bermanfaat tentu menjadi dambaan setiap manusia. Rasulullah pun mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa memanjatkan doa panjang umur. Baca Juga: Doa...
Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...
Ular sanca kembang Banjar

Ular Sanca Kembang 3 Meter Pemangsa Ayam Bikin Geger Warga Kota Banjar

harapanrakyat.com,‐ Ular sanca kembang sepanjang 3 meter bikin geger warga Lingkungan Jadimulya, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Ular yang sempat memangsa...
Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Dalam dunia desain interior, pilihan warna sangat berdampak pada suasana dan estetika suatu ruang. Cat rumah warna soft, dengan nuansa lembut dan kalem, menjadi...
Meninggal Dunia Akibat DBD

Satu Anak di Kota Banjar Meninggal Dunia Akibat DBD, Dinkes: Belum Dapat Laporan Resmi

harapanrakyat.com,- Seorang anak di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia akibat DBD. Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) itu menyerang Rifkah Khoirunnajah (10), warga Lingkungan...