Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita NasionalAngin Kencang Rusak 23 Rumah Warga di Mamuju Sulawesi Barat

Angin Kencang Rusak 23 Rumah Warga di Mamuju Sulawesi Barat

harapanrakyat.com,- Akibat terpaan angin kencang pada Selasa (3/1/2023) dini hari, puluhan rumah warga di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, rusak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 4.20 WITA.

Kejadian itu berdampak di 4 kecamatan yang berada di Kabupaten Mamuju.

“Akibat terpaan angin kencang itu, sebanyak 23 rumah warga mengalami kerusakan. Selain itu, sebuah pondok pesantren yang mengalami rusak ringan,” ungkap Muhari melalui keterangan resminya, Rabu (4/1/2023).

BPBD Mamuju, lanjut Muhari, merinci dampak kerusakan rumah akibat angin kencang tersebut. Di antaranya 3 rumah warga mengalami rusak berat, rusak sedang (2 rumah), dan rusak ringan (18 rumah).

Fenomena ini, lanjut Muhari, sebanyak 97 orang yang tersebar di 4 kecamatan, merasakan dampak kejadian tersebut.

Baca Juga : AHY Kritisi Perppu Cipta Kerja, Sebut Hanya Akomodir Kepentingan Elite

Keempat kecamatan dengan sejumlah desa terdampak antara lain di Kecamatan Tepoyo (Desa Paraili, Topoyo, Budong-Budong, Tabolang dan Tumbu), Kecamatan Tobadak (Desa Tobadak), Kecamatan Karossa (Desa Kambunong dan Karossa) dan Kecamatan Budong-Budong (Desa Babana dan Lumu).

Muhari menuturkan, saat ini BPBD Mamuju telah melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa terdampak. Selain itu, BPBD Mamuju telah menerjunkan tim reaksi cepat untuk melakukan kaji cepat dan upaya penanganan darurat.

Prakiraan cuaca pada Kamis (5/1/2023), warga setempat diimbau mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang di wilayah Mamuju.

Pihaknya mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, khususnya untuk antisipasi angin kencang.

“Warga yang sedang di luar ruangan dapat segera berlindung di dalam bangunan yang kokoh. Hak itu untuk menghindari pohon atau pun papan reklame tumbang tertiup angin kencang,” ungkap Muhari. (Ecep/R13/HR-Online)

Asal Kura Kura Galapagos, Keajaiban Alam yang Jadi Simbol Keberlanjutan Ekosistem

Asal Kura Kura Galapagos, Keajaiban Alam yang Jadi Simbol Keberlanjutan Ekosistem

Kepulauan Galapagos yang terletak di Samudra Pasifik, merupakan rumah bagi salah satu spesies yang paling ikonik di dunia, yakni kura-kura Galapagos. Kepulauan ini terkenal...
Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

HP baru-baru ini resmi meluncurkan seri laptop HP OmniBook 5 di pasar India. Laptop ini hadir dengan dua pilihan prosesor AMD Ryzen AI 300...
Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Pembahasan mengenai terbentuknya Kabupaten Indramayu memang tidak dapat terlepas dari kisah sejarah Babad Dermayu. Nama "Dermayu" sendiri merupakan sebutan lain dari Indramayu. Konon dalam...
Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...