Penyebab karpet mobil basah perlu diketahui. Penyebab salah satunya adalah air AC masuk ke kabin kemudian membasahi karpet. Karpet mobil yang basah merupakan kondisi yang sangat tidak mengenakkan.
Ya, karpet kendaraan basah sampai penuh dengan air walaupun di luar tidak sedang hujan atau banjir memang terkadang sering muncul. Hal tersebut tentunya menjadi masalah di mobil.
Sebab, kabin akan terasa lembab, mengembun di dalam ketika diparkir di terik matahari, sampai potensi timbulnya jamur di semua interior kendaraan.
Baca Juga: Penyebab Kabin Mobil Panas yang Perlu Anda Ketahui
Penyebab Karpet Mobil Basah, Simak Disini!
Seringnya, faktor utama yang mengakibatkan karpet mobil basah adalah air AC yang menetes ke dalam kabin.
Apabila waktu pemakaian AC mobil tidak lama, kemungkinan permasalah tersebut tidak akan begitu tampak.
Akan tetapi, apabila mobil tersebut Anda pergunakan untuk menempuh perjalanan panjang dan memakan waktu lama, kemudian disertai dengan pemakaian AC yang lama juga, maka masalah ini bisa timbul.
Sehingga, hal tersebut akan mengakibatkan karpet menjadi basah oleh air AC. Lantas, mengapa air AC dapat masuk ke dalam kabin dan membasahi karpet mobil?
Drain Hose AC Mobil Tersumbat dan Mengalami Kebocoran
Penyebab karpet mobil basah yang paling kerap adalah drain hose AC tersumbat dan bocor. Drain hose AC mobil merupakan selang saluran pembuangan AC kendaraan dari evaporator ke luar kabin.
Secara umum, drain hose tersebut mengalirkan air AC dari box evaporator ke luar dinding lewat dinding kendaraan bagian depan. Kemudian menuju ke ruang mesin.
Seiring waktu dan lama pemakaian, kotoran baik yang berupa pasir, debu, maupun sisa-sisa dedaunan kering bakal hinggap. Selanjutnya akan menempel di dalam drain hose AC kendaraan.
Saat air AC mengalir, maka berbagai kotoran tersebut lama-kelamaan akan menumpuk lalu mengeras. Sehingga menyumbat aliran air AC mobil yang seharusnya keluar.
Alhasill, air AC yang menggenang di dalam evaporator box akan tumpah. Kemudian mengalir ke dalam kabin dan menggenangi serta menjadikan karpet mobil basah.
Baca Juga: Jok Mobil Jamuran, Ini Solusi Mudah untuk Membersihkannya!
Guna mengatasi permasalahan tersebut, langkah yang paling mudah adalah dengan membersihkan drain hose AC mobil supaya alirannya lancar kembali.
Lakukan juga perawatan terhadap kondisi filter AC kabin dengan cara membersihkan serta menggantinya secara berkala.
Langkah tersebut ikut membantu mengurangi debu maupun kotoran di dalam box evaporator yang berpotensi mengakibatkan sumbatan pada drain hose AC mobil.
Terdapat Masalah di Sistem AC
Penyebab karpet mobil basah selanjutnya adanya masalah pada sistem AC kendaraan. Sebetulnya, permasalahan di sistem AC cukup banyak.
Salah satu akibatnya yaitu AC mengalami pembekuan atau frozen (frost). Sehingga, pada pipa AC maupun evaporator akan muncul bunga es.
Kemunculan bunga es beku tersebut tentunya bakal menambah volume serta jumlah air AC yang mesti dibuang keluar.
Pada saat jumlah air AC yang dihasilkan karena frost ini lebih banyak daripada air yang keluar lewat drain hose AC, maka air bakal mengalir keluar lewat box evaporator.
Kemudian, air tersebut akan menetes ke karpet. Sehingga menggenang serta membasahi karpet mobil.
Terdapat sejumlah penyebab yang dapat mengakibatkan permasalahan AC frost. Salah satunya yaitu volume freon yang mulai berkurang.
Bisa juga akibat penumpukan debu maupun kotoran pada evaporator. Tetapi, pemeriksaan oleh teknisi AC berpengalaman pastinya lebih disarankan.
Pemakaian AC Mobil Tanpa Henti
Penggunaan AC mobil yang tiada henti juga merupakan penyebab karpet mobil basah. Memang, mengaktifkan sistem AC sebagai pengatur suhu di dalam kabin untuk berkendara jarak jauh dan waktu belasan jam terasa lebih nyaman.
Kendati demikian, pemakaian AC mobil yang tak ada hentinya selama perjalanan jarak jauh juga dapat berpotensi menyebabkan permasalahan pada AC kendaraan.
Baca Juga: Bagian-Bagian Dashboard Mobil, Kenali Fungsinya Berikut Ini!
Seperti pada kasus kali ini, yaitu air AC yang mengalami kebocoran lalu masuk ke dalam kabin. Sehingga menyebabkan karpet mobil basah.
Oleh sebab itu, guna mencegah proses pengembunan yang terus-menerus terjadi pada evaporator yang secara otomatis juga bakal menambah volume air AC pada box evaporator, istirahatkan pemakaian AC kendaraan tiap 3-4 jam sekali.
Untuk durasi istirahatnya minimal 30 menit sekali. Anda dapat melakukan hal ini ketika berhenti beristirahat di rest area.
Itulah beberapa penyebab karpet mobil basah yang perlu Anda ketahui. Setidaknya, Anda bisa mempersiapkan antisipasi untuk mengatasi kondisi tersebut. (R10/HR-Online)