Pantangan makanan untuk penderita disentri cukup beragam. Penderita disentri harus menghindari makanan pantangan tersebut. Hal ini karena bisa mempengaruhi para penderita penyakit disentri tersebut.
Perlu Anda ketahui, disentri juga bukan merupakan penyakit yang memiliki penanganan mudah. Karena berhubungan dengan pencernaan, maka penyakit ini mudah sekali kambuh.
Apabila Anda tidak menjaga pola makan atau memperhatikan asupan gizi, maka sudah pasti penyakit ini bisa kambuh. Sehingga menyebabkan rasa sakit untuk para penderitanya.
Baca Juga: Pantangan Makanan Saat Diare, Hindari Jika Tidak Ingin Semakin Parah!
Perhatikan Pantangan Makanan untuk Penderita Disentri Berikut Ini!
Organ pencernaan manusia memiliki fungsi yang sangat penting. Sehingga, masalah yang terjadi di dalamnya akan sangat mempengaruhi kehidupan.
Ada beberapa penyakit yang menyerang organ pencernaan, seperti halnya disentri. Ini merupakan penyakit yang terjadi apabila Anda melakukan pola makan tidak sehat.
Selain itu, penyakit yang menyerang organ pencernaan ini juga bisa terjadi jika Anda berada di lingkungan yang buruk. Misalnya, seperti lingkungan yang kekurangan air bersih dan kumuh.
Apa Penyakit Disentri Berbahaya?
Penyakit ini sebenarnya paling sering terjadi akibat adanya bakteri shigella atau amuba pada sistem pencernaan. Biasanya amuba tersebut masuk ke dalam pencernaan melalui makanan.
Misalnya, Anda tidak mencuci tangan sebelum makan sehingga makanannya terkontaminasi. Contoh lainnya adalah mengonsumsi air yang terkontaminasi limbah.
Ketika sudah menjadi penderita penyakit ini, maka Anda harus lebih hati-hati dalam menjaga kebersihan. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan pantangan makanan untuk penderita disentri yang bisa sangat berbahaya.
Disentri Tidak Boleh Makan Apa?
Disentri merupakan penyakit yang dapat menimbulkan kram perut, mual, hingga demam. Untuk itu, para penderitanya harus sangat berhati-hati.
Dalam mengonsumsi makanan, penderita penyakit ini tidak boleh sembarangan. Ada beberapa makanan terlarang untuk Anda pengidap disentri, yaitu:
Baca Juga: Makanan Penyebab Usus Kotor Seperti Ini Wajib Anda Hindari!
1. Makanan Pedas dan Berlemak
Makanan pertama yang wajib penderita disentri hindari adalah yang pedas dan berlemak. Rasa pedas pada makanan hanya akan memperburuk kondisi sistem pencernaan.
Meski bisa jadi sudah sembuh dari sakit, tetapi sebaiknya penderita tetap harus menghindari makanan ini. Sebab, kondisi pencernaan sendiri membutuhkan waktu yang lama agar bisa kembali menjadi normal.
2. Makanan yang Bisa Menghasilkan Banyak Gas
Pantangan makanan penderita disentri selanjutnya adalah yang berpotensi menghasilkan banyak gas di dalam tubuh.
Sejatinya, ada beberapa makanan yang memang bisa menghasilkan gas berlebih di dalam tubuh seperti umbi-umbian, kol, dan sawi. Tidak hanya itu, Anda juga bisa menghindari minuman berkafein, alkohol, soda, hingga teh.
Terlalu banyak gas di dalam organ pencernaan hanya akan membuat rasa sakit kembali muncul dan tidak kunjung sembuh juga.
3. Buah yang Asam
Buah memang sangat bermanfaat untuk tubuh. Hanya saja, disentri mirip seperti diare yang menyerang pencernaan, khususnya bagian usus.
Oleh karena itu, buah yang mengandung asam tinggi bisa sangat berbahaya. Beberapa buah yang memiliki kandungan asam tinggi adalah jeruk, lemon, nanas, ceri, dan lain sebagainya.
Buah-buah asam yang menjadi pantangan makanan untuk penderita disentri tersebut memiliki kandungan fruktosa. Kandungan ini akan memperburuk kondisi penderita semakin parah atau bahkan kambuh kembali.
Disentri Menular Lewat Apa?
Penyakit disentri cukup berbahaya, salah satunya adalah karena dapat menular. Itulah kenapa, para penderitanya harus benar-benar menjaga diri mereka.
Bakteri dan amuba penyebab penyakit ini dapat kita temukan di dalam feses seseorang yang terinfeksi. Kemudian, bakteri atau amuba tersebut dapat menyebar dengan berbagai macam cara.
Misalnya, seperti jarak mencuci tangan. Ketika bakteri penyebab disentri mulai menginfeksi tubuh, maka akan segera muncul gejala-gejalanya.
Biasanya gejala utama dari penyakit ini adalah diare berdarah. Sedangkan gejala yang juga bisa muncul adalah seperti kram, demam, malaise, dan juga nyeri perut.
Baca Juga: Makanan Penyebab Asam Lambung Naik yang Harus Dihindari
Dapat terlihat bahwa gejalanya pun mirip seperti gangguan pencernaan biasa. Namun, penyakit ini bisa jauh lebih berbahaya dan harus mendapatkan penanganan medis khusus dan obat-obatan tertentu, agar kondisi bisa kembali pulih lebih cepat.
Agar penyembuhannya semakin cepat, maka Anda harus menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Selain itu, jangan lupa juga untuk menghindari pantangan makanan untuk penderita disentri, bahkan sekalipun telah sembuh total nantinya. (R10/HR-Online)