Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranJadi Komoditas Ekspor, Petani Pangandaran Budidaya Talas Beneng

Jadi Komoditas Ekspor, Petani Pangandaran Budidaya Talas Beneng

harapanrakyat.com,- Sejumlah petani di Pangandaran, Jawa Barat, kini banyak yang beralih menanam talas beneng.

Bahkan, saat ini mereka sudah mulai menikmati hasil, dari penjualan daun talas beneng.

Tarli Sutarli, salah seorang petani talas beneng asal Desa Selasari, Kecamatan Parigi mengatakan, talas beneng adalah komoditas ekspor yang mudah dibudidaya dan bernilai ekonomi cukup tinggi.

“Talas beneng merupakan jenis tanaman umbi-umbian yang mudah sekali tumbuh, selain mudah dibudidayakan, talas beneng juga merupakan komoditas yang bisa diekspor,” katanya, Selasa (6/12/2022) di Pangandaran..

Kata dia, bagian talas beneng yang dijual yakni daunnya. Harga daun talas beneng basah saat ini senilai Rp 1.200/kg. “Sedangkan yang sudah kering Rp 2.400/kg,” ujar Tarli.

Baca juga: Pasar Sawah Mega Terasering, Wisata Berbasis Budaya di Pangandaran

Lanjutnya, kedepan talas beneng bisa menjadi komoditas unggulan para petani.

Pasalnya, daun talas beneng yang sudah diolah dan dikeringkan, dijual ke negara Nigeria dan dijadikan bahan baku tembakau herbal.

Bagian talas beneng yang dijual ternyata bukan hanya daunnya saja, namun umbinya juga laku dan saat ini harganya Rp 1.500 per kilogram. “Untuk bibit atau anak talas beneng harganya Rp. 2500 per pohon,” ungkapnya.

Tarli menjelaskan, jika usia talas beneng sudah mencapai 2 tahun, biasanya para petani bisa memanen umbinya.

“Untuk umbinya, biasanya rata rata talas beneng mencapai sekitar 15 sampai 20 kilogram per pohon,” paparnya.

Umbinya sendiri kata Tarli, dapat diolah menjadi tepung talas dan bisa dijadikan berbagai olahan makanan.

Saat ini Tarli mengaku, menanam talas beneng di lahan seluas 12 hektar, dengan usia 1 tahun.

“Alhamdulilah daunnya sudah mulai produktif, sementara untuk umbinya baru bisa dipanen satu tahun kedepan,” ucapnya, seraya optimis talas beneng sangat potensial untuk dikembangkan lebih luas lagi.

“Selain mudah tumbuh, talas beneng juga tergolong mudah dalam perawatannya,” pungkasnya di Pangandaran. (Enceng/R8/HR Online/Editor Jujang)

Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...
Program Kartu Berdaya

Warga Pataruman Tagih Janji Program Kartu Berdaya Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, menagih janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, terkait Program Kartu...
Pelajar Korban Ledakan Petasan

Pelajar Korban Ledakan Petasan di Kota Banjar Dapat Bantuan untuk Pengobatan dari Pemkot

harapanrakyat.com,- Wakil Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Supriana, memberikan bantuan kepada pelajar korban ledakan petasan. Pelajar berinisial RR (10) itu mengalami luka berat pada...