harapanrakyat.com,- Pelayanan Administrasi Kependudukan Online One Time (PAK ONOM) bisa menjadi solusi bagi warga Kota Banjar, Jawa Barat, yang ingin mengurus administrasi kependudukan (Adminduk) secara online.
Layanan inovatif dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjar ini sangat berguna bagi yang tidak sempat pergi ke kantor Disdukcapil.
Kepala Disdukcapil Kota Banjar, Heri Sapari mengatakan, sesuai dengan namanya, maka layanan ini bisa digunakan kapan pun dan di mana saja.
“Jadi layanan ini semua masyarakat bisa mengaksesnya. Selain itu, juga bisa diakses di rumah atau di mana saja dan kapan pun,” katanya kepada HR Online, Jumat (25/11/2022).
Awal Lahirnya PAK ONOM
Heri menjelaskan, bahwa lahirnya layanan adminduk online ini karena membludaknya yang ingin mengurus dokumen kependudukan. Belum lagi, saat itu masih dalam masa pandemi Covid-19.
Dan pemerintah juga memberlakukan PPKM untuk semua aktivitas ketika kasus Covid-19 sedang tinggi-tinggi.
Oleh karena itu, Disdukcapil Kota Banjar pun mencari solusi buat memberikan pelayanan yang mudah, murah dan terbaik, meski saat pandemi Covid-19.
“Kita pun manfaatkan perkembangan teknologi serta sudah meratanya jaringan internet. Inilah yang menjadi alasan lahirnya layanan PAK ONOM,” jelasnya.
Baca Juga: Layanan Kereta Sipil Wajib KTP di Kota Banjar, Ini Tujuannya
Lanjutnya menambahkan, sebelum adanya pandemi Covid-19, Disdukcapil Kota Banjar juga sudah mempunyai program unggulan yang telah berjalan.
“Program tersebut adalah Pelayanan Administrasi Kependudukan Satu Hari atau PANDUSARI,” ucapnya.
Ia menerangkan, bahwa program PANDUSARI memiliki kelebihan sesuai namanya, yakni bisa menyelesaikan permohonan adminduk dalam satu hari saja.
“Namun sayangnya, kondisi pandemi Covid-19 dan adanya pemberlakuan PPKM, membuat penyelesaian dokumen yang tadinya cukup 1 hari menjadi terhambat,” terangnya.
Disdukcapil Kota Banjar pun kemudian mencari solusi lain untuk memudahkan pelayanan adminduk kepada masyarakat.
Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan sudah meratanya internet, maka Disdukcapil Kota Banjar menciptakan terobosan lainnya, yakni layanan PAK ONOM.
Adapun layanan secara online ini pertama kali meluncur pada April 2020. Ada beberapa persiapan sebelum menjalankan layanan ini. “Seperti pembagian operator untuk layanan daring dan luring,” katanya.
Lebih lanjut Heri menuturkan, Pelayanan Administrasi Kependudukan Online One Time tidak langsung berjalan dengan lancar. Namun pihaknya menemui beberapa kendala.
Saat awal layanan tersebut, Disdukcapil Kota Banjar menggunakan aplikasi WhatsApp. Akan tetapi, kendalanya adalah sulit identifikasi urutan pemohon. Pasalnya, pesan atau chat WhatsApp menumpuk.
Kemudian, pihaknya beralih dengan menggunakan Google Form. Namun kendalanya adalah terbatasnya kapasitas penyimpanan.
“Sehingga kini menggunakan aplikasi Zoho Form,” tutur Heri.
Cara Mengakses Layanan PAK ONOM
Heri menjelaskan, gagasan pelayanan adminduk Online One Time ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah terkait dengan layanan dokumen kependudukan .
“Jadi, masyarakat tetap bisa mendapatkan haknya dalam mendapatkan dokumen kependudukan tanpa perlu datang ke kantor pelayanan Disdukcapil Kota Banjar,” jelasnya.
Lantas bagaimana cara mengakses dan menggunakan layanan PAK ONOM ini? Heri menerangkan, bahwa caranya dengan mengklik lewat situs bit.ly/PAK_ONOM.
Baca Juga: Disdukcapil Kota Banjar Jelaskan Aturan Baru Pencatatan Nama di Dokumen Kependudukan
Dalam situs tersebut nanti ada menu Tutorial Layanan untuk bagi yang belum paham atau memandu pengguna. Kemudian, menu Persyaratan Layanan. Selanjutnya yang ketiga ada menu Formulir Layanan.
Lalu, menu keempat Layanan Administrasi Kependudukan Oke. Menu kelima Update NIK Bermasalah, yang di dalamnya terkait Pajak, BPJS, Perbankan dan lain-lain.
Selanjutnya menu keenam Tutorial Penggunaan Anjungan Dukcapil Mandiri. Menu ketujuh Lokasi Anjungan Dukcapil Mandiri. Menu 8 terkait Saran dan Pengaduan. Dan menu 9 terkait Survey Kepuasan Masyarakat atas Layanan Dukcapil Kota Banjar.
Lanjutnya menambahkan, bahwa berkat adanya layanan PAK ONOM, masyarakat tidak perlu membawa dokumen persyaratan fisik ke kantor Disdukcapil Kota Banjar.
“Jadi untuk mengakses layanan ini, masyarakat cuma memerlukan perangkat smartphone atau komputer yang sudah terhubung internet,” katanya.
“Saya harap masyarakat makin sadar serta peduli, untuk senantiasa memperbaharui data dokumen kependudukannya,” harapnya. (R5/HR-Online/Editor-Adi)
