Objek wisata Museum Maritim Brunei Darussalam merupakan salah satu destinasi wisata sejarah yang cukup terkenal di negara Brunei.
Ada banyak pengunjung yang tertarik mempelajari sejarah dari Museum Maritim tersebut.
Bukan tanpa sebab, museum ini cukup menarik dengan koleksi yang tersedia di dalamnya.
Koleksi di dalam Museum Maritim berasal dari barang-barang di dalam kapal yang karam di sekitar Brunei Darussalam.
Destinasi museum tersebut cukup terawat yang membuat wisatawan tertarik berdatangan untuk menikmati sejarahnya.
Apalagi lanskap di sekitar museum sangat indah lantaran berada persis di tepi sungai Brunei.
Jika Anda merasa penasaran dengan wisata Museum Maritim yang ada di Brunei Darussalam ini bisa simak informasi selengkapnya berikut.
Informasi seputar Objek Wisata Museum Maritim Brunei Darussalam
Sebagai informasi, Museum Maritim merupakan museum tentang kapal yang ditemukan di dasar laut Brunei pada tahun 1997 silam.
Rupanya kapal itu tenggelam di akhir XV atau awal abad XVI yang kemudian diselenggarakan ekspedisi pada akhir 90-an silam.
Dari hasil ekspedisi kapal tersebut, para peneliti berhasil menemukan 13 ribu objek berbeda.
Sebagian besar barang atau objek yang berhasil peneliti temukan sebagian besar keramik atau gelas.
Sayangnya para pengunjung tidak bisa mengambil gambar koleksi di dalam museum karena terdapat peraturan tentang larangannya.
Bahkan saat baru masuk ke museum, petugas akan meminta pengunjung meninggalkan ponsel, tas apalagi kamera di dalam loker.
Lokasi
Alamat destinasi Museum Maritim tepatnya di Jl. Sultan Sharif Ali Simpang 483, Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam.
Letak museum cukup jauh dari pusat kota dengan jarak tempuh perjalanan selama 20 menit.
Lokasi wisata tersebut berada di sebelah Museum Teknologi Melayu yang bisa Anda tempuh menggunakan bus No. 39.
Sesudah itu wisatawan harus berjalan ke area dalam selama 10 menit agar bisa sampai di museum.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Meskipun berada di luar negeri, Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk memasuki kawasan Museum Maritim.
Sebab tidak ada biaya untuk tiket masuk ke sini alias gratis bagi semua pengunjung yang datang.
Walaupun tak ada harga tiket masuk, kondisi semua benda di dalam museum sangat terawat dengan baik oleh pihak pengelolanya.
Sedangkan untuk jam operasional Museum Maritim buka setiap hari mulai dari Senin sampai Minggu.
Adapun jam buka Museum Maritim mulai dari jam 9 pagi dan tutup tepat di jam 16.30 waktu setempat.
Fasilitas
Menjadi salah satu wisata di Brunei Darussalam, tersedia beberapa fasilitas untuk menunjang kebutuhan pengunjung.
Salah satunya adalah video yang menceritakan kisah kecelakaan kapal di dalam museum.
Ada juga papan petunjuk dalam bahasa Inggris dan Melayu agar bisa dipahami oleh wisatawan luar negeri sekalipun.
Terdapat pula loker untuk menyimpan barang wisatawan karena pengunjung tidak boleh membawa banyak barang ke dalam museum.
Daya Tarik
Tempat wisata di Brunei Darussalam ini memiliki daya tariknya tersendiri agar bisa pengunjung nikmati.
Beberapa daya tarik di tempat wisata tersebut antara lain:
Wisata Sejarah yang Menarik
Di Museum Maritim terdapat koleksi yang cukup lengkap mulai dari karya seni, lukisan, artefak sampai sejarah menakjubkan.
Semua koleksi tersebut tertata rapi di bawah satu atap yang bisa pengunjung nikmati secara langsung.
Galeri Wisata Lengkap
Wisata Museum Maritim terdapat beberapa galeri yang menampilkan sejarah kapal tersebut.
Satu galeri di Museum Maritim menampilkan artefak dari bangkai kapal yang sudah karam di laut Brunei.
Selain itu ada juga galeri lain yang menceritakan sejarah hubungan maritim Brunei.
Itulah sekilas informasi seputar objek wisata Museum Maritim di Brunei Darussalam. (Deni/R4/HR-Online)
