Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Tempat wisata yang dikelola Pemkab Ciamis, Jawa Barat, belum menaikan tarif karcis masuk, meski saat ini harga BBM sudah naik.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, Budi Kurnia mengatakan, tarif karcis masuk ke semua tempat wisata yang dikelola pemkab masih tetap harga lama.
“Tempat wisata yang masuk pengelolaan kita yaitu Situ Lengkong Panjalu, Situwangi, Karangkamulyan, Astana Gede, Miniren, dan kolam renang Tirtawinaya. Karcis masuknya masih tetap tidak ada kenaikan,” terang Budi, Jumat (09/09/2022).
Namun, lanjutnya, untuk tempat wisata di Ciamis yang pengelolanya swasta bisa saja ada kenaikan tarif karcis masuk.
Tapi sampai saat ini pihaknya belum mengetahui jika tempat wisata di luar pengelolaan pemerintah sudah ada tarif baru imbas dari kenaikan harga BBM.
“Mudah-mudahan, meski ada kenaikan tarif untuk tempat wisata luar seperti Waterboom, Cireong dan wisata alam lainnya, tidak menyurutkan para wisatawan untuk mendatangi tempat wisata tersebut,” katanya.
Baca Juga : Obyek Wisata Riung Wangi di Kawali Ciamis Merana, Sepi Pengunjung
Pengunjung ke Tempat Wisata di Ciamis Meningkat Pasca Pandemi
Sebab, semenjak pandemi dua tahun kebelakang, semua tempat wisata tutup. Baru setelah boleh buka kembali, kunjungan wisatawan pun meningkat.
Bahkan, beberapa tempat wisata yang dikelola oleh pihak desa, dalam satu bulan saja jumlah kunjungan wisatawan mencapai ratusan orang.
Salah satu contohnya tempat wisata Puncak Bangku atau Kampung Madu. Jumlah pengunjung yang datang melonjak pasca pandemi.
“Dari data yang ada pada kami, terdapat 30 desa di Kabupaten Ciamis yang mengajukan desa wisata. Namun baru ada lima desa yang memiliki dan sudah berjalan tempat wisatanya, sehingga setiap hari ada saja kunjungan wisatawan,” terangnya.
Budi menambahkan, semua kecamatan dan desa di wilayah Kabupaten Ciamis memiliki potensi tempat wisata. Namun yang paling bagus yaitu wisata alamnya yang pengelolaannya oleh Perhutani.
Pihaknya pun sudah menyarankan kepada pemerintah desa apabila memiliki potensi untuk menciptakan tempat wisata, pemdes harus mengelolanya dengan baik. Sehingga nantinya bisa menarik wisatawan untuk datang. (es/R3/HR-Online/Editor-Eva)
