Fungsi tangkai putik sangatlah penting. Itu karena tangkai putik memiliki fungsi yang berhubungan dengan proses reproduksi. Tangkai putik sendiri merupakan salah satu bagian yang ada pada tumbuhan.
Mungkin banyak dari kamu yang berpikir bahwa bunga hanyalah sekedar objek pemanis atau hiasan pada tumbuhan. Padahal, bunga pada dasarnya juga memiliki fungsi yang sangat vital.
Bunga berperan sebagai salah satu bagian organ generatif yang berfungsi dalam proses berkembang biak pada tumbuhan.
Baca Juga: Fungsi Buah pada Tumbuhan Beserta Jenis-jenisnya, Simak!
Ternyata Inilah Fungsi Tangkai Putik pada Bunga Sebenarnya!
Bunga pada tumbuhan terkenal sebagai salah satu bagian tumbuhan yang memiliki tampilan menarik. Bagian bunga juga banyak manusia manfaatkan sebagai hiasan.
Meski begitu, sebenarnya bunga juga sangat penting untuk proses perkembangbiakkan tumbuhan. Bunga terdiri dari beberapa bagian, salah satunya putik.
Tangkai putik ini berperan sebagai bagian reproduksi betina dari bunga. Bentuk tangkai putik seperti saluran.
Baca Juga: Fungsi Gas Etilen pada Tumbuhan dan Industri Kimia, Ini Dia!
Bagian-Bagian Tangkai Putik Bunga
Tangkai putik pada bunga terdiri dari beberapa bagian. Setiap bagian tersebut memiliki fungsinya tersendiri. Berikut ini penjelasannya.
- Stigma: ini merupakan bagian dari karpel yang berfungsi menerima serbuk sari dan menjadi landasan pendaratannya.
- Gaya: tangkai ramping yang menjadi penghubung stigma ke ovarium bunga. Serbuk sari akan bergerak melalui tabung dengan gaya untuk mencapai bakal biji yang terlindungi di dalam ovarium bunga.
- Ovarium: elemen penting dari organ reproduksi betina pada bunga yang melekat di sepal dan kelopak bunga.
Dengan kata lain, bagian-bagian tersebut membuat fungsi tangkai putik menjadi:
- Salah satu komponen reproduksi betina pada bunga.
- Menjadi tempat pengumpul serbuk sari untuk proses penyerbukan.
- Terlibat dalam proses perkecambahan butir serbuk sari.
- Penting dalam penyerbukan dengan mengangkut butiran serbuk sari.
Baca Juga: Contoh Tumbuhan Higrofit, Bagaimana Ciri-Ciri Mereka?
Struktur dan Cara Kerja Putik
Sebagai bagian reproduksi betina pada bunga, tangkai putik ini terletak di bagian tengah yang mekar.
Pada area yang membengkak inilah sebagian besar elemen reproduksi betina pada bunga seperti ovarium, ovula, tangkai, ujung penerima serbuk sari, stigma, hingga elemen lainnya.
Untuk jumlahnya sendiri, setiap bunga berbeda-beda. Jumlah putik pada bunga akan sangat tergantung pada spesiesnya karena setiap putik terdiri dari satu hingga banyak pelengkap.
Pelengkap putik tersebut seperti daun yang terdaftar memiliki fungsi untuk melindungi bakal biji dari tanaman.
Adapun tangkai putik memiliki cara kerja tersendiri. Karena bentuknya seperti saluran, tangkai putik akan menerima serbuk sari sehingga nantinya menghasilkan biji yang merupakan benih seperti layaknya bayi tanaman.
Biji tersebut mengandung materi genetik, juga nutrisi agar dapat memelihara generasi berikutnya, yakni dari spesies tanaman tersebut. Tangkai putik juga berfungsi untuk melindungi bakal biji tersebut.
Dari penjelasan di atas, kini kita dapat mengetahui bahwa fungsi tangkai putik ini sangat penting karena bertugas menjaga kepala putik akan tetap berdiri tegak. (R10/HR-Online)