Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita CiamisTembok Gang di Ciamis yang Tutup Akses Warga Akan Dibongkar

Tembok Gang di Ciamis yang Tutup Akses Warga Akan Dibongkar

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Tembok di gang jalan yang dibangun Hermina, warga di Lingkungan Janggala, Kelurahan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat akan segera dibuka kembali.

Hal tersebut setelah adanya mediasi antara  warga setempat, RT, RW serta dari Kelurahan Ciamis. Hasilnya, pemilik rumah yakni Hermina bersedia tembok tersebut dibuka kembali.

Lurah Ciamis, Wahyu GS mengatakan, setelah adanya koordinasi antar warga Lingkungan sekitar, RT dan RW serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Ciamis, yang bersangkutan akan membongkar kembali tembok yang menutupi jalan Gang Penghulu ini.

“Rencananya memang hari ini akan dibuka lagi. Namun, karena tadi ada salah komunikasi maka dari itu hari ini akan dilakukan komunikasi kembali. Ini untuk menentukan waktu yang pas kapan pembukaan tembok tersebut” katanya, Sabtu (20/8/2022).

Baca Juga: Warga di Ciamis Ini Tembok Jalan Gang, Warga Kesulitan Melintas

Menurutnya, pembongkaran tembok ini memerlukan biaya, maka dari itu warga setempat RT dan RW akan melakukan komunikasi terlebih dahulu.

“Saya tidak bisa ikut campur, nanti dari pihak Lingkungan dan yang bersangkutan yang akan menentukan,” tuturnya.

Sementara itu, Hermina mengaku tidak apa-apa temboknya dibongkar kembali untuk jalan. Akan tetapi setelah dibongkar, Ia meminta agar jalan tersebut tidak dibuka 24 jam hal itu demi keamanannya yang tinggal sendiri.

“Boleh dibuka lagi temboknya, tapi jalan ini kalau sudah malam tolong ditutup. Maksudnya untuk keamanan saya, karena saya tinggal sendiri,” ucapnya.

Menurutnya, alasan Ia menutup jalan dengan tembok itu karena saat membersihkan jalan depan rumahnya, genangan air mengalir ke jalan pinggir rumahnya.

“Iya jadi dulu itu saat membersihkan jalan kan kotor. Saya semprot pakai air dan airnya mengalir ke jalan bawah dan itu tidak boleh,” tuturnya.

Selain itu juga, penembokan jalan itu untuk keamanan Hermina. Karena menurutnya, rumahnya itu sering menjadi sasaran vandalisme.

Diberitakan HR Online sebelumnya, jalan Gang Penghulu ditembok oleh warga. Akibatnya akses alternatif tertutup dan harus memutar menggunakan jalan lain. (Feri/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...
Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

harapanrakyat.com,- Lurah Sindangrasa, Derry Yusman menyebut angka stunting di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis ada penurunan cukup signifikan. Dari tahun 2024 itu tercatat ada 11...
3 Pemain Timnas Indonesia

3 Pemain Timnas Indonesia Terancam Nganggur di Musim Panas 2025!

Musim panas 2025 bisa jadi mimpi buruk untuk Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia. Pasalnya ada 3 pemain Timnas Indonesia yang terancam bermain tanpa klub...