Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sungai Cibening, Desa Kertamukti, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat meluap. Akibatnya puluhan rumah terendam banjir, Kamis (11/8/2022).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran Kustiman mengatakan, saat ini Jum’at (12/8/2022) kondisi air sudah mulai surut.
Namun menurutnya, apabila hujan terus mengguyur kemungkinan Sungai Cibening akan meluap kembali.
“Kemungkinan sungai Cibening akan meluap kembali apabila pagi ini hujan lagi. Karena itu kami tetap antisipasi di posko FKDM desa. Kami simpan perahu karet untuk jaga-jaga evakuasi bila diperlukan,” kata Kustiman kepada HR Online, Jum’at (12/8/2022).
Kustiman menuturkan, beberapa dusun di Desa Kertamukti terdampak luapan sungai Cibening.
“Kejadian akibat luapan sungai Cibening menyebabkan banjir di Dusun Cempaka RT 01, RW 01 sebanyak 33 KK atau 133 jiwa. Sedangkan di Dusun Cirema, RT 12, RW 04, sebanyak 20 KK atau 60 jiwa,” ungkapnya.
Meluapnya sungai Cibening, menurut Kustiman, akibat hujan deras yang terus mengguyur wilayah Desa Kertamukti dan sekitarnya.
“Untuk situasi saat ini air sudah mulai surut, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa atau material,” jelas Kustiman.
Kustiman juga mengingatkan warga Pangandaran senantiasa siaga lantaran BMKG menyebut wilayah Pangandaran akan terjadi hujan angin disertai petir.
“Kepada warga masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir pantai juga mohon waspada, karena berpeluang terjadi gelombang tinggi,” katanya.
Baca Juga: Hujan Lebat dan Angin Kencang di Pangandaran, 1 Rumah Rusak Tertimpa Pohon
Bencana di Pangandaran Bukan Hanya Sungai Cibening Meluap
Sementara itu, catatan BPBD Kabupaten Pangandaran, bencana pada Kamis (11/8/2022) bukan hanya banjir akibat luapan sungai Cibening meluap.
BPDB Pangandaran juga menerima laporan rumah rusak akibat hujan angin atas nama Emah (46) di Dusun Sukasirna RT 03 RW 03 Desa Bungurraya, Kecamatan Langkaplancar.
Laporan lainnya menyebutkan, terjadi tanah longsor di 2 titik yakni di Jalan Desa Jayasari. Sementara satu rumah terancam terbawa longsor di Dusun Pamuntuan RT 01 RW 08 Desa Kersaratu.
Laporan terakhir, rumah rusak akibat tertimpa pohon milik Rano Kurnia warga Dusun Lembursawah RT 01 RW 01 Desa Karangkamiri. (Madlani/R7/HR-Online/Editor-Ndu)