Perbedaan endositosis dan eksositosis merupakan sebuah sistem yang berfungsi untuk melindungi sel dari bahaya benda asing.
Sebuah sel umumnya pasti akan memiliki membran sel. Membran sel tersebut merupakan bagian yang bertugas sebagai penghalang dari berbagai hal eksternal.
Baca Juga: Struktur Sel Prokariotik, Makhluk Hidup yang Tidak Memiliki Membran Inti
Karena adanya membran ini, sel tersebut memerlukan suatu transportasi agar dapat terhubung ke lingkungan luar atau eksternal.
Perbedaan Endositosis dan Eksositosis dan Definisinya
Setiap makhluk hidup pasti memiliki sistem pertahanan di dalam tubuh mereka. Sistem pertahanan tersebut hadir untuk menjaga tubuh dari berbagai benda asing yang masuk.
Terdapat banyak sekali rangkaian dari proses pertahanan yang bertujuan menghancurkan atau melawan segala benda asing yang masuk ke dalam tubuh.
Air serta zat yang terlarut kecil dapat masuk dan keluar dari sel dengan cara berdifusi melalui lapisan ganda lipid yang ada di membran plasma. Proses ini juga bisa pindah melalui membran oleh protein transport.
Sedangkan untuk molekul yang lebih besar, seperti halnya protein dan polisakarida, umumnya akan melintasi membran dalam jumlah besar.
Baca Juga: Perbedaan Sel Prokariotik dan Eukariotik pada Organisme, Ini Penjelasannya!
Cara molekul besar masuk ke dalam sel dan terbagi menjadi dua yaitu eksositosis dan endositosis.
Proses Eksositosis
Eksositosis merupakan sebuah proses yang terjadi pada saat sel mensekresi molekul tertentu, yakni melalui fusi vesikel serta membran plasma.
Kemudian ketika membran vesikel dan juga membran plasma saling bersentuhan, sebuah protein spesifik akan mengatur molekul lipid yang membuat keduanya menyatu.
Setelah itu, isi dari vesikel akan keluar dari sel dan membran vesikel menjadi bagian dari membran plasma.
Ada banyak sel dalam tubuh yang menerapkan mekanisme eksositosis ini. Misalnya seperti sel di pankreas yang membuat insulin serta mengeluarkannya dalam cairan ekstraseluler melalui proses eksositosis.
Proses Endositosis
Nah, selanjutnya ada peristiwa endositosis yang merupakan kebalikan dari eksositosis. Perbedaan endositosis dan eksositosis sangat terlihat dari proses terjadinya peristiwa ini.
Baca Juga: Pengertian Dari Sel, Jenis dan Fungsinya untuk Makhluk Hidup
Dalam proses endositosis, sel akan mengambil molekul dan juga partikel dengan cara membentuk vesikel baru dari sebuah membran plasma.
Mengutip dari buku Biology Modern (2006) karya Janner L. Hopson dan juga John H. Postlethwait, endositosis adalah proses ketika sel akan menelan cairan eksternal, partikel besar, dan makromolekul.
Dalam proses endositosis, membran sel akan membungkus benda asing. Kemudian, benda asing tersebut akan membentuk seperti kantong. Terdapat dua jenis endositosis, yaitu:
- Fagositosis. Dalam proses ini sel akan menelan partikel dengan memperluas pseudopodia atau alat gerak di sekitarnya dan membungkus dalam kantung membran bernama vakuola.
- Pinositosis. Proses ini terjadi ketika sel menelan cairan ekstraseluler terus-menerus sehingga terkumpul menjadi vesikel kecil yang terbentuk dari lipatan membran plasma.
Perbedaan endositosis dan eksositosis dapat terlihat dari bagaimana proses berlangsungnya. Adapun keduanya sama-sama bertujuan untuk memproses sebuah benda luar atau eksternal yang masuk ke dalam sel tubuh makhluk hidup. (R10/HR-Online)