Cincin warna Galaksi Cartwheel tertangkap oleh kamera milik Teleskop Luar Angkasa James Webb. Terlihat bahwa objek yang berbentuk bulat seperti cincin tersebut bergerak berputar.
Gambar yang berasal dari Teleskop Luar Angkasa James Webb ini terlihat sangat jelas.
Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA bersama dengan Badan Antariksa Eropa atau ESA mulai mencari tahu apa sebenarnya objek tersebut.
Mereka membuat dugaan mengenai bagaimana galaksi Cartwheel tersebut bisa terbentuk.
Baca Juga: Sumber Radio Aneh di Gugus Galaksi, Beri Pemahaman Baru!
Terlihat Jelas, Begini Penampakan Cincin Warna Galaksi Cartwheel
Teleskop Luar Angkasa James Webb lagi-lagi membuktikan kinerja mereka yang sangat memukau. Kini teleskop luar angkasa tersebut baru saja mengungkap gambar baru dari galaksi bernama Cartwheel.
Dalam gambar tersebut terlihat sebuah objek berbentuk cincin yang berwarna. Objek tersebut berputar dengan sangat jelas.
Melihat hal itu, sontak saja NASA dan ESA langsung mencari tahu apa yang sebenarnya menjadi penyebab kemunculan cincin warna tersebut. Menurut NASA dan ESA, cincin di galaksi Cartwheel dapat terbentuk akibat adanya tabrakan.
Tentu saja yang terjadi bukanlah tabrakan biasa, melainkan dalam skala spektakuler dan melibatkan dua galaksi.
Tabrakan tersebut akhirnya menimbulkan dua cincin yang meluas dari pusat galaksi Cartwheel, seperti halnya riak yang ada di dalam kolam setelah Anda melemparkan batu ke dalamnya.
Baca Juga: Galaksi Berdebu Little Sombrero Diabadikan Teleskop Hubble Milik NASA
Ukuran dari Cincin Warna
Galaksi Cartwheel yang menjadi tempat cincin berwarna tersebut berada di jarak sekitar 500 juta tahun cahaya dari Bumi. Galaksi ini berada di konstelasi bernama Sculptor.
Jika dilihat dari gambarnya, cincin warna Galaksi Cartwheel memiliki ukuran yang cukup besar.
Bagian cincin luar dengan jari-jari yang berwarna indah telah berkembang ke luar alam semesta selama sekitar 440 tahun. Saat cincin luar mengembang, maka mereka akan berubah menjadi kumpulan gas.
Menariknya, gas tersebut dapat memicu pembentukan bintang-bintang baru di dalam galaksi.
Sedangkan untuk bagian dalam, terdapat cincin putih yang berukuran lebih kecil. Cincin putih ini berada lebih dekat dengan pusat galaksi.
Baca Juga: Galaksi Bunga Matahari yang Memiliki Bentuk Spiral Unik, Ini Faktanya!
Teleskop Hubble Juga Pernah Memotretnya
Sebelum James Webb, sebenarnya Teleskop Hubble sudah lebih dulu menangkap penampakan galaksi cincin yang langka.
Galaksi tersebut sebelumnya diyakini merupakan sebuah galaksi spiral seperti Bima Sakti. Namun, nyatanya teleskop Webb memiliki jangkauan yang lebih besar.
Webb mampu mendeteksi cahaya inframerah sehingga mampu menembus debu panas dalam jumlah luar biasa yang menutupi pandangan Galaksi Cartwheel.
Menurut badan antariksa, pengamatan yang mereka lakukan menunjukkan bahwa Galaksi Cartwheel masih berada di dalam tahap yang sangat sementara.
Cartwheel juga membantu menambah wawasan apa yang terjadi pada galaksi di masa lalu dan masa depan.
Selain cincin warna Galaksi Cartwheel, Teleskop Luar Angkasa James Webb juga memperlihatkan dua galaksi yang lebih kecil bersinar terang di belakangnya. Terdapat banyak sekali galaksi kecil yang bersinar di belakang Cartwheel. (R10/HR-Online)