Berita Banjar (Harapanrakyat.com),- Pemkot Kota Banjar tidak punya anggaran untuk gelaran Pasanggiri Mojang Jajaka 2022. Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Banjar, Jawa Barat, menanggapi hal tersebut.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Banjar Dedi Suardi membenarkan pada seleksi Mojang dan Jajaka tersebut tidak mengalokasikan anggaran. Hal tersebut karena tahun ini tidak ada program Mojang Jajaka baik tingkat kota maupun provinsi. Agenda tersebut terlaksana pada tahun 2023 mendatang.
“Kami tidak mengadakan program itu karena untuk tingkat provinsi pada tahun ini juga tidak menyelenggarakan. Jadi, tidak terkendala. Hanya penyelenggaraanya pada tahun depan,” kata Dedi Suardi kepada HR Online, Selasa (19/7/22).
Adapun terkait pelaksanaan seleksi pada tahun ini oleh pihak paguyuban hal itu tidak menjadi soal. Bahkan Disporapar tentunya memberikan apresiasi.
Baca Juga: Audisi Mojang Jajaka Kota Banjar Terkendala Anggaran
Menurutnya, pihak paguyuban melakukan agenda seleksi Pasanggiri Mojang Jajaka pada tahun ini karena mereka ingin segera beraktivitas. Sudah hampir tiga tahun vakum dampak wabah pandemi Covid-19.
“Tentunya kami apresiasi karena itu inisiatif dari mereka sendiri yang ingin beraktivitas dan ingin segera ada regenerasi baru,” ujarnya.
Meski begitu, Disporapar komitmen peserta yang berhasil menjadi juara pada tahun ini akan dikirim menjadi peserta Mojang Jajaka tingkat Provinsi Jabar 2023.
“Bagi peserta hasil seleksi yang menjadi juara akan kami kirim menjadi peserta tingkat provinsi. Rencana pelaksanaannya pada tahun depan,” katanya.
Sebelumnya, Paguyuban Mojang dan Jajaka Kota Banjar telah menggelar seleksi Pasanggiri Mojang Jajaka 2022. Namun dalam pelaksanaannya tidak ada support anggaran dari pemerintah. (Muhlisin/R9/HR-Online/Editor-Dadang)