Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kendaraan tak bisa lewat di jalan menuju persawahan di wilayah Dusun Citarunggang, Desa Pangkalan, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Jalan tersebut sulit dilewati kendaraan karena licin dan berlumpur. Karena itu, masyarakat bergotong royong melaksanakan pengerasan jalan secara swadaya.
Ketua Pemuda Desa Pangkalan Bunyamin mengaku bersyukur, masyarakat masih kompak melaksanakan bakti sosial gotong royong.
“Dengan cara mempertahankan kearifan seperti ini, diharapkan bisa menular kepada anak- anak yang sebagian besar sudah sibuk dengan kecanggihan ponselnya masing-masing. Kita ingin kecanggihan tidak menenggelamkan rasa peduli terhadap anak-anak kita,” katanya, Sabtu (23/07/2022).
Baca Juga: Diduga Dukun Pilkades, Seorang Lansia Menabur Tanah Kuburan di Pangandaran
Untuk itu, lanjut Bunyamin, peran orang tua sangat penting dalam menanamkan rasa peduli terhadap anak-anak. Caranya dengan memperlihatkan budaya gotong royong.
“Orang tua harus menumbuhkan sikap positif kepada anak-anak agar nantinya bisa menumbuhkan sikap peduli terhadap sesama,” paparnya.
Lebih lanjut Bunyamin mengatakan, sikap gotong royong sudah hampir hilang ditelan zaman, dengan begitu maka mempertahankannya tanggung jawab bersama.
“Intinya sikap peduli dan rasa gotong harus tetap menjadi budaya warga, agar tidak ada kesenjangan satu sama lain,” tandasnya. (Enceng/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
