Investasi dana pendidikan anak tentu perlu Anda persiapkan sejak awal. Apalagi ada banyak jenis investasi yang bisa Anda pilih. Pastikan pendidikan anak dapat terpenuhi dengan baik.
Biaya pendidikan saat ini tidak bisa dibilang sepele. Bahkan hingga saat ini biaya pendidikan mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mempersiapkan adanya hal tersebut.
Banyaknya biaya pendidikan membuat kondisi keuangan harus ditata dengan baik.
Pastikan Anda mempersiapkannya secara matang. Meski tidak semua orang tahu bagaimana cara untuk mempersiapkan biaya tersebut.
Baca Juga: Investasi Real Asset, Memahami Definisi Hingga Contohnya
Investasi Dana Pendidikan Anak, Ini Jenisnya
Mempersiapkan dana pendidikan untuk anak harus bisa dipersiapkan secara tepat. Ada banyak cara tepat yang bisa Anda lakukan, salah satunya dengan investasi.
Ada beberapa pilihan jenis investasi yang cocok untuk membiayai pendidikan anak. Biaya pendidikan yang cukup besar mendorong orang tua untuk menempatkan beberapa prioritas dalam masalah keuangan.
Kenaikan biaya pendidikan di Indonesia sendiri terhitung naik 10-15% per tahunnya.
Melihat kenaikan yang terus terjadi ada baiknya jika Anda memilih instrumen investasi yang tepat. Berikut ini ada beberapa rekomendasi jenis investasi tersebut antara lain:
Deposito
Rekomendasi pilihan investasi dana pendidikan anak yang pertama yaitu deposito. Anda bisa memilih jenis investasi ini karena berupa tabungan yang bisa diambil kapan pun.
Hanya saja Anda harus menunggu hasil depositonya terlebih dulu ketika ingin mengambilnya. Sebaiknya daripada uang Anda memasukkan ke tabungan, lebih baik masuk ke deposito.
Cara investasi ini cukup efisien karena deposito tidak bisa Anda cairkan sesuka hati. Anda bisa memilih deposito dengan jangka waktu tertentu sesuai kebutuhan, termasuk biaya pendidikan.
Deposito memiliki jangka waktu tertentu mulai dari 1 bulan, 1 tahun sesuai perjanjian.
Baca Juga: Strategi Investasi Infrastruktur Membangun Perekonomian Negara
Tabungan
Berbeda dengan jenis investasi dana pendidikan anak yang pertama. Tabungan pendidikan umumnya berjangka yang terdapat fasilitas tambahan.
Misal asuransi kesehatan atau kejiwaan. Sehingga biaya administrasinya lebih kecil daripada tabungan biasa.
Dengan menggunakan tabungan dengan fasilitas asuransi ketika pemiliknya meninggal, maka bisa untuk melunasi semua cicilan yang belum lunas.
Pembuatan tabungan pendidikan ini cukup mudah. Mulai dari mempersiapkan KTP, buku tabungan, dan akte kelahiran anak.
Ada banyak jenis bank yang menyediakan layanan investasi ini.
Dengan memiliki tabungan pendidikan, membantu mempersiapkan biaya sejak dini. Sehingga mampu menyisihkan sedikit uang untuk biaya pendidikan anak kelak.
Baca Juga: Investasi Bebas Pajak di Tengah Dividen Termasuk Sukuk dan Obligasi
Reksadana
Pilihan investasi lain yaitu reksadana. Reksadana menjadi pilihan selanjutnya untuk persiapan biaya pendidikan anak untuk masa datang. Reksadana terkenal dengan jenis investasi berisiko rendah.
Anda pun bisa memilih sendiri jangka waktunya baik itu, panjang maupun pendek. Dana investor akan ditempatkan pada sejumlah investasi yang akan dikelola oleh manajer investasi.
Produk reksadana yang cukup populer yaitu obligasi, pasar uang, dan saham. Bagi investor pemula, reksadana menjadi instrumen yang tepat.
Selain itu, cocok juga untuk investasi dana pendidikan anak. Ada beberapa jenis reksadana mulai dari pendapatan tetap, saham, pasar uang, dan campuran. Semua memiliki kelebihan masing-masing. (R10/HR-Online)