Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Target optimalisasi pelayanan Perusahaan Umum Daerah (Perumdam) Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat, sampai saat ini masih belum tercapai karena adanya berbagai kendala.
Meski begitu, perusahaan plat merah tersebut berkomitmen untuk selalu meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat, khususnya para pelanggan.
Komitmen tersebut diungkapkan Direktur Perumda Tirta Anom, E. Fitrah Nurkamilah, saat perayaan HUT Perumda Tirta Anom Kota Banjar ke-18, Jumat (23/06/2022).
Fitrah mengakui kalau sejauh ini pelayanan air bersih masih belum optimal karena masih ada berbagai kendala yang dihadapi oleh perusahaan. Termasuk fasilitas pipa jaringan yang sudah tua.
Ia menyebutkan, pihak perusahaan sudah kali kali mengusulkan anggaran revitalisasi kepada Pemerintah Kota Banjar. Namun hingga saat ini belum sepenuhnya bisa terealisasi karena terdampak pandemi Covid-19.
“Kami belum bisa memberikan pelayanan secara maksimal karena berbagai kendala yang ada, dan ini juga menjadi motivasi kami untuk terus berbenah,” terang Fitrah kepada wartawan.
Ia menyebutkan, perusahaan akan berupaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan target pelayanan tersebut dengan memaksimalkan fasilitas. Serta kemampuan yang dimiliki oleh perusahaan saat ini.
Baca Juga : Pelanggan PDAM Kota Banjar Kecewa, Air Hanya Mengalir Malam Hari
Target Optimalisasi Pelayanan Tirta Anom Banjar Harus Meningkat
Target optimalisasi pelayanan harus meningkat karena Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Kota Banjar itu memahami bahwa kebutuhan pelayanan air bersih dampaknya terasa langsung oleh masyarakat.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada para pelanggan untuk menyampaikan kendala yang terjadi di lapangan melalui layanan customer service. Agar petugas bisa langsung menindaklanjuti kendala tersebut.
“Optimalisasi pelayanan akan kami lakukan bertahap, menyesuaikan kemampuan perusahaan. Kemarin juga kami sudah evaluasi bersama Komisi II DPRD untuk menjembatani, terkait upaya revitalisasi itu,” kata Fitrah Nurkamilah.
Sementara itu, Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, pada kesempatan tersebut menargetkan Perumdam Tirta Anom untuk meningkatkan pelayanan hingga 38 persen. Hal itu sesuai dengan target dalam RPJMD.
Sedangkan, terkait fasilitas pipa jaringan yang menjadi kendala pelayanan. Ade Uu mengatakan bahwa, untuk revitalisasi pipa jaringan Perumdam Tirta Anom sudah direncanakan di Bappelitbangda. Rencana anggarannya sebesar Rp 45 miliar.
Anggaran tersebut untuk revitalisasi pipa jaringan yang ada dengan jangkauan sepanjang 17 kilometer. Akan tetapi, sejauh ini belum bisa terealisasi karena refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19.
“Sudah perencanaan revitalisasi pipa jaringan sebesar 45 miliar rupiah. Tapi belum bisa terealisasi. Nanti kita usahakan lagi kedepannya. Sekarang yang penting ada progres. Mau berapa kilometer revitalisasinya, yang penting kedepan peningkatan pelayanan ada progresnya,” jelasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor-Eva)
 Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat, sampai saat ini masih belum tercapai.){kind=link}