Strategi investasi kripto saat winter, apa yang harus dilakukan? Sebagai investor tentu harus bisa menghadapi berbagai kondisi. Kripto adalah salah satu investasi yang semakin marak untuk dijalankan.
Selain keuntungannya yang cukup besar, aset kripto juga mengalami pertumbuhan yang cukup pesat. Namun sama seperti jenis investasi lainnya, kripto juga bisa mengalami berbagai kondisi.
Seperti halnya yang terjadi saat ini, aset kripto mengalami penurunan kapitalisasi pasar hingga di bawah USD 1 triliun.
Hal ini terjadi akibat dari sentimen global terkait dengan inflasi yang diikuti oleh likuiditas dalam menekan pertumbuhan.
Sehingga investor juga harus tahu strategi investasi kripto saat winter. Sehingga dapat menghadapi berbagai kondisi yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu.
Baca Juga: Investasi Staking Kripto, Salah Satu Cara Memperoleh Cuan yang Besar
Strategi Investasi Kripto saat Winter Bagi Investor
Perusahaan yang bergerak di bidang industri mulai merasa cemas. Hal ini lantaran adanya resensi di ruang kripto yang bersiap memasuki musim dingin atau winter.
Apalagi saat kondisi makro ekonomi seperti saat ini yang sulit memprediksinya. Banyak perusahaan kripto yang mulai mempersiapkan diri untuk menerima dampaknya.
Sebenarnya kondisi crypto winter ini akan terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Mengacu ketika harganya turun dan tetap pada posisi rendah dalam kurun waktu tertentu.
Misalnya saja yang sudah pernah terjadi yaitu di tahun 2017-2018. Jika Bitcoin jatuh hingga 80% dan berlangsung hingga 18 bulan lamanya.
Jika sudah terjadi seperti ini, investor pun harus bisa menyiapkan strategi yang tepat. Baik itu investor ritel maupun institusional lebih cenderung memilih keuangan tradisional.
Sehingga dapat menyimpan asetnya dengan aman. Dampaknya akan terasa pada saat kripto mengalami kehilangan volume perdagangan dalam beberapa waktu ke depan.
Investor kripto harus segera dapat menyesuaikan dengan kondisi market untuk tetap mendapatkan profit jangka pendek maupun panjang.
Baca Juga: Risiko Investasi Cryptocurrency yang Wajib Investor Pahami
Kripto Mengalami Fase yang Sulit
Pasar kripto juga bisa mengalami berbagai kondisi seperti jenis investasi lainnya. Ada fase sulit yang bisa investor hadapi seperti saat ini. Penurunan nilai Bitcoin dan banyak altcoin terkemuka.
Harga Bitcoin pun menurun hingga 60,11% dari harga akhir tahun 2021. Hal ini terjadi pada beberapa hari yang lalu, sebelumnya menunjukkan sebesar US$ 46.305,45 menjadi sekitar US$ 18.777,78.
Dalam kondisi ini strategi investasi kripto saat winter harus investor jalankan. Tidak hanya Bitcoin, namun ada beberapa aset kripto lainnya juga mengalami penurunan.
Mulai dari Ethereum turun lebih dari 70%, BNB turun 65%, serta ,SOL dan ADA keduanya turun hingga 80%.
Sedangkan untuk nilai kapasitas kripto hanya sebesar US$ 840 miliar padahal sebelumnya menunjukkan kapitalisasi sebesar US$ 2,19 triliun.
Baca Juga: Investasi Coin Market Cap Lengkap dengan Cara Perhitungannya
Meski kondisi ini cukup sulit, namun biasanya setelah crypto winter akan diikuti kenaikan kuat yang membuat Bitcoin dan berbagai proyek altcoin mencapai titik tertinggi baru sepanjang masa.
Dengan menerapkan strategi investasi kripto saat winter secara tepat, investor tidak akan terlalu rugi. (R10/HR-Online)