Rekomendasi saham ICBP membuka kinerja yang semakin positif. Hal ini terjadi sepanjang tahun 2022 kuartal pertama. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) menjadi salah satu perusahaan yang cukup berkembang.
Perusahaan dapat mencatat keberhasilan kinerjanya dengan membukukan pendapatan sebesar Rp 17,19 triliun. Bisa dibilang laba penghasilannya naik hingga 14 % secara year on year.
Sedangkan dari sisi bottom linenya perusahaan mencatat kenaikan laba bersih sebesar Rp 1,94 triliun atau sebesar 12%. Pendapatan yang perusahaan hasilkan mampu naik hingga 2 digit.
Sehingga rekomendasi saham ICBP kini semakin baik. Hal ini mendorong kinerja perusahaan dalam membantu memulihkan perekonomian pasca pandemi.
Baca Juga: Saham dengan Kenaikan Tertinggi Sepanjang Bulan Mei 2022
Rekomendasi Saham ICBP yang Menguat
Abdul Azis seorang analis mengatakan jika pertumbuhan perusahaan ICBP naik dengan pesat. Pertumbuhan yang terjadi ini naik dengan penjumlahan mie sebesar 16%.
Namun pertumbuhan signifikan terjadi odd seasoning serta nutrition & special food. Keduanya tumbuh dengan angka masing-masing sebesar 37% dan 30%.
Selain itu, faktor yang mempengaruhi naiknya pertumbuhan juga dari bottom line ICBP. Beban keuangan laba bersih dapat bertumbuh ke arah positif.
Hanya saja, jika tampak dari segi operasionalnya perusahaan mencatat angka penurunan. Hal ini juga dipengaruhi terhadap daya beli masyarakat yang kian pulih akibat pandemi.
Meski demikian kinerja rekomendasi saham ICBP masih berada dalam bayang-bayang naiknya harga komoditas bahan baku khususnya gandum. Kenaikan harga gandum ini masih dapat meningkatkan beban ekonomi dari perusahaan ke depan.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Artha Sekuritas Kini Berpeluang Naik
Permintaan Meningkat Akibat Harga Terjangkau
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) memiliki banyak sekali produk yang dijual dipasaran. Semua produk mampu menarik minat konsumen dengan baik.
Karena alasan inilah mengapa perusahaan mampu meningkatkan pendapatan di kuartal pertama tahun 2022. Rekomendasi saham ICBP memang terlihat semakin menarik dengan peningkatan aktivitas jual beli yang masyarakat lakukan.
Berdasarkan survey pasar harga berbagai produk ICBP masih tergolong kompetitif daripada kompetitornya. Secara menyeluruh perusahaan dapat memaksimalkan permintaan yang kini jauh semakin mengalami peningkatan.
Apalagi munculnya produk varian baru yang membantu perusahaan lebih optimis membukukan penjualan kuat di kuartal berikutnya.
Baca Juga: Rekomendasi Saham PTBA Menunjukkan Angka Tinggi saat Pandemi
Pertumbuhan Saham ICBP Hingga Akhir Tahun
Perusahaan ICBP mencatat pembukuan pertumbuhan pendapatan hingga angka 15%. Akhir tahun ini prediksi pertumbuhan pendapatan perusahaan mencapai angka Rp 65,4 triliun.
Pertumbuhan volume dari penjualan mie instan ini akan semakin solid dari akuisisi Pinehill dan penyesuaian ASP. Sedangkan dari sisi lainnya biaya operasi akan jauh lebih meningkat dan membuat gross margin atau laba kotor tahun ini berpotensi rendah.
Upaya perusahaan ICBP dalam melakukan efisiensi, khusus pada biaya promosi dan iklan menjadikan pertumbuhan laba operasional hingga 5,1%.
Peningkatan pertumbuhan laba bersih yang perusahaan dapatkan akan berjalan hingga akhir tahun. Prediksi proyeksi Natalia mempertahankan rekomendasi beli saham ICBP dengan target harga Rp 10.100 per saham. (R10/HR-Online)