Panjang gelombang transversal dapat kamu ketahui melalui rumus fisika. Materi gelombang ini cukup sering muncul.
Gelombang merupakan sebuah getaran yang merambat. Suara yang kamu dengar di sekitar akibat dari keberadaan gelombang.
Baca Juga: Frekuensi dalam Fisika Dapat Dijumpai di Kehidupan Sehari-hari
Berdasarkan arah rambatannya, gelombang terbagi menjadi dua yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai geombang transversal yang ada di sekitar.
Panjang Gelombang Transversal dan Definisinya
Tahukah kamu apa itu gelombang suara? Gelombang suara sendiri memiliki tugas untuk menghantarkan suara dari sumber suara ke telinga kita.
Gelombang suara ini menjadi salah satu contoh dari penerapan gelombang. Adapun gelombang merupakan getaran yang merambat.
Selama merambat, gelombang tersebut akan membawa energi. Nah, gelombang transversal merupakan jenis berdasarkan arah rambatannya.
Gelombang tersebut merupakan gelombang yang memiliki arah gerak partikel medium dengan perantaranya tegak lurus terhadap arah gelombang itu sendiri.
Secara sederhana, gelombang ini adalah gelombang yang bergerak tegak lurus terhadap arah energi.
Baca Juga: Osilasi Harmonik Sederhana Fisika dengan Contoh di Kehidupan Nyata
Jadi, jika energi bergerak dari kiri ke kanan, gelombang tersebut maka akan bergerak turun dan naik dari arah kiri ke kanan.
Contoh dari gelombang ini dalam kehidupan sehari-hari dapat kamu temukan pada gelombang cahaya, gelombang pada air di permukaan, dan gelombang pada tali.
Rumus Gelombang Transversal
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, besar gelombang ini dapat kamu hitung dengan rumus fisika yang ada.
Berikut ini rumus yang dapat kamu gunakan untuk mencari panjang gelombang transversal:
V = s / t
Karena jarak dalam satu periode (t = T), maka akan sama dengan satu gelombag (s = λ), maka rumusnya menjadi:
v = λ / T atau v = λ . f
Keterangan:
- v = cepat rambat gelombang (m/s)
- λ = panjang gelombang (m)
- T = periode gelombang (s)
- f = frekuensi gelombang (Hz)
Baca Juga: Contoh Gelombang Transversal dalam Kehidupan, Berikut Penjelasannya
Komponen Gelombang Transversal
Ada beberapa komponen penting di dalam gelombang ini, yaitu:
- Simpangan : jarak titik gelombang terhadap posisi setimbang
- Puncak gelombang : titik tertinggi
- Dasar gelombang : titik terendah
- Bukit gelombang : lengkungan atas pada setimbang
- Lembah gelombang : lengkungan bawah pada setimbang
- Amplitudo : jarak puncak atau dasar gelombang terhadap setimbang
- Panjang gelombang : panjang satu kali gelombang, yakni satu bukit dan satu lembah
- Periode gelombang : waktu untuk menempuh satu kali panjang gelombang
- Frekuensi gelombang : banyaknya gelombang pada satu satuan waktu
- Cepat rambat gelombang : jarak gelombang pada satu satuan waktu
Bentuk gelombang ini dapat terlihat melalui tali yang terikat pada sebuah tiang. Ketika tali kamu gerakkan, maka akan terbentuk lengkungan yang terdiri atas bukit dan lembah.
Bagian gelombang yang melengkung ke arah atas merupakan bukit, sedangkan bagian gelombang yang melengkung ke arah bawah merupakan lembah.
Kemudian kamu dapat menghitung panjang gelombang transversal tersebut melalui rumus yang sudah tersedia. (R10/HR-Online)