Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Dalam rangka Hari Jadi ke-380 Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, berbagai rangkaian acara telah dipersiapkan. Salah satunya adalah kegiatan Ngarak Pataka yang akan digelar di 5 Eks Kewedanaan.
Kegiatan ini merupakan pertama kalinya digelar dalam menyambut Hari Jadi Kabupaten Ciamis. Kegiatan tersebut adalah inovasi baru dari Pemkab Ciamis, sebagai upaya memberikan informasi atau sosialisasi kepada masyarakat Ciamis.
Ketua BPPD Ciamis, Endang Haris Juandana mengatakan, Ngarak Pataka ini sebagai upaya untuk memberi informasi dan sosialisasi kepada masyarakat, tentang Hari Jadi Kabupaten Ciamis.
Menurutnya, disinyalir masyarakat banyak yang tidak mengetahui kapan Hari Jadi Kabupaten Ciamis, dan saat ini sudah ke berapa tahun.
“Maka dari itu, kami sosialisasikan dan informasikan dengan kegiatan ini, bahwa hari jadi itu tanggal 12 Juni, dan tahun 2022 ini ke-380,” katanya, Kamis (2/6/2022).
Endang menjelaskan, Ngarak Pataka ini awalnya ingin digelar di 27 kecamatan. Namun, karena beberapa hal seperti teknis termasuk anggaran dan lainnya, maka dilaksanakan di 5 Eks Kewedanaan waktu di zaman era kewedanaan.
Prosesi Ngarak Pataka HUT Ciamis
Ia menjelaskan, Pataka sendiri itu merupakan bendera dan hanya benda mati. “Namun dengan kemasan kami, benda mati ini merupakan hal yang sakral,” jelasnya.
“Karena, Pataka ini lambang Kabupaten Ciamis, ruhnya itu dibuat dengan prosesi pertunjukan jadi Pataka ini benar-benar harus dijaga,” imbuhnya.
Baca Juga : Rangkaian Hari Jadi ke-380, Ada Lomba Olahraga ASN Ciamis
Lebih lanjut Endang menambahkan, nantinya saat kegiatan Pataka ini, akan diserahkan oleh Bupati Ciamis di Pendopo Bupati kepada Camat Ciamis selaku wilayahnya, yakni Kecamatan Ciamis. Selain itu, nantinya juga ada protokoler khusus dan prosesinya.
“Jadi ada prosesi khusus dalam penyerahan Pataka ini. Dan Patakanya juga tidak langsung dipasang saat penyerahan, namun Patakanya disimpan di sebuah kotak. untuk dibawa ke lokasi pertama kegiatan Ngarak Pataka,” tuturnya.
Sementara untuk hari pertama kegiatan ini, akan digelar di Eks Kewedanaan Banjarsari, yang tempatnya di Lapang Diktakerti, Kecamatan Pamarican.
Saat tiba di lokasi, pada malam hari kegiatan, katanya, Pataka ini dibuka dan diserahkan oleh Bupati Ciamis kepada Paskibra untuk dipasangkan di tiangnya.
“Setelah terpasang, tim Paskibra menyerahkan ke para penari. Karena nanti ada prosesi tarian Pataka,” katanya.
Lanjut Endang, setelah beres kegiatan, Pataka itu dilipat dan disimpan di kotak lagi. Kemudian, disimpan di gedung negara yang dekat di acara tersebut, seperti Kantor Kecamatan dan dijaga oleh petugas keamanan.
“Pataka itu menginap satu malam. Kemudian besoknya kembali lagi dibawa ke tempat selanjutnya. Prosesi Ngarak Pataka sama seperti yang ke Pamarican,” terangnya.
Dalam prosesnya nanti, sambung Endang, kendaraan yang akan ikut Ngarak kurang lebih sebanyak 85 persen. Kendaran tersebut dari instansi yang mempunyai mobil pelayanan publik.
“Jadi dalam kegiatan Ngarak Pataka itu, nantinya juga ada pelayanan publik bagi masyarakat. Seperti Samsat, pelayanan dokumen kependudukan, kesehatan dan lain-lain. Hal itu membuktikan bahwa Pemerintah itu hadir di tengah masyarakat,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online/Editor-Adi)