Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita BisnisKinerja Investasi SWF Indonesia yang Baru Seumur Jagung

Kinerja Investasi SWF Indonesia yang Baru Seumur Jagung

Kinerja investasi SWF telah Presiden Joko Widodo berikan, Sovereign Wealth Fund (SWF) kini resmi menjadi milik Indonesia. Bahkan hal ini sudah terjadi sejak Desember tahun 2020 lalu.

Lembaga bernama Indonesia Investment Authority (INA) telah resmi berdiri sejak 15 Desember 2020. Setelah beberapa tahun berdiri, lantas bagaimana kinerja investasi SWF? Simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Prospek Investasi Cryptocurrency Akan Terus Berkembang

Kinerja Investasi SWF Indonesia Hingga saat Ini

Seperti yang sudah banyak masyarakat ketahui jika investasi di Indonesia mulai memperlihatkan peningkatan. Banyak jenis investasi yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki kebutuhan finansial individu maupun perusahaan.

Namun kini sudah sering terdengar akan investasi SWF. Investasi ini telah didirikan oleh Jokowi dan memiliki kinerja yang cukup menarik. Ada analisa hasil kerja investasi SWF.

Pada akhir tahun 2021 terdapat laporan keuangan auditan lembaga investasi. Lembaga Indonesia Investment Authority (INA) tengah memiliki aset senilai Rp 79,22 triliun.

Adapun pembagian penempatan dari investasi ini, sebesar 80% atau setara dengan Rp 63,6 triliun telah bertempat pada obligasi pemerintah sebesar Rp 14,8 triliun dan Rp 48,8 triliun pada efek bersifat ekuitas.

Jumlah aset dengan modal INA mencapai hingga angka sebesar Rp 79,1 triliun. Sedangkan untuk modalnya sendiri datang dari setoran tunai saham senilai Rp 75 triliun.

Pada bulan Februari 2021 lalu tercatat jika kinerja investasi SWF telah memperoleh modal dari pihak pemerintah sebesar Rp 15 triliun.

Baca Juga: Investasi Industri Manufakur Mengalami Pertumbuhan Cukup Pesat

Targetkan Investasi Aset Riil di Berbagai Sektor

Kinerja investasi SWF Indonesia kini terbilang cukup baik. Meski baru berumur dini, namun mampu memberikan kinerja yang baik.

Hal ini juga dapat terlihat dari data yang ada, melalui data kinerja hingga saat ini.

Hasil analisa terkini investasi SWF telah mengempit sekitar 8% saham BMRI dengan perolehan nilai sebesar Rp 22,7 triliun. Sedangkan untuk saham BBRI sebesar 3.37% senilai Rp 22,3 triliun.

Hingga akhir tahun lalu tercacat memiliki pendapatan sebesar Rp 580,4 miliar. Pendapatan tersebut mereka dapat dari pembayaran kupon obligasi pemerintah atau bunga obligasi senilai Rp 88,3 miliar.

Sebesar Rp 44,6 miliar sendiri mereka gunakan untuk studi kelayakan, uji kelayakan dan pembentukan platform maupun kustodian. Beban keuangan dari amortisasi premi obligasi dan liabilitas sewa mencapai Rp 26,3 miliar data dari kinerja investasi SWF.

Sedangkan untuk beban operasional Rp 276,5 miliar. Hasil laba bersih investasi SWF jika sudah lakukan pengurangan dengan kerugian selisih kurs beban pajak masih memperoleh Rp 231,2 miliar.

Meski Baru seumur jagung, namun kinerja investasi ini termasuk cukup baik. Bahkan kedepannya memiliki target berinvestasi pada aset riil di berbagai sektor.

Bisa dari infrastruktur, supply chain dan logistik, infrastruktur digital, investasi hijau, jasa kesehatan, jasa keuangan, konsumen, dan teknologi hingga pariwisata.

Baca Juga: Masalah Investasi dan Solusinya di Indonesia yang Umum Terjadi

Memang belum bisa sebaik SWF negara-negara lain, baik dari segi nominal return maupun aset kelolanya yang dibukukan.

Meski demikian, dari kinerja investasi SWF Indonesia terlihat mampu merangkak lebih jauh dengan hasil analisa data yang diberikan. (R10/HR-Online)

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Memiliki umur yang panjang dan bermanfaat tentu menjadi dambaan setiap manusia. Rasulullah pun mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa memanjatkan doa panjang umur. Baca Juga: Doa...
Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...
Ular sanca kembang Banjar

Ular Sanca Kembang 3 Meter Pemangsa Ayam Bikin Geger Warga Kota Banjar

harapanrakyat.com,‐ Ular sanca kembang sepanjang 3 meter bikin geger warga Lingkungan Jadimulya, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Ular yang sempat memangsa...
Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Dalam dunia desain interior, pilihan warna sangat berdampak pada suasana dan estetika suatu ruang. Cat rumah warna soft, dengan nuansa lembut dan kalem, menjadi...
Meninggal Dunia Akibat DBD

Satu Anak di Kota Banjar Meninggal Dunia Akibat DBD, Dinkes: Belum Dapat Laporan Resmi

harapanrakyat.com,- Seorang anak di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia akibat DBD. Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) itu menyerang Rifkah Khoirunnajah (10), warga Lingkungan...